TEMPO.CO, Jakarta -Tepat hari ini, pada tahun 2000 telah terjadi tragedi Bom Natal yang meneror beberapa kota besar di Tanah Air. Tragedi ini mengguncang Batam, Pekanbaru, Jakarta, Sukabumi, Pangandaran, hingga Bandung. Lantas, bagaimanakan kronologinya?
Aksi Teror di 6 Kota
Dikutip dari berbagai sumber, berikut kronologi dari beberapa kota yang mengalami tragedi Bom Natal 2000.
Baca juga:
1. Batam
Seperti diketahui, kasus bom Batam terjadi pada 25 Desember 2000 berupa peledakan bom di empat lokasi, yaitu di gereja Pantekosta Pelita, gereja GKPS Sei Panas, gereja Betani May Mart dan Gereja Beato Damian.
Dilansir dari Majalah Tempo, bom Natal 2000 ini dilakukan di tengah ratusan jemaah yang sedang mengikuti kebaktian Natal. Akibat pemboman itu, 23 orang mengalami luka berat. Dalam peristiwa ini ada empat orang yang dijadikan tersangka peledakan, yaitu Imam Samudra, Basuki, Fafar bin Mashudi dan Hasan bin Abbas.
2. Jakarta
Pada pukul 19.50, sebuah bom mengguncang Gereja Koinonia di Jalan Matraman Raya. Kemudian, rentetan bom segera mengguncang Gereja Katedral, Gereja Santo Yosef, Kapel Kanisius, Gereja Anglikan, dan Gereja Oikumene. Tercatat ledakan itu menimbulkan 6 korban tewas dengan 54 lainnya luka-luka dan puluhan mobil hancur.
3. Pekanbaru
Mengutip laman Majalah Tempo, kronologi dari pemboman di kota ini berawal pada pukul 21.00, terdapat sebuah helm yang berisi paket bom ditemukan di Gereja HKBP yang menewaskan lima orang, termasuk Serda Budi Saragih dan Bharatu Jabaidin, anggota Polresta Pekanbaru dan melukai 22 orang lainnya.
Baca : Daftar Rute Bus Transjakarta Gratis di Malam Natal 2022
Hampir bersamaan, sebuah bom meledak di garasi rumah di Jalan Dahlia Gang Horas yang tempati oleh Kristopel Sipahutar.
4. Sukabumi
Kronologi dari ledakan ini terjadi pada pukul 20.00 di gereja Sidang Kristus dan Gereja HKBP saat umat Kristiani sedang melakukan misa Natal yang menewaskan tiga jemaat dan menyebabkan 11 orang terluka cukup parah.
5. Pangandaran
Meskipun tak sampai terjadi pemboman, tetapi Bom Natal diledakkan secara tidak sengaja. Melansir laman Majalah Tempo, dengan mengendarai Vespa, Dedi Mulyadi dan Yoyo membawa bom yang telah siap diledakkan ke area Pangandaran. Bom yang disimpan di dalam bagasi Vespa ini meledak dalam perjalanan. Yoyo kemudian tewas di tempat dengan tubuh berkeping-keping sedangkan Dedi Mulyadi hanya luka-luka ringan.
6. Bandung
Pemboman di Bandung rencananya akan diletakkan di enam gereja berbeda, tetapi bom tersebut malah meledak ketika masih dirakit. Bom yang dirakit untuk diledakkan di gereja pada pukul 18:00 WIB malam Natal itu, meledak di tempat perakitannya di jalan Terusan Jalan Jakarta 43-45 pada pukul 16:15 WIB. Ledakan tersebut, mengakibatkan Enjang, Akim, Wawan dan Dedi meninggal seketika dengan kondisi mengenaskan sedangkan Roni Miliar dan Agus Kurniawan mengalami luka berat sehingga harus mengalami perawatan di rumah sakit selama 1 bulan.
MUHAMMAD SYAIFULLOH
Baca juga : Heru Budi Hartono Sapa Jemaat Gereja Katedral Jakarta Disambut di Dekat Plaza Maria
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.