Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dhio Pembunuh Keluarganya dengan Racun di Magelang Divonis Penjara Seumur Hidup

image-gnews
Ilustrasi Keracunan
Ilustrasi Keracunan
Iklan

TEMPO.CO, Magelang - Terdakwa perkara pembunuhan berencana satu keluarga di Mertoyudan, Magelang, Dhio Daffa, divonis hukuman penjara seumur hidup. Hal itu disampaikan Ketua Majelis Hakim Darminto Hutasoit di (PN) Mungkid saat membacakan amar putusan pada Kamis, 8 Juni 2023.

Menurut pantauan Tempo.co, terdakwa hadir di persidangan dengan menggunakan baju putih didampingi kuasa hukumnya. Hukuman tersebut dijatuhkan karena Dhio terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pembunuhan berencana.

Selain itu, ada dua hal yang memberatkan bagi terdakwa. Pertama, Dhio tega membunuh orang tua kandungnya sendiri secara sadis. "Kedua, pembunuhan yang dilakukan Dhio berakibat hilangnya 3 nyawa sekaligus," kata Darminto dalam persidangan pada Kamis, 8 Juni 2023.

Penasihat hukum Dhio Daffa, Satria, mengungkapkan masih ada hal lain yang meringankan tersangka. "Hal yang meringankan yaitu tersangka sudah mengakui perbuatannya, merasa menyesal dan tidak akan mengulanginya lagi," bebernya.

Oleh karena itu, Dhio beserta kuasa hukumnya akan mempertimbangkan untuk banding. "Kami masih menunggu selama tujuh hari lagi, untuk menimbang dari banyak sisi, ada kemungkinan Dhio melakukan banding jika memang diperlukan," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ihwal adanya luka benda tumpul terhadap korban, Satria mengatakan hal tersebut bukan karena tindakan penganiayaan atau pemukulan yang dilakukan Dhio. "Itu karena korban terjatuh, kemudian membentur lantai," sambungnya.

Dhio duduk di kursi pesakitan karena membunuh ayahnya, Abbas Ashar (58), ibunya, Heri Riyani (54), dan kakak perempuan pertama, Dhea Choirunnisa (25). Dhio terbukti membunuh keluarganya sendiri dengan cara memberikan racun sianida di minuman teh dan es kopi keluarganya itu pada Senin, 28 November 2022.

Sahabat Dhio Daffa, Adrinan menjelaskan jika kehidupan Dhio dari kecil sudah berkecukupan dan terlahir dari keluarga yang mapan. "Selama saya mengenal dia, memang dari pihak orangtua inginlah anaknya itu apa-apa enak. Dari orangtua juga saya rasa kecukupan sekali untuk membiayai dia." ujarnya. Oleh karena itulah, menurut Adrinan, Dhio terbentuk menjadi anak yang manja karena semua kebutuhannya selalu terpenuhi oleh keluarga.

Pilihan Editor: Kopi Sianida Anak Bungsu

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Naik Getek Menyusuri Sungai Progo di Magelang, Ada Kisah tentang Candi Borobudur

13 hari lalu

Journey of the Stone, perjalanan menyusuri Sungai Progo di Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, pada Rabu, 28 Agustus 2024. Wisata ini menjadi bagian dari Borobudur Trail of Civilization atau BToC. (Dok. BToC)
Naik Getek Menyusuri Sungai Progo di Magelang, Ada Kisah tentang Candi Borobudur

Wisata ini merupakan bagian dari Journey of the Stone, salah satu paket wisata BToC yang terinspirasi dari relief Candi Borobudur.


Menjajal jadi Nelayan Tanpa Perahu di Desa Wisata Sambeng Borobudur

13 hari lalu

Seorang wisatawan mencoba membuat jala di Desa Wisata Sambeng, Kecamatan Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. TEMPO/Mila Novita
Menjajal jadi Nelayan Tanpa Perahu di Desa Wisata Sambeng Borobudur

Di Desa Sambeng, pengunjung diajak membuat jala dan menebarnya di Sungai Progo. Ini merupakan bagian dari wisata Borobudur Trail of Civilization.


Asyiknya Wisata Keliling Desa Naik VW Safari di Borobudur

15 hari lalu

Spot foto Randu Alas, di Desa Wisata Tuksongo, salah satu lokasi yang disinggahi saat wisata keliling desa wisata Borobudur dengan VW Safari, Rabu, 28 Agustus 2024. TEMPO/Mila Novita
Asyiknya Wisata Keliling Desa Naik VW Safari di Borobudur

Perjalanan wisata kali ini akan melalui lima desa wisata di Borobudur, singgah ke UMKM untuk belajar membatik dan membuat gerabah.


Iran Gelar Eksekusi Publik Langka atas Pembunuh Pengacara

19 hari lalu

Ilustrasi eksekusi mati
Iran Gelar Eksekusi Publik Langka atas Pembunuh Pengacara

Iran pada Senin melakukan eksekusi publik yang jarang terjadi terhadap seorang pria atas pembunuhan seorang pengacara


JPU Sebut Helena Lim dan Terdakwa Korupsi Timah Terancam Pidana Seumur Hidup

25 hari lalu

Terdakwa Helena Lim menjalani sidang perdana di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu, 21 Agustus 2024. Crazy Rich Pantai Indah Kapuk (PIK) itu didakwa telah menerima uang sebesar Rp420 miliar dalam kasus dugaan tindak pidana pencucian uang terkait pengelolaan tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) di PT Timah Tbk tahun 2015 - 2022 yang merugikan keuangan negara mencapai Rp300 triliun. TEMPO/Imam Sukamto
JPU Sebut Helena Lim dan Terdakwa Korupsi Timah Terancam Pidana Seumur Hidup

Jaksa sebut Helena Lim dan terdakwa lain kasus tindak pidana korupsi timah dan TPPU terancam pidana seumur hidup.


51 Tahun Pemugaran Candi Borobudur, Berikut Tokoh-tokoh Pemugar Borobudur

36 hari lalu

Candi Borobudur. Foto: Canva
51 Tahun Pemugaran Candi Borobudur, Berikut Tokoh-tokoh Pemugar Borobudur

Proyek pemugaran Candi Borobudur tidak hanya sekadar memperbaiki bagian-bagian candi yang rusak, pada 51 tahun lalu.


WNI di Philadelphia Jadi Korban Pembunuhan

38 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan dengan senjata tajam. news18.com
WNI di Philadelphia Jadi Korban Pembunuhan

Kementerian Luar Negeri Membenarkan ada WNI di Philadelphia yang yang menjadi korban pembunuhan sesama WNI


Enam Pembunuh Taruna Angkatan Laut Malaysia Dihukum Mati

53 hari lalu

Zulfarhan Osman Zulkarnain. Foto: Istimewa
Enam Pembunuh Taruna Angkatan Laut Malaysia Dihukum Mati

Pengadilan Malaysia mengatakan enam mantan mahasiswa Universitas Pertahanan Nasional Malaysia bergantian menyetrika korban, Zulfarhan Osman Zulkarnain


Gejala Keracunan Kecubung dan Cara Menanganinya

56 hari lalu

Kecubung. Foto : Shutterstock
Gejala Keracunan Kecubung dan Cara Menanganinya

Sebagian orang memang sengaja mengonsumsi buah kecubung agar bisa mabuk dan berhalusinasi. Berikut gejala keracunan kecubung.


ASN di Sumsel Ditangkap Atas Kepemilikan Senjata Api Ilegal, Ini Ancaman Hukumannya

17 Juli 2024

Ditreskrimum Polda Sumsel menangkap seorang ASN di Palembang dalam kasus kepemilikan senjata api ilegal, Senin, 15 Juli 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
ASN di Sumsel Ditangkap Atas Kepemilikan Senjata Api Ilegal, Ini Ancaman Hukumannya

ASN di Sumatera Selatan ditangkap dengan dugaan kepemilikan senjata api ilegal. Bagaimana ancaman hukumannya?