TEMPO.CO, Jakarta - Hingga saat tiga partai anggota Koalisi Perubahan yaitu, NasDem, PKS dan Demokrat belum menggelar deklarasi bersama Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden 2024.
Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengungkapkan ada sejumlah pertimbangan belum dilaksanakannya deklarasi bersama di Koalisi Perubahan. Ia menyebut hal ini berkaitan dengan momentumnya.
"Ada tiga strategi, satu adalah masalah subtrust effect, yang kedua, deterrent effect, ketiga prevention strategies mengantisipasi kalau ada gangguan-gangguan dari yang lain," katanya, Jumat, 27 Maret 2023.
Dari pertimbangan-pertimbangan tersebut, kata Herzaky, Koalisi Perubahan tidak pernah menyiarkan pelbagai kegiatan koalisi secara terburu-buru, termasuk menyoal tenggat waktu deklarasi bersama.
"Makanya kita selalu nggak pernah jauh-jauh hari kasih tahu ke teman-teman media, selalu hari H atau h-1," ucapnya.
Menurutnya, ikhwal deklarasi bersama ini, bagian yang mesti dijaga oleh Koalisi Perubahan. Pasalnya kata Herzaky, banyak manuver gangguan-gangguan yang menyasar pada Koalisi Perubahan.
"Hal yang harus kita antisipasi bersama-sama, apalagi demokrasi kita kan sedang tidak baik-baik saja," katanya.
Soliditas Koalisi Perubahan
Herzaky mengklaim soliditas yang dimiliki Koalsi Perubahan menjadi sumber kekhawatiran pihak yang tidak menyukai eksistensi mereka. "Terutama gangguan dari pihak-pihak yang berupaya menggergaji kami," katanya.
Ditambah lagi, kata Herzaky, dengan segala progresivitas yang ada di Koalisi Perubahan. Misalnya, Koalisi Perubahan satu-satunya koalisi yang telah memiliki bakal Capres yang jelas, yakni Anies Baswedan.
"Sudah punya capres, lalu tidak ada hal yang bisa memecah belah. Kami mau didekati dengan apapun, mental semua. Nah itu, suatu kondisi politik yang tidak bisa terima oleh pihak-pihak tertentu," katanya.
Herzaky menuturkan walaupun sebagai partai oposisi dengan kekuatan yang terbatas, koalisi Perubahan memiliki semangat yang luar biasa. Hal ini dengan banyaknya dorongan dan dukungan dan harapan masyarakat akan semnagat perubahan.
"Sehingga kami harus bagaimana ini menghadapi situasi ini bagaimana kami mengantisipasinya kendala-kendala," ucapnya.
Herzaky menyimpulkan deklarasi bersama tengah dimatangkan, termasuk membahas berbagai skema skenario potensi ganguan ancaman tantangan hambatan.
Koalisi Perubahan merupakan gabungan partai NasDem, PKS dan Demokrat. Koalisi Perubahan sendiri satu-satunya koalisi yang telah menyiapkan kandidat bakal Capres 2024 mendatang yakni Anies Baswedan.
Pilihan Editor: Bantah Curi Start Kampanye, Anies Baswedan Ibaratkan Kegiatannya Kelas Akselerasi