Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gerakan Save Bati Mendesak Gubernur Maluku Mencabut Izin Dua Perusahaan Migas

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Save Bati melakukan aksi jilid II di depan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Patung Kuda, Jakarta, Jumat 26 Agustus 2022. Mereka mendesak Menteri ESDM mencabut izin operasi PT Balam Energy Limited dan PT Bureau Geophysical Prospecting yang saat ini beroperasi di Negeri Bati, Kecamatan Kian, Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi  Maluku. (Istimewa)
Puluhan Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Save Bati melakukan aksi jilid II di depan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Patung Kuda, Jakarta, Jumat 26 Agustus 2022. Mereka mendesak Menteri ESDM mencabut izin operasi PT Balam Energy Limited dan PT Bureau Geophysical Prospecting yang saat ini beroperasi di Negeri Bati, Kecamatan Kian, Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku. (Istimewa)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan pemuda yang tergabung dalam Gerakan Save Bati menggelar aksi di depan Kantor Gubernur Maluku, Kamis, 5 Januari 2023. Mereka mendesak Gubernur Maluku, Murat Ismail, mencabut izin operasi PT Balam Energy Limited dan PT Bureau Geophysical Prospecting.

PT Balam dan PT Bureau adalah dua perusahaan minyak dan gas yang saat ini melakukan eksploitasi di tanah adat masyarakat Bati di Kecamatan Kiandarat, Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku.

Koordinator lapangan Gerakan Save Bati, M. Yani Kella, mengatakan keberadaaan dua perusahaan itu menjadi ancaman serius bagi masyarakat adat Bati dari aspek lingkungan dan budaya. "Tanah Bati mesti dilindungi, dijaga, dan dihormati. Tidak semena-mena dirusaki begitu saja," kata dia kepada Tempo.

Yani menyebut pihaknya datang ke Kantor Gubernur Maluku untuk menyampaikan langsung tiga tuntutan masyarakat adat Bati kepada Gubernur. Namun, karena Gubernur tidak ada di tempat, audiensi batal dilakukan. "(Katatanya) nanti dikabari lagi kalau sudah dijadwalkan," ujar dia.

Selain meminta izin operasi PT Balam dan PT Bureau dicabut, masyarakat adat Bati mendesak Gubernur meminta maaf karena melakukan pembiaran. Selain itu, memanggil dan mengevaluasi Kepala Dinas ESDM Provinsi Maluku atas pernyataannya, yang dinilai merendahkan masyarakat adat Bati. 

Sebelumnya, pada 26 Juli 2022, puluhan warga Bati Kelusy dan Bati Tabalean, Kecamatan Kian Darat, Kabupaten Seram Bagian Timur, melakukan sasi, larangan secara adat, untuk aktivitas PT Balam dan PT Bureau yang berlokasi di Dusun Bati Tabalean.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemasangan sasi dengan janur kuning itu dilakukan oleh tokoh agama, kepala dusun, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda di lokasi yang ditandai pihak perusahaan sebagai tempat penghasil minyak dan gas, yang hanya berjarak dengan Dusun Bati Tabalean sekitar 250 meter.

"Larangan adat ini sebagai bentuk protes serta upaya masyarakat adat Bati melindungi potensi alam di perut bumi Gunung Bati dari kejahatan perusahan," kata Yani. Meski telah ditentang masyarakat adat, dua perusahaan itu tetap beroperasi di wilayah tanah adat Bati. 

IDRIS BOUFAKAR

Baca juga: Blok Masela, Masyarakat Maluku Ingin Kilang LNG di Darat

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Reza Rahadian Mengaku tertarik Perankan Leluhurnya, Siapa Thomas Matulessy?

11 hari lalu

Ketua Komite Festival Film Indonesia atau FFI 2021, Reza Rahadian saat menghadiri peluncuran FFI 2021 secara virtual pada Kamis, 15 Juli 2021. Dok. FFI 2021.
Reza Rahadian Mengaku tertarik Perankan Leluhurnya, Siapa Thomas Matulessy?

Dalam YouTube Reza Rahadian mengaku tertarik memerankan Thomas Matulessy jika ada yang menawarkan kepadanya dalam film. Apa hubungan dengannya?


Kapal Ikan Asal Juwana Ditangkap di Laut Arafura Karena Transhipment Ilegal dan Selundupkan Solar

14 hari lalu

Kapal pengangkut ikan Indonesia, KM MUS, yang ditangkap karena terbukti melakukan alih muatan ikan dari kapal asing ilegal di tengah Laut Arafura, Maluku, pada Minggu 14 April 2024. Kapal juga menyelundupkan BBM solar dan diduga melakukan perbudakan. Dok. Humas KKP
Kapal Ikan Asal Juwana Ditangkap di Laut Arafura Karena Transhipment Ilegal dan Selundupkan Solar

Kapal pengangkut ikan asal Indonesia ditangkap kerena melakukan alih muatan (transhipment) dengan dua Kapal Ikan Asing (KIA) di Laut Arafura, Maluku.


PDIP Maluku Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah, Apa Saja Syaratnya?

15 hari lalu

Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD PDIP) Maluku, Benhur Watubun (tengah) memberikan keterangan kepada media terkait pendaftaran calon kepala daerah Gubernur dan wakil Gubernur Maluku pada  (Pilkada) serentak 27 November 2024, di Ambon, Senin (15/4). ANTARA/ Penina F Mayaut.
PDIP Maluku Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah, Apa Saja Syaratnya?

Dalam proses penjaringan bakal calon kepala daerah PDIP tidak mengenal mahar politik.


BNPB Catat 606 Rumah Terendam Banjir di Maluku Tengah

25 hari lalu

Warga membantu mendorong pengendara yang motornya mogok usai menerobos banjir di ruas Jalan Aria Putra, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Rabu, 3 April 2024. BPBD Tangerang Selatan melaporkan terdapat delapan titik banjir di Kecamatan Pamulang dan Kecamatan Ciputat yang disebabkan intensitas hujan tinggi dan drainase yang buruk. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin
BNPB Catat 606 Rumah Terendam Banjir di Maluku Tengah

Banjir dipicu hujan dengan intensitas lebat serta kurang memadainya sistem drainase.


KPU Sahkan Rekapitulasi Suara Provinsi Jawa Barat dan Maluku, Segini Perolehan Ketiga Paslon

43 hari lalu

Rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat nasional Provinsi Jawa Barat di Gedung KPU, Jakarta, Selasa 19 Maret 2024. Tersisa 4 provinsi dari 38 provinsi yang belum direkapitulasi, yakni Papua, Papua Pegunungan, Maluku, dan Jawa Barat. KPU akan mengumumkan hasil pemilu, setelah 38 provinsi selesai dihitung secara keseluruhan, termasuk penghitungan luar negeri. TEMPO/Subekti
KPU Sahkan Rekapitulasi Suara Provinsi Jawa Barat dan Maluku, Segini Perolehan Ketiga Paslon

KPU RI mengesahkan rekapitulasi suara pasangan capres-cawapres untuk Provinsi Jawa Barat dan Maluku. Siapa pemenangnya?


Gempa Tektonik M6,2 di Laut Maluku, Terasa Sampai Minahasa dan Gorontalo

48 hari lalu

Peta pusat gempa M7,5--diperbarui dari info awal M7,9--pada Selasa dinihari 10 Januari 2023 dan data historis gempa bumi di wilayah Maluku. (ANTARA/HO-BMKG)
Gempa Tektonik M6,2 di Laut Maluku, Terasa Sampai Minahasa dan Gorontalo

Laut Maluku diguncang gempa tektonik M6,0 pada Kamis dinihari, 14 Maret 2024. Sempat muncul aftershock, namun guncangan ini tidak memicu tsunami.


Koalisi Masyarakat Sipil Kaltim Tolak Perampasan Tanah untuk IKN Nusantara

49 hari lalu

Massa yang tergabung dalam Komite Nasional Pembaruan Agraria (KNPA) mengikuti unjuk rasa dalam rangka peringatan Hari Tani Nasional (HTN) 2019 di Taman Aspirasi Monas, Jakarta, Selasa, 24 September 2019. Dalam aksinya mereka menolak RUU Pertanahan, menghentikan praktek-praktek pemindahan paksa, penggusuran dan perampasan tanah rakyat yang dilakukan pemerintah dan korporasi serta mendesak Presiden segera menjalankan reforma agraria secara nasional dan sistematis. ANTARA/Dhemas Reviyanto
Koalisi Masyarakat Sipil Kaltim Tolak Perampasan Tanah untuk IKN Nusantara

Koalisi Masyarakat Sipil Kalimantan Timur menolak upaya perampasan tahan dan rumah warga lokal karena mengingatkan pada rezim orde baru yang represif


Polisi Tangkap Pencuri Tiang Berlapis Emas Milik Masjid di Pulau Buru Maluku

50 hari lalu

Kapolres Buru AKBP Sulastri Sukidjang, saat konferensi pers di Mapolres Buru, Namlea, Senin,11 Maret 2024. Foto: ANTARA/HO-Polres Buru
Polisi Tangkap Pencuri Tiang Berlapis Emas Milik Masjid di Pulau Buru Maluku

Polres Buru menetapkan satu tersangka dalam kasus dugaan pencurian tiang alif berlapis emas di atas kubah Masjid Al-Huda, Pulau Buru, Maluku


Gempa Terkini Guncang Sebagian Wilayah Maluku hingga IV MMI, Ini Data BMKG

52 hari lalu

Peta pusat gempa di Maluku, Minggu sore, 10 Maret 2024.  BMKG
Gempa Terkini Guncang Sebagian Wilayah Maluku hingga IV MMI, Ini Data BMKG

Gempa terkini mengguncang wilayah Pantai Selatan Maluku Tengah, Maluku, pada Minggu sore ini, 10 Maret 2024.


Ibu dan 2 Anak di Saparua Maluku Tewas Usai Konsumsi Ikan Buntal, Kenali Bahaya Racun Ikan Fugu Ini

54 hari lalu

Ikan buntal. telegraph.co.uk
Ibu dan 2 Anak di Saparua Maluku Tewas Usai Konsumsi Ikan Buntal, Kenali Bahaya Racun Ikan Fugu Ini

Racun yang terdapat dalam ikan buntal bernama racun tetrodotoxin, yang dinilai ribuan kali lebih berbahaya dibandingkan sianida.