TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra menemui pengasuh Pondok Pesantren Langitan KH Ubaidillah Faqih di Babat, Jawa Timur, Ahad malam, 10 September 2023. Yusril mengatakan kunjungannya itu adalah untuk bersilaturahmi.
Yusril mengatakan hubungannya dengan pondok tersebut telah terjalin ketika KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur dan KH Abdullah Faqih masih hidup. Kiai Faqih sangat berterima kasih dan menghormati Yusril yang rela mundur menjadi calon Presiden RI dalam Sidang MPR 1999 dan memberikan kesempatan kepada Gus Dur.
Baca juga:
Kiai Faqih mengatakan Yusril adalah tokoh berjiwa besar yang menjaga persatuan umat. “Dia anak Masyumi yang faham sejarah politik umat Islam dan sangat dekat hubungannya dengan kaum nahdhiyyin,” kata Yusril menirukan ucapan Kiai Faqih dalam keterangan tertulisnya, Senin, 11 September 2023.
Setelah Kiai Faqih wafat, putranya yang kini mengasuh Pondok Langitan, KH Ubaidillah Faqih meneruskan hubungan baik itu.
Dalam pertemuan yang berlangsung dua jam, Kiai Ubaidillah memberikan nasihat dan mendoakan Yusril, yang saat ini menjalin kerja sama politik dengan bakal calon presiden Prabowo Subianto, berkaitan dengan kepemimpinan bangsa. Keduanya juga menikmati jamuan makan malam dan berjalan kaki melihat-lihat kehidupan di dalam pesantren yang berdiri sekitar 1850 itu.
Sekretaris Jenderal PBB Afriansyah Noor yang ikut dalam pertemuan itu mengatakan Kiai Ubaidilah menitip salam untuk Prabowo Subianto melalui Yusril dan dirinya.
“Beliau mengatakan dengan tangan terbuka akan menyambut kedatangan Pak Prabowo bersilaturahmi dengan para kiai dan santri Pondok Pesantren Langitan,” katanya dalam pernyataan tertulis.
Pilihan Editor: PKS Beri Sinyal Kuat Akan Tetap Dukung Anies Baswedan