Komunitas Transpuan Pastikan Transgender Ikut Pemilu
Adapun Komunitas Transpuan disebut Hartoyo tengah sibuk memastikan setiap komunitas transgender tercatat sebagai warga negara. Dia menyebut Kartu Tanda Penduduk (KTP) ini penting untuk dapat terlibat secara sah dalam Pemilihan Umum 2024.
Pasalnya, kata dia, komunitas transgender secara sah dicacatkan sebagai warga negara karena masih banyak yang belum punya KTP. Menurut dia, hal ini terjadi akibat marginalisasi yang alami.
Komunitas ini bekerja sama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di seluruh Indonesia. Hartoyo mengatakan hingga saat ini sudah ada 700 orang transgender yang berhasil mendapatkan KTP dan Kartu Keluarga, termasuk di Kota Medan.
“Jika Bobby cukup memahami konteks bagaimana kita berbangsa dalam alam demokrasi yang menjunjung tinggi HAM setiap warga, semestinya pernyataan ataupun pikiran "peminggiran" pada warga atas perbedaan apapun harus dibuang jauh-jauh. Karena kita semua, apalagi sebagai pejabat publik, seharusnya sudah adil sejak dalam pikiran,” ujarnya.
Sebelumnya, Wali Kota Medan Bobby Nasution mengumumkan bahwa daerahnya menolak perilaku LGBT.
Bobby mengungkapkan hal itu setelah menemukan banyak pasangan sesama jenis saat berjalan dari kantor Wali Kota Medan ke acara perayaan malam tahun baru di Jalan Raden Saleh.
"Saya lihat, sepanjang saya lihat dari kota kota sampai sini, saya lihat kok yang cowok sama cowok. Gak ada ya, gak ada ya Kota Medan LGBT. Kita anti-LGBT, yang jomblo kami doakan tahun 2023 cepat nikah," cuit Bobby lewat akun Twitter @bobbynasution_ pada Rabu, 4 Januari 2023.
Baca juga: Jokowi, Gibran, Kaesang, hingga Bobby Jamu MBZ Makan Siang di Solo