TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Andy Budiman menyebut partainya memahami pengunduran diri salah satu kadernya, Guntur Romli. Sebelumnya, Guntur mengaku keluar dari PSI karena kunjungan bakal calon presiden Prabowo Subianto ke Kantor DPP PSI pada Rabu, 2 Agustus 2023 lalu.
Andy menjelaskan, Guntur merupakan ketua relawan bakal capres Ganjar Pranowo yang bernama Ganjarian Spartan. Oleh sebab itu, Andy menilai posisi Guntur pasti serba salah di antara relawan-relawan yang lain.
“Beliau juga butuh mengukuhkan keseriusannya mendukung Pak Ganjar di antara relawan-relawan yang lain. Jadi sangat memaklumi posisi dan pilihan beliau,” kata Andy dalam keterangannya, Sabtu 5 Agustus 2023.
Kendati demikian, Andy mengaku kaget kala mendengar alasan Guntur mengundurkan diri hanya karena kedatangan Prabowo ke PSI. Menurut dia, kunjungan Prabowo itu hanya silaturahmi biasa.
Ia mencontohkan, Prabowo pun pernah bersua dengan Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani di Hambalang. Toh Prabowo juga pernah menjadi calon wakil presiden mendampingi Megawati Soekarnoputri yang merupakan Ketua Umum PDIP.
Kendati sudah berbeda pilihan, Andy menyatakan hubungan PSI dengan Guntur tidak akan berjarak. Pasalnya, Guntur merupakan kawan dekat PSI yang sama-sama berjuang bersama di partai.
“Toh, sekali lagi, PSI belum mengambil keputusan final ke capres mana akan berlabuh. Masih ada mekanisme internal. Kami mengikuti pernyataan pak Jokowi ‘Ojo kesusu”,” kata dia.
Guntur Romli menyampaikan pengunduran dirinya dari PSI di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, hari ini. Ia menjelaskan, alasan utama pengunduran dirinya karena melihat sinyal bergabungnya PSI ke dalam koalisi yang menjagokan Prabowo sebagai capres.
“Koalisi PSI dan Prabowo akan menjadi kenyataan, hanya soal waktu saja,” kata Guntur di Bakoel Koffie, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 5 Agustus 2023.
Selain itu, Guntur menyebut kunjungan Prabowo dan gagasan berkoalisi tidak pernah didiskusikan di internal partai. “Kehadiran Prabowo di DPP PSI dan ‘tondo-tondo’ koalisi PSI dengan Prabowo itu tanpa dibuka terlebih dahulu ruang diskusi dan perdebatan karena terkait nilai-nilai dan prinsip-prinsip sama-sama kita perjuangkan selama ini,” kata dia.
Pilihan Editor: PSI Kaget Alasan Guntur Romli Mundur Hanya karena Kedatangan Prabowo
IMA DINI SHAFIRA | AKHMAD RIYADH