Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mantan Aktivis: Budiman Sudjatmiko Sedang Lakukan Deterjen Politik

image-gnews
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat menyambut Politisi PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko di rumah Kertanegara, Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023. Budiman Sudjatmiko menyambangi Prabowo Subianto untuk bersilahturahmi dan diskusi kebangsaan. Menurutnya diskusi tersebut juga untuk menggali pemikiran Prabowo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat menyambut Politisi PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko di rumah Kertanegara, Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023. Budiman Sudjatmiko menyambangi Prabowo Subianto untuk bersilahturahmi dan diskusi kebangsaan. Menurutnya diskusi tersebut juga untuk menggali pemikiran Prabowo. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Mantan aktivis Pusat Informasi Jaringan Aksi Reformasi Tri Agus Siswanto menanggapi pertemuan Budiman Sudjatmiko dengan Prabowo Subianto. Ia menilai Budiman sedang melakukan politik deterjen.

"Namanya deterjen itu membersihkan. Deterjen politik itu membersihkan, cuci orang yang kotor, jadi dirangkul untuk mencuci kotoran Prabowo," kata Tri Agus Siswanto Siswowiharjo, saat ditemui di Universitas Gadjah Mada (UGM), Sabtu, 22 Juli 2023.

Dosen APMD Yogyakarta ini menyatakan pertemuan Budiman Sudjatmiko dengan Prabowo Subianto di rumah kediaman Kertanegara Jakarta, pekan ini menuai respons berupa dukungan maupun cibiran. 

Soal sikap Budiman Sudjatmiko yang berbicara langsung dengan Prabowo Subianto di Kertanegara, kedekatan secara politis juga dilakukan sejumlah tokoh politisi.

"Misalnya kala 2004, Prabowo jadi cawapres Megawati, 2019 jadi menteri Joko Widodo sementara di PDI setidaknya juga di pemerintahan misalnya urusan soal kejahatan masa lalu, sudah tak relevan, itu jawab mereka," kata Tri Agus.

Sebagai aktifis, Tri Agus Siswanto Siswowiharjo menilai dibandingkan langkah Budiman dengan Efendi Simbolon, yang sama sama aktif di PDI Perjuangan tentu konteksnya beda. Apalagi bandingkan dengan Megawati dan Joko Widodo jelas berbeda, mereka bukan korban seperti yang dialami Budiman Sudjatmiko dan kawan kawan yang pernah diculik, termasuk Nezar Patria.

Tri Agus menjelaskan kalau ada istilah Stockholm Syndrome, bisa saja, yaitu orang yang tersandera mencintai penyandera. Ada cerita nasabah disandera, setelah itu malah dukung penyandera. Mereka yang masuk Gerindra, seperti Pius Lustrilanang dan lain lain.

"Tapi saya juga punya istilah, deterjen politik, itu bersihkan cuci orang yang kotor, jadi dirangkul untuk mencuci kotoran Prabowo," kata Tri Agus Siswanto Siswowiharjo.

Berkaitan dengan hadirnya momen politik, jelang pemilu 2024 kepada kaum muda yang berjarak latar sejarah dengan masa lalu, Tri Agus Siswanto Siswowiharjo mengingatkan agar kaum muda lebih banyak belajar sejarah.

"Karena ada jarak, kaum muda banyaklah baca sejarah, jangan silau dengan pengalaman seseorang di masa lalu jadi aktivis, bisa jadi masa lalu oke, kini tak ada apa-apa. Bisa juga jangan meremehkan yang biasa-biasa, dulunya bukan aktivis, kini punya kuasa," kata Tri Agus  yang pernah mendekam dua tahun, 1995-1997 karena pelanggaran pidana pasal 134 berkaitan penghinaan Presiden Soeharto.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Budiman menyatakan pertemuannya dengan Prabowo itu membahas soal kebangsaan, kemanusiaan, dan masa depan.

"Kami melampaui soal status-status kami. Kita bisa bicara soal kebangsaan, kita bisa bicara soal kemanusiaan, kita bicara masa depan," ujar Budiman, Selasa, 18 Juli 2023.

Di sisi lain, Prabowo mengatakan dirinya memiliki banyak pemikiran yang sama setelah berbincang dengan Budiman.

"Saya sangat menghargai, saya sangat menghormati, saya terharu kedatangan Mas Budiman, dan begitu kita bicara, ternyata banyak pemikiran kita yang sama," kata Prabowo.

Namun buntut dari pertemuan tersebut, Budiman bakal dipanggil DPP PDIP. Budiman pun mengaku siap memenuhi panggilan partainya tersebut.

“Nggak ada masalah. Saya kira diskusi dengan partai nggak apa-apa, dipanggil. Saya kan juga ngobrol-ngobrol juga dengan yang lain,” kata Budiman saat dihubungi, Kamis kemarin, 20 Juli 2023.

Berdasarkan catatan Tempo, DPP PDIP juga pernah memanggil kader lainnya usai bertemu Prabowo, seperti Gibran Rakabuming dan Effendi Simbolon.

MUH SYAIFULLAH

Pilihan Editor: Imbas Budiman Sudjatmiko Bertemu Prabowo, Disebut Pindah ke Gerindra dan Tahu Lahan Basah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Modus Penyelewengan Dana BOS

1 jam lalu

Modus Penyelewengan Dana BOS

Penyelewengan dana bantuan operasional sekolah atau dana BOS diduga masih terus terjadi di banyak satuan pendidikan secara nasional.


Prabowo Tidak Mundur dari Jabatan Menhan Meskipun Masa Transisi Presiden Terpilih, Sebab...

2 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat dari Menteri Pertahanan AS, Lloyd J. Austin III, pada Rabu, 24 April 2024, setelah penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum. Foto: Tim Media Prabowo
Prabowo Tidak Mundur dari Jabatan Menhan Meskipun Masa Transisi Presiden Terpilih, Sebab...

Apa alasan Prabowo Subianto tak melepas jabatan Menhan, padahal sibuk transisi sebagai presiden terpilih?


Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

11 jam lalu

Suasana sidang perdana gugatan PDI Perjuangan terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait Pilpres 2024 di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), Jakarta, Kamis 2 Mei 2024. Sidang perdana yang berlangsung tertutup itu beragendakan pemeriksaan kelengkapan administrasi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan, gugatan PDIP salah alamat jika ingin membatalkan pelantikan kliennya


PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

11 jam lalu

Ketua Tim Hukum PDI Perjuangan Gayus Lumbuun mengikuti sidang perdana gugatan PDI Perjuangan terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait Pilpres 2024 di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), Jakarta, Kamis 2 Mei 2024. Sidang perdana yang berlangsung tertutup itu beragendakan pemeriksaan kelengkapan administrasi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

PDIP sudah mengajukan gugatan ke PTUN sebelum MK menyampaikan putusan sengketa pilpres 2024.


Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

11 jam lalu

Wakil presiden terpilih GIbran Rakabuming Raka saat wawancara dengan wartawan seusai menghadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi dan Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Solo di Kantor KPU Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.


Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

11 jam lalu

Logo PDIP
Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan PDIP tidak memiliki legal standing mengajukan gugatan ke PTUN di perkara ini


Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

12 jam lalu

Ketua umum Partai Nasdem, Surya Paloh bersama pasangan Capres - Cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (kiri), memberikan keterangan kepada awak media seusai melakukan pertemuan tertutup, di Wisma Nusantara, Jakarta, Jumat, 23 Februari 2024. Dalam pertemuan ini, Surya Paloh menyatakan Partai Koalisi Perubahan Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Keadilan Sejahtera membahas mengenai hak angket DPR terkait kecurangan Pemilu 2024 untuk mendukung PDI Perjuangan untuk segera digulirkan di Parlemen. TEMPO/Imam Sukamto
Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menegaskan posisi partainya yang mendukung pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka


Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

12 jam lalu

Wakil presiden terpilih GIbran Rakabuming Raka saat wawancara dengan wartawan seusai menghadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi dan Calon Terpilih Anggota DPRD Kota Solo di Kantor KPU Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

Gibran rencana Prabowo yang akan melibatkan ketua parpol dan tokoh senior, tak terkecuali Ketua Umum PDIP Megawati dalam menyusun kabinet


PSI Tuding Suaranya di Dapil Nias Selatan 5 untuk Kursi DPRD Berpindah ke Gerindra

13 jam lalu

Gedung Mahkamah Konstitusi. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
PSI Tuding Suaranya di Dapil Nias Selatan 5 untuk Kursi DPRD Berpindah ke Gerindra

PSI menduga suara partainya dalam pemilihan legislatif DPRD Nias Selatan, Sumatera Utara berpindah ke Partai Gerindra.


Prabowo-Gibran Ajukan Permohonan Intervensi Gugatan PDIP di PTUN

13 jam lalu

Suasana sidang perdana gugatan PDI Perjuangan terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait Pilpres 2024 di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), Jakarta, Kamis 2 Mei 2024. Sidang perdana yang berlangsung tertutup itu beragendakan pemeriksaan kelengkapan administrasi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Prabowo-Gibran Ajukan Permohonan Intervensi Gugatan PDIP di PTUN

Tim Hukum PDIP diketahui menggugat KPU karena diduga melakukan perbuatan melawan hukum atas penerimaan pendaftaran Gibran sebagai cawapres.