INFO NASIONAL – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyatakan optimisme terkait perkembangan hubungan perdagangan dan ekonomi antara Indonesia dan Persatuan Emirat Arab (PEA). Peningkatan tersebut akan didorong oleh implementasi Indonesia-Uni Emirat Arab Comprehensive Economic Partnership Agreement (IUAE CEPA).
“Saya optimistis perdagangan Indonesia dan PEA akan semakin meningkat, terutama dengan dimulainya implementasi IUAE CEPA pada 1 September 2023," kata Mendag Zulkifli Hasan.
Total perdagangan antara Indonesia dan Uni Emirat Arab pada paruh pertama tahun 2023 mencapai USD 2,21 miliar, dengan ekspor Indonesia senilai USD 1,20 miliar dan impor senilai USD 1,02 miliar. Peningkatan ini merupakan hasil dari peningkatan total perdagangan antara kedua negara pada tahun 2022 yang mencapai USD 5,05 miliar, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai USD 4,03 miliar.
Dalam pertemuan bilateral dengan Menteri Negara Urusan Perdagangan Luar Negeri PEA, Thani Bin Ahmed Al Zeyoudi, pada 3 September 2023, Mendag Zulkifli Hasan mengusulkan untuk segera mengadakan pertemuan Komite Bersama (JCM) di tingkat Pejabat Senior dan Komite tertentu (Komite Perdagangan Barang dan Komite Ekonomi Islam) antara kedua negara. “Tujuannya adalah untuk menyelesaikan isu teknis yang dapat menghambat kelancaran implementasi IUAE CEPA.”
Mendag Zulkifli Hasan juga mendorong kerja sama antara pelaku usaha Indonesia dan PEA melalui Forum Bisnis Indonesia-PEA, business roadshow, misi dagang, dan kolaborasi antara Free Trade Agreement (FTA) Center Indonesia dengan pihak terkait di PEA.
Menteri Thani dari PEA menyambut baik implementasi IUAE CEPA dan berharap hubungan bisnis antara kedua negara semakin meningkat. Dia juga mengusulkan keterlibatan Indonesia-UAE dalam dewan bisnis (business council) untuk mendukung peningkatan kinerja perdagangan kedua negara.
Selain membahas masalah perdagangan, Menteri Thani juga menginformasikan tentang penyelenggaraan the 2023 United Nations Climate Change Conference (COP28) yang akan diselenggarakan di Dubai pada 30 November - 12 Desember 2023, dan berharap Presiden RI Joko Widodo dapat hadir pada acara tersebut.(*)