Tekan Kemiskinan Ekstrem, PDIP akan Perintahkan Kepala Daerah Susun Anggaran Berpihak ke Rakyat

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP akan menginstruksikan kepala daerah kader PDIP menyusun anggaran yang berpihak pada rakyat miskin untuk menekan kemiskinan ekstrem. 

Ketua Dewan Pengurus Pusat PDIP, Djarot Saiful Hidayat, mengatakan PDIP memerintahkan agar kepala daerah betul-betul menyusun anggaran yang berpihak pada budgeting dan menciptakan lapangan kerja. Hal ini akan dibahas dalam rakernas ketiga PDIP pada 6-8 Juni 2023.

“Budgeting itu harus berpihak kepada rakyat miskin. Anggaran juga harus mampu menciptakan lapangan kerja. Anggaran juga harus pro-empowerment, berpihak untuk memberdayakan rakyat di wilayah masing-masing,” kata Djarot saat memberikan arahan ke media dalam persiapan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di kantor DPP PDIP, Jakarta Pusat, Senin, 5 Juni 2023.

Djarot menegaskan, PDIP berkomitmen agar seluruh kepala daerah dari PDIP bekerja keras supaya tidak ada kemiskinan ekstrem di wilayahnya. “Apa hanya kemiskinan ekstrem saja? Tidak,” ujarnya.

Ia menuturkan, seluruh kepala daerah dari PDIP ini berjalan secara berkesinambungan hingga 2034 untuk berusaha betul tidak ada kemiskinan di Indonesia. Ini artinya, kata Djarot, PDIP menargetkan untuk menekan kemiskinan ekstrem dari 1,5 persen saat ini menjadi 0 persen dalam 10 tahun ke depan. 

“Oleh karena itu bahwa akan ada testimoni serta sharing beberapa kepala daerah yang konsisten untuk melaksanakan perintah partai, mulai dari Wali Kota Surabaha, Solo, Semarang, Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Tidore,” tutur Djarot.

PDIP akan menggelar rapat kerja nasional (rakernas) III selama tiga hari mulai 6 sampai 8 Juni 2023 untuk mengkonsolidasikan partai dan persiapan Pemilu 2024. 

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan rakernas akan digelar di sekolah partai PDIP di Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Rakernas ini mengambil tema fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara.

“Rakernas ini bertepatan dengan hari lahir Bung Karno pada tanggal 6 Juni 1901. Beliu lahir dan sebagai Putra Sang Fajar, terus memberikan inspirasi dan ideologi Pancasila,” kata Hasto.

Agenda pemenangan Ganjar

Hasto mengatakan rakernas ketiga ini akan membahas agenda strategis calon presiden dari PDI perjuangan, Ganjar Pranowo. Rakernas akan dihadiri oleh Dewan Pengurus Pusat PDIP, Ketua Sekretaris Bendahara Dewan Pengurus Daerah (DPD) PDIP se-Indonesia, hingga pimpinan kelompok fraksi-fraksi dari Komisi I-XI DPR RI fraksi PDIP.

“Pembukaan rakernas akan dihadiri oleh Bapak Presiden Jokowi. Kemudian ada pidato politik Ibu Megawati Soekarnoputri dan juga sambutan arahan dari Bapak Presiden Jokowi yang akan disampaikan secara tertutup,” ujar Hasto.

Pilihan Editor: FX Rudy Tanggapi Isu Keretakan Hubungan Megawati dan Jokowi: Tahun Politik, Semua Akan Digoreng Terus