TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah kecelakaan lalu lintas atau Laka lantas di Sumatera Barat (Sumbar) mengalami peningkatan 8,6 persen dibandingkan pada April 2023. Jumlah laka lantas pada Mei 2023 dengan korban 339 orang. Akun Instagram @ditlantas_poldasumbar pada Rabu, 14 Juni 2023 menyebutkan jumlah kecelakaan lalu lintas di Sumbar pada April 2023 mencapai 312.
Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumbar mencatat korban luka ringan pada Mei 2023 di Sumbar juga meningkat mencapai 535 orang. Angka tersebut naik 7,8 persen dibandingkan korban luka ringan pada April 2023 yaitu 496 orang.
Sementara itu, mengutip dari langgam.id mitra Teras.id, pada Mei 2023 jumlah korban meninggal dunia sebanyak 32 orang. Angka ini turun 2,7 persen dibandingkan korban meninggal dunia pada April 2023 sebanyak 38 orang. Begitu juga dengan korban luka berat pada Mei 2023 mencapai 18 orang atau turun 3,2 persen dibanding April 2023 yaitu 25 orang.
Lebih lanjut, mengutip dari Antara, Ditlantas Polda Sumbar juga mencatat terjadi 126 kejadian kecelakaan selama Operasi Ketupat Singgalang 2023. Angka tersebut menunjukkan jumlah kejadian kecelakaan di tahun 2023 lebih banyak dari 2022 sebanyak 105 kejadian.
Selama operasi tersebut, terjadi 126 kecelakaan yang menyebabkan 14 orang meninggal dunia, 12 luka berat dan 205 orang mengalami luka ringan. Sehingga total kerugian materi akibat kecelakaan mencapai Rp402.460.000.
Mengutip dari Antara, penyebab laka lantas meningkat di Sumbar lantaran kelalaian pengemudi. Hal ini disebabkan pengemudi mengantuk dan kelelahan. Selain mengantuk, faktor penyebab laka lantas lainnya adalah pengemudi yang mendahului atau berpindah jalur sehingga menjadi penyebab kecelakaan. Bahkan laka lantas juga disebabkan pengemudi yang tidak mengutamakan pejalan kaki, berkendara melebihi batas kecepatan sehingga tidak menjaga jarak.
Pilihan Editor: Truk Angkut Alat Berat Rem Blong di Sumbar Hantam Kendaraan Pejalan Kaki dan Rumah Warga
