Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

OTT Bupati Meranti, Firli Singgung Soal Akhir Masa Jabatan dan Kekompakan Pimpinan

Reporter

image-gnews
Ketua KPK Firli Bahuri (tengah) bersama Wakil Ketua KPK Johanis Tanak (kedua dari kiri) dan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata (kedua dari kanan) dan Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri saat memberikan konferensi pers akhir tahun Kinerja dan Capaian KPK 2022 di Gedung KPK, Jakarta, Selasa, 27 Desember 2022. KPK menyatakan telah menyelamatkan Rp 57,9 triliun uang negara. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ketua KPK Firli Bahuri (tengah) bersama Wakil Ketua KPK Johanis Tanak (kedua dari kiri) dan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata (kedua dari kanan) dan Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri saat memberikan konferensi pers akhir tahun Kinerja dan Capaian KPK 2022 di Gedung KPK, Jakarta, Selasa, 27 Desember 2022. KPK menyatakan telah menyelamatkan Rp 57,9 triliun uang negara. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Firli Bahuri menyinggung soal masa jabatannya yang akan berakhir dalam operasi tangkap tangan Bupati Meranti Muhammad Adil. Dia mengatakan dalam setiap penanganan kasus, KPK selalu berhati-hati dan pimpinan selalu kompak dalam membuat keputusan.

“Tidak boleh ada cacat hukum di akhir masa jabatan pimpinan KPK, karena kami berlima selalu berhati-hati dan kompak dalam membuat keputusan,” kata Firli Bahuri dalam keterangan tertulis, Jumat, 7 April 2023.

Firli mengatakan setiap keputusan diambil secara bulat. Dia mengucap bersyukur dengan OTT yang dilakukan KPK terhadap Bupat Kepulauan Meranti. Dia bilang penangkapan ini dilakukan setelah 3 bulan KPK tidak pernah melakukan OTT.

“Hari ini kita berhasil tangkap tangan Bupati meranti, setelah tiga bulan sejak Januri hingga Maret tidak ada tangkap tangan,” kata Firli.

KPK melakukan OTT terhadap Bupati Meranti Muhammad Adil pada Kamis, 6 April 2023. Selain Adil, KPK juga menangkap puluhan orang lain termasuk para pejabat di Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti dan pihak swasta. KPK belum menjelaskan kasus yang menjerat Adil. Para pihak yang tertangkap, kini tengah dibawa ke Gedung KPK, Jakarta Selatan dari lokasi penangkapan.

OTT di tengah polemik Endar Priantoro

OTT ini digelar di tengah kekisruhan yang melanda KPK ihwal pencopotan Direktur Penyelidikan KPK Endar Priantoro. KPK memberhentikan Endar dari posisinya melalui Surat Keputusan Sekretaris Jenderal KPK tertanggal 31 Maret 2023. KPK menyatakan pemberhentian ini dilakukan karena masa jabatan Endar sudah habis.

Keputusan KPK itu mengabaikan surat penugasan yang telah dikirimkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit mengenai penugasan Endar di KPK. Pada 29 Maret 2023, Kapolri sebetulnya sudah melayangkan surat di KPK yang berisi keputusan bahwa Endar tetap ditugaskan di KPK sebagai Direktur Penyelidikan KPK. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Endar memprotes keputusan pencopotan dirinya dengan membuat laporan ke Dewan Pengawas. Endar Priantoro melaporkan Firli dan Sekjen KPK Cahya Harefa atas tuduhan pelanggaran etik terkait pencopotan tersebut. 

Keputusan ini juga disebut memunculkan protes di kalangan internal KPK. Pimpinan dikabarkan membuat audiensi dengan para penyidik asal kepolisian pada Selasa, 5 April 2023. Audiensi itu tak berjalan lancar, karena para penyidik dikabarkan tidak puas dengan jawaban 3 pimpinan KPK, yakni Firli, Johanis Tanak dan Alexander Marwata ihwal dasar hukum pencopotan tersebut. Para penyidik dikabarkan walk out dari ruangan audiensi.

Juru bicara KPK Ali Fikri membantah adanya aksi mogok kerja yang dilakukan penyidik. Ali menyatakan bahwa penindakan oleh lembaganya terus berlangsung pada hari ini, Kamis, 6 April 2023.

Ali mengatakan kegiatan pemeriksaan saksi di lembaga tersebut masih terus dilakukan per hari ini Kamis 6 April 2023. Ia menjelaskan kegiatan pemeriksaan saksi tersebut ada yang berlangsung di Jakarta maupun di daerah. "Di antaranya terjadwal pemanggilan pemeriksaan terhadap 9 orang saksi TPK untuk tersangka pemberi suap kepada Bupati Buru selatan yang dilakukan di Polda Maluku," kata Ali.

MIRZA BAGASKARA

Pilihan Editor: Harta Bupati Meranti yang Terjaring OTT KPK Rp 4,7 Miliar, Miliki 73 Bidang Tanah

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

6 jam lalu

Dewan Penasehat IM57+ Institute Novel Baswedan memberikan keterangan usai menyerahkan laporan di gedung lama KPK, Kuningan, Jakarta, Jumat 26 April 2024. IM57+ Institute melaporkan Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron ke Dewan Pengawas (Dewas) KPK atas dugaan pelanggaran kode etik. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.


Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

9 jam lalu

Kepala KPPBC TMP A Purwakarta, Rahmady Effendi Hutahaean. Dok Bea Cukai Purwakarta
Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

Bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean disebut butuh waktu untuk beristirahat usai dilaporkan ke KPK


Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

12 jam lalu

Kepala KPPBC TMP A Purwakarta, Rahmady Effendi Hutahaean. Dok Bea Cukai Purwakarta
Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN


9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

15 jam lalu

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.


Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

16 jam lalu

Logo KPK. Dok Tempo
Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.


Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

18 jam lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Efendi Hutahaean di acara diskusi Pengusaha Jasa Titipan. Dok: Bea Cukai Purwakarta
Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.


Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

18 jam lalu

Terdakwa mantan Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo (kiri) mendengarkan keterangan saksi dalam sidang lanjutan, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis, 17 April 2024. Sidang ini dengan agenda pemeriksaan keterangan saksi Adc. Mentan, Panji Hartanto, yang telah mendapat perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum KPK untuk terdakwa dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi terkait penyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

Penyitaan rumah dalam dugaan kasus korupsi Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka. Apa landasan penyitaan aset tersangka korupsi?


2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

20 jam lalu

Penyanyi jebolan Indonesia Idol, Windy Yunita Bastari Usman, seusai memenuhi panggilan penyidik menjalani pemeriksaan, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 26 Maret 2024. Windy Idol yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, diperiksa sebagai saksi untuk Sekretaris MA, Hasbi Hasan, yang kembali ditetapkan sebagai tersangka dalam penyidikan perkara dugaan tindak pidana pencucian uang terkait kasus suap pengurusan Perkara di MA. TEMPO/Imam Sukamto
2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

Windy Idol dan Nayunda Nabila Nizrinah terseret dalam dugaan kasus korupsi yang berbeda hingga diperiksa KPK. Apa sangkut pautnya?


Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

21 jam lalu

Kepala KPPBC TMP A Purwakarta, Rahmady Effendi Hutahaean. Dok Bea Cukai Purwakarta
Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

Pengacara eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy merasa heran kliennya diseret dalam kasus yang melibatkan perusahaan sang istri.


KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

1 hari lalu

Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Efendi Hutahaean di acara diskusi Pengusaha Jasa Titipan. Dok: Bea Cukai Purwakarta
KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

KPK menjadwalkan pemanggilan Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean pada Senin pekan depan.