Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi Minta Presiden IOC dan FIFA Bicara di Depan Pemimpin G20

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Presiden FIFA Gianni Infantino memegang bola resmi Piala Dunia Qatar 2022, Al Rihla, dalam sesi makan siang KTT G20 di The Apurva Kempinski Bali, Selasa, 15 November 2022. Biro Setpres
Presiden FIFA Gianni Infantino memegang bola resmi Piala Dunia Qatar 2022, Al Rihla, dalam sesi makan siang KTT G20 di The Apurva Kempinski Bali, Selasa, 15 November 2022. Biro Setpres
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi ikut mengundang dua pemimpin organisasi olahraga internasional di perhelatan KTT G20 Bali di The Apurva Kempinski Bali. Keduanya yaitu Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach dan Presiden Fédération Internationale de Football Association (FIFA) Gianni Infantino.

Awalnya, Jokowi dan pemimpin G20 lainnya menggelar pertemuan secara tertutup. Setelah itu, mereka melanjutkan sesi makan siang. Di sinilah, Bach dan Infantino hadir.

Pertama, Jokowi meminta Bach yang duluan berbicara di depan pemimpin G20. Bach mengutip tema G20 Bali tahun ini yaitu Recover Together, Recover Stronger.

"Ini sangat sejalan dengan moto Olimpiade, faster, higher, stronger, together," kata Bach, dalam sesi makan siang yang digelar di Ocean Front Lawn, The Apurva Kempinski, Bali, Selasa, 15 November 2022.

Baca juga: Jokowi Jadi Sopir Golf Cart di KTT G20, Bos IMF Jadi Penumpang

Bach lalu berbicara banyak tentang  upaya OIC bekerja sama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk mempromosikan masyarakat yang sehat dan tangguh lewat olahraga. "Atlet olimpiade adalah pusat dari role model untuk gaya hidup yang sehat," kata dia.

Bach juga bicara pengamana organisasinya bekerja sama dengan Jepang dan Cina, untuk Olimpiade Tokyo 2020 dan Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022. Menurut dia, kerja sama yang baik dengan kedua menjadi penting untuk kesuksesan acara ini.

Kehadiran Bach di KTT G20 juga bertepatan dengan rencana Indonesia untuk menbidik posisi tuan rumah Olimpiade 2036. Upaya dilakukan setelah Indonesia gagal jadi tuan rumah Olimpiade 2032.

Terakhir, Bach mengingatkan para pemimpin G20 soal solidaritas dan perdamaian yang jadi semangat Olimpiade. Ia pun mengulangi ucapannya ketika Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 lalu. "Beri perdamaian sebuah kesempatan," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah Bach, giliran Presiden FIFA Gianni Infantino yang diminta bicara oleh Jokowi. Keduanya sebelumnya juga sudah bertemu di Istana Merdeka, Jakarta, 18 Oktober 2022, usai Tragedi Kanjuruhan.

Dalam pidatonya di depan pemimpin G20, Infantino berbicara bagaimana sepak bola menyatukan dunia. Sorotan muncul karena Infantino langsung membawa dan menunjukkan bola resmi Piala Dunia Qatar 2022, Al Rihla, ketika bicara tentang sepak bola.

Seperti dikutip dari kemlu.go.id, Adidas mempercayai perusahaan Global Way Indonesia untuk memproduksi bola ini langsung di Madiun, Jawa Timur.

Berikutnya, Infantino juga bicara soal FIFA yang mempunyai 211 negara anggota melebihi jumlah anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). FIFA, kata dia, juga akan kembali ke Indonesia tahun depan. 

Sebab, Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 pada Mei-Juni 2023. "Kami menyatukan dunia lewat sepak bola," kata Infantino, di depan Jokowi dan pemimpin G20 lainnya.

Jokowi pun menutup sesi sambutan dari Bach dan Infantino ini. "Olahraga sangat penting
hidup kita, lewat olahraga, kita tidak hanya kita jadi sehat, tapi kita juga merasa lebih senang, saya harus berhenti di sini, silahkan nikmati makanan siang anda," kata Jokowi kepada pemimpin G20 yang hadir.

Baca juga: Jokowi dan Pemimpin G20 Gelar Pertemuan Tertutup

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

28 menit lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden Terpilih Prabowo Subianto (kanan) menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024. Lee berkunjung dalam rangka pertemuan Singapore-Indonesia Leader's Retreat yang kali ini dijamu oleh Jokowi. TEMPO/Subekti.
Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

Presiden terpilih Prabowo berniat membentuk 'Presidential Club' yang terdiri atas para mantan Presiden RI untuk menjadi semacam penasihat pemerintah.


Jokowi Kunjungan ke Karawang untuk Panen Ikan Nila

35 menit lalu

Presiden Joko Widodo bertolak menuju Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat, pada Rabu, 8 Mei 2024, dalam rangka kunjungan kerja. Melalui Pangkalan TNI AU Atang Sendjaja, Kabupaten Bogor, Kepala Negara lepas landas dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU. Foto: Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Kunjungan ke Karawang untuk Panen Ikan Nila

Presiden Jokowi juga akan meresmikan Modeling Kawasan Tambak Budi Daya Ikan Nila Salin.


Ramai-ramai Ingatkan Prabowo soal Ini Jika Ingin Tambah Kementerian

1 jam lalu

Presiden terpilih 2024 Prabowo Subianto memberikan sambutan saat menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Ramai-ramai Ingatkan Prabowo soal Ini Jika Ingin Tambah Kementerian

Rencana Prabowo menambah jumlah kementerian dari 34 menjadi 40 menuai respons dari sejumlah kalangan. Mereka ingatkan Prabowo soal ini.


Apa Kata Presiden Jokowi dan Gibran soal Presidential Club yang Ingin Dibentuk Prabowo?

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Apa Kata Presiden Jokowi dan Gibran soal Presidential Club yang Ingin Dibentuk Prabowo?

Presiden Jokowi dan putra sulungnya yang juga Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, menyambut baik pembentukan presidential club.


Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

2 jam lalu

Wakil Presiden terpilih 2024 Gibran Rakabuming Raka dan Presiden terpilih Prabowo Subianto saat menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

Prabowo Subianto aktif membuka komunikasi dengan partai-partai yang sebelumnya berseberangan dalam Pilpres 2024.


Jokowi soal Penambahan Menteri di Kabinet Prabowo, Orang Toxic, hingga Parpol Baru

2 jam lalu

Presiden Jokowi ditemui usai peresmian Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) di Tapos, Depok, pada Selasa pagi,  7 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi soal Penambahan Menteri di Kabinet Prabowo, Orang Toxic, hingga Parpol Baru

Apa kata Jokowi mengenai wacana penambahan menteri di Kabinet Prabowo hingga partai baru setelah tidak dianggap PDIP.


Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

2 jam lalu

Kanselir Jerman Olaf Scholz bertemu dengan Presiden China Xi Jinping di Beijing, Tiongkok 4 November 2022. Kay Nietfeld/Pool via REUTER
Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.


Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

3 jam lalu

Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) didampingi Menkominfo Budi Arie Setiadi (kedua kanan), Menkopolhukam Hadi Tjahjanto (kedua kiri), Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin (kanan) dan Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Dirjen SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika Ismail (kiri) meninjau ruang Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) atau Indonesia Digital Test House (IDTH) sebelum peresmian di Tapos, Depok, Jawa Barat, Selasa 7 Mei 2024. Presiden mengatakan kehadiran IDTH sangat penting bagi pengawasan perangkat teknologi digital baik mobil listrik hingga perangkat komunikasi yang akan masuk ke Indonesia. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun.


Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

12 jam lalu

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyampaikan sambutan dalam acara Indonesia Quran Hours 2024 di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis 28 Maret 2024. Kegiatan membaca Al-Quran secara bersama-sama itu mengangkat tema Indonesia Bersatu Indonesia Bangkit. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan


Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

12 jam lalu

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Jerry Sambuaga, ketika ditemui dalam acara CNBC Economic Outlook 2024, di The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Defara Dhanya
Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.