Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Koalisi Indonesia Bersatu Belum Punya Sekber dan Capres, Waketum Golkar Tak Mau Disebut Tertinggal

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi (kanan) bersalaman dengan Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia (kiri) berjabat tangan usai melakukan pertemuan di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa, 7 Februari 2023. Kunjungan PKS ke Partai Golkar tersebut merupakan silatuhrahmi kebangsaan dan membahas hubungan antara kedua partai tersebut. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sekretaris Jenderal PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi (kanan) bersalaman dengan Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia (kiri) berjabat tangan usai melakukan pertemuan di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Selasa, 7 Februari 2023. Kunjungan PKS ke Partai Golkar tersebut merupakan silatuhrahmi kebangsaan dan membahas hubungan antara kedua partai tersebut. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum DPP Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung menolak anggapan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tertinggal dengan koalisi lainnya karena belum memiliki sekretariat bersama (Sekber) dan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres). DIa menilai kedua hal itu hanya masalah teknis dan strategi saja. 

Ahmad Doli menilai pembentukan Sekber hanya masalah teknis.  Dia menyatakan KIB tak khawatir karena selama ini mereka tetap bisa berkomunikasi dengan baik dan bertemu di mana saja.. 

"Itukan teknis kita selama ini punya sektor itu, kan intinya media tempat bertemu," katanya saat ditemui di Kantor DPP Golkar, Selasa 7 Februari 2023. 

"Kita sering bertemu kok, jadi tergantung pembicaraan tiga partai itu," ucapnya. 

Ketua Komisi II DPR RI itu juga menolak disebut tertinggal dengan koalisi lainnya lantaran tak memiliki sekber. Menurutnya, justru KIB merupakan koalisi yang lebih maju dibandingkan koalisi yang lain. 

"Dianggap tertinggal? Kita koalisi yang maju pertama. Kok tertinggal gimana?," ujarnya. 

Soal Capres dan Cawapres dinilai sebagai strategi saja

Soal nama Capres dan Cawapres Ahmad Doli juga menolak jika Koalisi Indonesia Bersatu disebut tertinggal. Menurut dia, hal itu hanya  persoalan strategis, jadi tidak bisa disimpulkan sebagai ketertinggalan. 

"Itu kan soal strategi, bukan soal menang-menangan gitu loh ya kan kalau bicara soal menang-menangan KIB yang pertama loh, koalisi pertama terbentuk," ucapnya

Ahmad Doli pun memastikan ketiga partai yang tergabung dan KIB - Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN) - masih solid.  

"Sampai sekarang masih solid," kata dia. 

Sejauh ini, KIB memang menjadi satu-satunya koalisi yang belum membahas soal Sekber dan belum memiliki Capres. Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang diawaki Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebelumnya telah meresmikan Sekber mereka di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara Koalisi Perubahan yang diawaki oleh Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat menyatakan akan segera membentuk Sekber setelah mereka melakukan deklarasi dukungan terhadap Anies Baswedan secara bersama-sama. 

Selanjutnya, Golkar terima kunjungan PKS

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto menyambut petinggi Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni, Jakarta Barat Selasa, 7 Februari 2023.

Airlangga menyampaikan bahwa kunjungan DPP PKS ke kantor DPP Golkar untuk silahturahmi antarpartai. "Silahturahmi saja," ungkapnya. 

Menteri Koordinator Perekonomian itu pun membantah anggapan bahwa kunjungan tersebut sebagai upaya PKS untuk menarik Golkar bergabung dalam Koalisi Perubahan. Airlangga menegaskan bahwa Golkar telah memiliki koalisi sendiri. 

"Kita kan bicara PKS, bukan koalisi yang lain," kata dia

Hal senada disampaikan Sekjen DPP PKS Aboe Bakar Al Habsyi.

"Ya silahturahmi," ucapnya yang tiba di kantor DPP Golkar sekitar pukul 16. 29 WIB.

Anggota Komisi III DPR itu mengungkapkan pihaknya cukup senang penyambutan dari petinggi Partai Golkar.

"Sangat senang," ucapnya. 

Kunjungan anggota Koalisi Perubahan itu merupakan yang kedua kalinya diterima Golkar dalam waktu yang berdekatan. Sebelumnya, partai berlambang beringin itu menerima kunjungan dari Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh. Kunjungan tersebut sempat memicu kabar bahwa Golkar akan bergabung ke Koalisi Perubahan atau pun sebaliknya NasDem yang akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

PAN Syaratkan Anies Pilih Zita Anjani Jika Ingin Didukung, PKS: Jangan Ubah Syarat

1 jam lalu

Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan (kiri), Presiden PKS Ahmad Syaikhu (kanan), dan Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid (tengah) swafoto dalam acara peringatan Hari Buruh di DPP PKS, Jakarta, Sabtu, 6 Mei 2023. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar peringatan Hari Buruh atau May Day yang dihadiri perwakilan organisasi buruh hingga pengemudi ojek online (ojol). TEMPO/M Taufan Rengganis
PAN Syaratkan Anies Pilih Zita Anjani Jika Ingin Didukung, PKS: Jangan Ubah Syarat

Jika PKS ingin untuk membentuk koalisi dengan PAN, PKS harus memberikan kursi calon wakil gubernur.


Prabowo Diminta Evaluasi Penghiliran Nikel

2 jam lalu

Ilustrasi  smelter nikel. REUTERS
Prabowo Diminta Evaluasi Penghiliran Nikel

Presiden terpilih Prabowo Subianto didesak untuk melakukan evaluasi program penghiliran nikel.


Respons PAN-Nasdem-PKS Soal Isu Poros Koalisi PKB dan PDIP di Pilkada 2024

3 jam lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Respons PAN-Nasdem-PKS Soal Isu Poros Koalisi PKB dan PDIP di Pilkada 2024

PKB dan PDIP menjajaki peluang berkoalisi pada Pilkada 2024.


Obama dan Michelle Dukung Kamala Harris Jadi Capres AS

11 jam lalu

Wakil Presiden terlipih Kamala Harris, menyapa mantan Presiden  Barack Obama dalam acara pelantikan Joe Biden sebagai Presiden AS ek 46 di Capitol AS di Washington, 20 Januari 2021. REUTERS/Jonathan Ernst
Obama dan Michelle Dukung Kamala Harris Jadi Capres AS

Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan istrinya, Michelle, menyatakan dukungan mereka bagi Wakil Presiden Kamala Harris dalam pilpres


PSI Yakin Ridwan Kamil Jadi Kuda Hitam di Pilkada Jakarta

12 jam lalu

Ridwan Kamil, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan Anies Baswedan. TEMPO
PSI Yakin Ridwan Kamil Jadi Kuda Hitam di Pilkada Jakarta

PSI menilai Ridwan Kamil Bisa menjadi Kuda Hitam untuk melawan Anies Baswedan dan Ahok di Pilkada Jakarta.


Wagub Sumbar Audy Joinaldy Mundur dari PPP

13 jam lalu

Arief Muhammad diresmikan menjadi Duta Nasi Padang oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy pada Jumat, 20 Mei 2022. Instagram/@ariefmuhammad.
Wagub Sumbar Audy Joinaldy Mundur dari PPP

Wagub Sumbar mengundurkan diri sebagai kader PPP.


PKS Serahkan SK untuk Imam Budi Hartono-Ririn Maju Pilkada Depok, Golkar Senin Besok

14 jam lalu

Bakal calon Wali Kota Depok dari PKS Imam Budi Hartono dan bakal calon Wakil Wali Kota Depok dari Golkar Ririn Farabi Arafiq pada Pilkada Depok 2024. (ANTARA/Foto: Feru Lantara)
PKS Serahkan SK untuk Imam Budi Hartono-Ririn Maju Pilkada Depok, Golkar Senin Besok

Sekjen PKS menyerahkan SK untuk Imam Budi Hartono-Ririn Farabi maju di Pilkada Depok 2024.


Kejaksaan Tangkap Politikus NasDem Ujang Iskandar di Bandara Soekarno-Hatta

14 jam lalu

Ujang Iskandar. dpr.go.id
Kejaksaan Tangkap Politikus NasDem Ujang Iskandar di Bandara Soekarno-Hatta

Kejaksaan Agung mengatakan pihaknya telah menangkap bekas Bupati Kotawaringin Barat Ujang Iskandar di Bandara Soekarno-Hatta Jakarta sore tadi.


Hamas: Netanyahu Seharusnya Ditangkap, Bukan Diberi Panggung

15 jam lalu

Wakil Presiden AS Kamala Harris bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Gedung Kantor Eksekutif Eisenhower di halaman Gedung Putih, di Washington, D.C., AS, 256Juli 2024. Kamala Harris meneriakkan kesepakatan damai dan mengatakan tak akan diam atas penderitaan di kantong Palestina itu. REUTERS/Nathan Howard
Hamas: Netanyahu Seharusnya Ditangkap, Bukan Diberi Panggung

Hamas, mengecam kesempatan yang diberikan kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk berpidato di hadapan Kongres AS.


Ahmad Sahroni Sebut Ada 'Dewa' Politik yang Atur Pilkada Jakarta, Pengamat: Penguasa dan Pengusaha

18 jam lalu

Sahroni Sebut Ada Dewa yang Mengatur Percaturan Pilkada Jakarta
Ahmad Sahroni Sebut Ada 'Dewa' Politik yang Atur Pilkada Jakarta, Pengamat: Penguasa dan Pengusaha

Sejumlah pengamat mengomentari pernyataan Ahmad Sahroni soal sosok dewa politik yang mengatur Pilkada Jakarta.