TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo buka bicara soal potensi Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17. Rumor itu muncul setelah Federasi Sepak Bola Dunia atau FIFA mencabut status Peru sebagai tuan rumah karena dianggap tak mampu memenuhi kebutuhan infrastruktur pada Senin, 3 April 2023.
"Itu (Indonesia jadi tuan rumah Piala Dunia U-17), nanti lebih baik menunggu pertemuan Ketua Umum PSSI Erick Thohir dengan FIFA," ujar Dito usai acara serah terima jabatan di Auditorium Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa, 4 April 2023 kemarin.
Sementara Indonesia memiliki 25 stadion yang tadinya disiapkan untuk ajang Piala Dunia U-20. Stadion-stadion ini sudah sangat siap digunakan apabila Indonesia berkesempatan jadi tuan rumah Piala Dunia U-17. Hal itu diungkapkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono.
25 stadion sudah 100 persen
Menteri Basuki mengungkapkan awalnya sebanyak 25 stadion disiapkan untuk Piala Dunia U-20. Dia menjelaskan, Kementerian PUPR ditargetkan merenovasi stadion itu selama enam bulan, dimulai dari Januari hingga Juni 2023. Namun, pengerjaan dipercepat hingga di awal April 2023 dan progres mencapai 100 persen.
"Progres secara keseluruhan 100 persen per tanggal 2 April 2023," kata Basuki melalui laporan resminya, Senin 3 April 2023.
Siap dipakai untuk Piala Dunia U-17
Meski batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20, Basuki menegaskan, stadion yang rampung direnovasi itu siap digunakan untuk Piala Dunia U-17. Stadion juga sudah ditinjau oleh FIFA dan dinyatakan siap untuk bisa digunakan.
"Menurut saya untuk perhelatan Piala Dunia U-17 sangat bisa dan siap untuk digunakan," ujar Basuki di Gedung DPR RI, Jakarta pada Selasa, 4 April 2023 kemarin.
Lebih lanjut Basuki mengatakan, stadion utama untuk U-20 ini juga dulu sudah disiapkan untuk mendukung Asian Games.
“Jadi stadion-stadion untuk Piala Dunia U-20 ini dilakukan peningkatan untuk mendukung perhelatan tersebut," kata Basuki.
Selanjutnya: 25 Stadion yang direnovasi