TEMPO.CO, Jakarta - Eks Wakil Kapolri periode 2013-2014 Komisari Jenderal (Purnawirawan) Oegroseno menilai mantan anak buahnya, Hendra Kurniawan merupakan salah satu anak buahnya yang berani berpikiran kritis.
Hal tersebut disampaikan Oegroseno setelah memberikan keterangan yang meringankan untuk Hendra Kurniawan dalam persidangan perkara obstruction of justice. Tak hanya kritis terhadap perintah atasan, dia menilai Hendra Kurniawan sebagai sosok yang sopan dalam menyampaikan gagasan kepada atasannya.
“Hendra itu kalau ada perintah yang dinilai salah, dia berani mengingatkan pimpinan. Dia biasanya bilang ‘mohon izin pak, kita ambil dulu langkah ini, jangan dulu seperti bapak sampaikan’,” ujar dia pada Jumat 20 Januari 2023.
Selain itu, Oegroseno mengatakan Hendra Kurniawan adalah sosok anak buahnya yang cerdas dan berkemampuan tinggi. Bahkan, dia menyebut Hendra Kurniawan sebagai ahli di bidang Paminal.
“Selama 20 tahun dipercaya di Paminal, dia ga mau dipindah kecuali di Paminal juga,” ujar eks Kadiv Propam Polri periode 2009-2010.
Oegroseno juga membagikan pengalamannya saat pernah ditugaskan bersama dengan Hendra Kurniawan. Saat itu, dia yang masih menjabat sebagai Kadiv Propam Polri membawa Hendra Kurniawan ke Malaysia untuk menangani kasus polisi yang bermasalah di Negara Malaysia.
“Saat itu saya ditugaskan menangani kasus polisi yang menjadi perompak di wilayah perairan Malaysia. Saya waktu itu membawa Hendra Kurniawan bersama saya,” ujar Oegroseno saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Oleh karena itu, Oegroseno menyayangkan kasus yang menimpa bekas anak buahnya di Korps Bhayangkara tersebut. Ia menilai seharusnya kasus yang menimpa Hendra Kurniawan cukup sampai pada persidangan etik di internal Polri saja.
"Namun kita harus menghargai juga putusan yang dijatuhkan nanti. Kita ikuti saja," ujar dia.
Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan
Selanjutnya: Hendra Kurniawan terseret kasus pembunuhan Brigadir J...