Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani mengatakan pertemuan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo alias Jokowi pada Sabtu lalu, 18 Maret 2023, merupakan pertemuan antara Presiden ke-lima dan ke-tujuh. Keduanya disebut membahas seputar Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Puan menjelaskan, dalam pertemuan itu, mereka membahas arah masa depan bangsa jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Pasalnya, kata dia, kendati Pemilu ditunaikan tahun depan, namun suasana politik tahun ini sudah mulai memanas.
“Jadi membahas bagaimana arah bangsa ke depan jelang Pemilu 2024, yang mana Pemilunya masih tahun depan, tapi situasi dan suasananya itu, sudah seperti masuk ke tahun politik yang cukup mulai memanas,” kata Puan di Gedung DPR, Selasa, 21 Maret 2023.
Selain itu, Puan Maharani menyebut persamuhan itu turut mendiskusikan ihwal Pemilu 2024 yang hendaknya tetap berjalan baik, lancar, serta sesuai jadwal. Ia menegaskan bahwa Pemilu merupakan pesta demokrasi 5 tahunan yang mesti dilalui, namun jangan sampai memecah belah bangsa.
“Jadi lebih bicara tetang arah berbangsa dan benegara, bagaimana kepemimpinan berjalan baik, ekonomi meningkat, juga menyelesaikan permasalahan sehingga pemerintahan Pak Jokowi di periode kedua bisa selesai dengan baik,” kata Puan.
Jokowi sebut bahas soal Pemilu 2024
Presiden Jokowi sebelumnya mengungkapkan isi obrolannya dengan Megawati Soekarnoputri. Keduanya bertemu selama tiga jam.
Saat ditanya jika isi pertemuan itu membahas soal calon presiden dari PDIP, Jokowi membenarkan. "Ya itu kira-kira, mengenai 2024," ujarnya saat ditemui di Jakarta Pusat, Senin, 20 Maret 2023.
Adapun kala ditanya soal nama capres dari PDIP yang dibahas dalam pertemuan itu, Jokowi menolak menjawab. Ia meminta awak media bertanya kepada Megawati langsung.
Jokowi menyebut dirinya hanya memberikan pandangan dari sisi angka. "Yang jelas saya memberikan pandangan-pandangan dari angka-angka yang kita miliki dan dari data yang kita miliki," kata Jokowi.
PDIP belum tetapkan capres
Hingga saat ini PDIP masih belum menetapkan siapa calon presiden yang akan mereka usung pada Pilpres 2024. Partai berlambang banteng moncong putih itu disebut memiliki dua kandidat kuat sebagai penerus kepemimpinan Jokowi. Keduanya adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Puan Maharani yang merupakan putri dari Megawati Soekarnoputri.
IMA DINI SHAFIRA | M. JULNIS FIRMANSYAH
