Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Makin Mudah, Peserta JKN Ini Cukup Bawa Kartu Identitas

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL - Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), selain bermanfaat untuk perlindungan anak, juga memberikan perlindungan finansial bagi orang tua, seperti yang dirasakan oleh Ria Anita, 38 tahun. Ria mengaku seluruh anggota keluarganya telah terdaftar sebagai peserta JKN sejak tahun 2014. 

Ia merupakan peserta JKN yang masuk tanggungan suaminya yang terdaftar pada segmen Pekerja Penerima Upah (PPU). Ria pun berterima kasih, karena dengan terdaftar sebagai peserta JKN, ia tak perlu lagi khawatir akan biaya berobat sang anak.

“Anak saya masuk ke rumah sakit kemarin malam sekitar pukul sembilan dan didiagnosa dokter terserang tipes. Untuk administrasi saya diminta menunjukkan identitas kartu JKN saja, bahkan kalau tidak bawa kartu katanya bisa memperlihatkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) di KTP saja," kata Ria, Kamis, 25 Mei 2023. 

Ia mengaku tidak diminta salinan berkas lainnya seperti syarat sebelumnya. Dahulu, ketika anak keduanya diopname, harus ada salinan beberapa berkas yang diminta. 

"Alhamdulillah sekarang hanya dengan identitas diri saja bisa dilayani,” ujarnya.

Selama menggunakan Program JKN untuk menjamin biaya perawatan keluarga, Ria tidak pernah diminta biaya seperti obat maupun jasa dokter serta pelayanan lainnya. Anaknya dilayani dengan sangat bagus, sehingga membuat Ria terkagum-kagum.

“Saya tidak pernah dikenakan biaya sedikit pun saat menggunakan program ini, kecuali jika saya meminta untuk naik kelas kamar rawatan karena keinginan sendiri," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia pun telah memahami konsekuensi biaya yang harus dibayarkan jika naik kelas perawatan. Menurutnya hal itu dijelaskan sampai tuntas oleh petugas rumah sakit. "Petugas di rumah sakit ini sangat sopan dan ramah, setiap pergantian perawat saja saya selalu dikabari terus,” ujarnya.

Ria pernah mendengar bahwa jika menggunakan Program JKN hanya bisa dirawat selama tiga hari saja di rumah sakit. Tapi setelah ia telusuri, ternyata itu tidak benar, karena tidak ada pembatasan hari rawat. “Info miring seperti itu pasti akan cepat sampai ke telinga kita, tetapi kita wajib mencari tahu kebenarannya. Apalagi sekarang untuk mendapatkan informasi tentang BPJS Kesehatan lebih gampang.l," kata Ria.

Ria mengatakan, dirinya juga selalu diinformasikan oleh pihak rumah sakit terkait informasi seputar Program JKN. Salah satunya adalah Aplikasi Mobile JKN yang membuat ia merasa semakin dipermudah. Ria berharap agar BPJS Kesehatan terus berkelanjutan agar masyarakat yang merasa kesulitan maupun kebingungan untuk membayar perawatan rumah sakit tidak ada lagi.

“Semoga pelayanan di rumah sakit di seluruh Indonesia ini sama seperti yang dirasakan oleh anak saya sekarang, jika bisa dipertahankan atau bahkan ditingkatkan," ujarnya.

Ia juga berharap, petugas dari BPJS Kesehatan sering mengunjungi peserta untuk melihat kondisinya di rumah sakit. "Saya sangat senang dapat kunjungan seperti saat ini karena saya sebagai peserta JKN mendapat perhatian dari BPJS Kesehatan". (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

8 jam lalu

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

April yang lalu, suasana kediaman Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A di Simalungun menjadi saksi pertemuan penting antara Nikson Nababan, Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara, dengan tokoh agama yang berpengaruh.


Bamsoet Apresiasi Gelaran Art Jakarta Gardens 2024

9 jam lalu

Bamsoet Apresiasi Gelaran Art Jakarta Gardens 2024

Bambang Soesatyo mengapresiasi terselenggaranya Art Jakarta Gardens 2024 di Hutan Kota, Plataran mulai 23-28 April 2028.


Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

10 jam lalu

Pemda Sumbawa Bangun 3 TPA dan 11 TPS Terpadu

Pemerintah Kabupaten Sumbawa, membangun 3 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan 11 Tempat Pengolahan Sampah (TPS) Terpadu, sebagai upaya untuk meningkatkan pengelolaan sampah.


DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

10 jam lalu

DLH Sumbawa Tambah Sarpras Penanganan Sampah

Pemerintah Kabupaten Sumbawa melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), terus melakukan upaya dalam penanganan sampah.


Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

11 jam lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan


Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

11 jam lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.


Ketua Umum IMI Dukung Adventure Offroad di Kebumen

11 jam lalu

Ketua Umum IMI Dukung Adventure Offroad di Kebumen

Kejuaraan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan para offroader sehingga mampu menaklukan berbagai lintasan yang berat.


Wali Kota Padang, Kepala BNPB, dan Gubernur Sumbar Tanam 100 Pohon Cemara Laut

12 jam lalu

Wali Kota Padang, Kepala BNPB, dan Gubernur Sumbar Tanam 100 Pohon Cemara Laut

Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) 2024 dimulai dengan penanaman 100 pohon cemara laut secara simbolis oleh Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto


Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

12 jam lalu

Kota Padang Kuatkan Fase Prabencana pada Peringatan HKBN

Pemerintah Kota Padang memperkuat fase Pra bencana guna meminimalisir kerusakan dan korban bencana.


BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

13 jam lalu

Anggota Komisi VI DPR RI Siti Mukaromah saat diwawancarai Parlementaria usai mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi VI DPR RI di Denpasar. Foto: Husen/vel
BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.