Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jalan Politik Yusuf Mansur: Aksi 212, Dukung Jokowi, Kini Bacaleg dari Perindo

Reporter

image-gnews
Ustad Yusuf Mansur berdoa bersama kolasi partai pendukung dalam Rapat Umum Rakyat Konser Putih Bersatu ditemani Ma'ruf Amin dan Jusuf Kalla di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta 13 April 2019. Rapat Umum Rakyat Konser Putih Bersatu  merupakan puncak dari kampaye akbar memenangkan Jokowi Ma'ruf Amin. TEMPO/Nurdiansah
Ustad Yusuf Mansur berdoa bersama kolasi partai pendukung dalam Rapat Umum Rakyat Konser Putih Bersatu ditemani Ma'ruf Amin dan Jusuf Kalla di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta 13 April 2019. Rapat Umum Rakyat Konser Putih Bersatu merupakan puncak dari kampaye akbar memenangkan Jokowi Ma'ruf Amin. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, JakartaKetua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo mengumumkan jika penceramah Yusuf Mansur bakal menjadi calon anggota legislatif (caleg) dari partainya. Hal itu ia sampaikan dalam sambutannya di acara HUT Partai Perindo ke-8 di iNews Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin, 7 November 2022 yang dihadiri Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Sebelum menyebut nama Yusuf Mansur, Hary Tanoe mengumumkan sejumlah bakal caleg yang akan maju di Pemilu 2024 dari Perindo. Salah satunya adalah Oni Suwarman atau Oni SOS, komedian yang kini duduk sebagai anggota DPD RI. “Kang Oni ini anggota DPD aktif yang memecahkan rekor perolehan suara sepanjang sejarah DPD yaitu 4,13 juta suara,” ucap dia seperti dilihat dalam video yang diunggah di channel YouTube Partai Perindo.

Usai mengumumkan banyak tokoh gabung Perindo, baru Hary Tanoe memperkenalkan Yusuf Mansur sebagai bacalegnya. "Bahkan kawan saya Ustaz Yusuf Mansur mau nyaleg juga katanya," ujar Hary Tanoe disambut tepuk tangan dari hadirin.

 

Lika-Liku Politik Yusuf Mansur

 

Publik mengenal Yusuf Mansur sebagai seorang pendakwah muda yang berpengaruh dan pebisnis. Namun, Yusuf Mansur belakangan ini kerap menjadi sorotan karena sederet kontroversi dalam usaha dan investasi yang ia jalani.

Sementara di ranah politik, Yusuf Mansur belum pernah menjadi kader dari partai manapun. Meski sebagai pendakwah, setidaknya ia pernah bersinggungan dengan dua momen besar, yaitu Aksi 212 dan Pilpres 2019.

Aksi 212 merupakan unjuk rasa besar di Jakarta yang diikuti ribuan massa dari berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan yang dimotori oleh ormas Front Pembela Islam (FPI)-kini Front Persaudaraan Islam-dan pemimpinnya, Rizieq Shihab, itu menuntut Gubernur Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dipenjara dalam kasus penistaan agama Islam. Yusuf Mansur turut hadir dalam demonstrasi yang oleh sejumlah pihak dikaitkan dengan upaya menjegal Ahok di Pilkada DKI 2017.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat masuk musim pemilihan presiden 2019, Yusuf Mansur secara terbuka mengumumkan dukungannya kepada pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin. Sikapnya ini berbeda dibandingkan saat Pilpres sebelumnya yang ia memilih merahasiakan pilihannya.

Dukungan pimpinan Pondok Pesantren Daarul Quran tersebut dianggap penting lantaran berdasarkan survei Lingkar Survei Indonesia (LSI) Denny JA Oktober 2018 tentang ulama dan efek elektoral, Yusuf Mansur masuk dalam lima tokoh agama yang berpengaruh.

Ma'ruf Amin sempat menyebut Yusuf Mansur bakal masuk sebagai tim suksesnya walau belakangan diralat. Namun, Yusuf kerap terlihat di acara yang dihadiri Presiden Jokowi dan saat kampenye pasangan Jokowi-Ma'ruf.  

Sebelum menyatakan dukungan politiknya kepada Jokowi-Ma’ruf Amin, Yusuf Mansur beberapa kali terlihat dekat dengan kandidat Pilpres 2019 lainnya, yaitu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

 

Baca juga: Selain soal Komisaris Grab, Ini Deretan Pernyataan Kontroversial Yusuf Mansur

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

7 hari lalu

Koordinator Tim Kuasa Hukum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat Mehbob memberi keterangan kepada wartawan saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Jakarta, Selasa 23 Maret 2021. ANTARA/Genta Tenri Mawangi
Demokrat Minta Kapolri dan Jaksa Agung Hentikan Kasus Dugaan Politik Uang Kadernya

Salah satu caleg Demokrat dilaporkan atas dugaan politik uang.


64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

9 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat Peresmian Pembukaan Musyawarah Nasional VI Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Tahun 2018di Jakarta, Jumat 20 Juli 2018. TEMPO/Subekti.
64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) merupakan salah satu dari sekian banyak organisasi mahasiswa yang masih eksis sampai saat ini.


Hindari Urusan Politik, Anies Baswedan Disebut Masih Fokus Silaturahmi Lebaran

15 hari lalu

Pasangan capres - cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bersalaman dengan pasangan capres - cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka saat Pengundian dan Penetapan nomor urut Capres dan Cawapres di kantor KPU, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Hindari Urusan Politik, Anies Baswedan Disebut Masih Fokus Silaturahmi Lebaran

Anies Baswedan tengah berfokus pada urusan internal dan silaturahim hari raya Idulfitri 2024.


JPMorgan Ingatkan Amerika Serikat Hadapi Risiko Geopolitik dan Dalam Negeri

17 hari lalu

CEO JPMorgan Chase & Co, Jamie Dimon. Reuters
JPMorgan Ingatkan Amerika Serikat Hadapi Risiko Geopolitik dan Dalam Negeri

JPMorgan ingatkan Amerika Serikat sedang menghadapi kuburan risiko buntut dari ketegangan geopolitik dunia dan polarisasi politik dalam negeri


Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

28 hari lalu

Anggota komisi III DPR fraksi PDI P Arteria Dahlan tertidur saat sidang putusan sistem pemilihan umum (Pemilu) di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Kamis, 15 Juni 2023. Dalam putusannya, MK menolak permohonan para pemohon secara keseluruhannya dan tetap menggunakan proporsional terbuka untuk pemilu 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

Beberapa caleg petahana dari PDIP gagal lolos ke Senayan, padahal nama mereka begitu populer. Selain Kris Dayanti dan Arteria Dahlan, siapa lagi?


Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

30 hari lalu

Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

Meta menambahkan fitur khusus untuk membatasi konten politik pada platform yang dinaunginya, terutama Instagram.


PDIP Bicara Peluang Koalisi dengan PPP, Perindo dan Hanura dalam Pilkada Serentak 2024

31 hari lalu

(Ki-ka) Konferensi pers TPN Ganjar-Mahfud soal berakhirnya masa kampanye dan potensi kecurangan di Pemilu yang dihadiri oleh Mahkamah Partai PPP mewakili Sekjen PPP, Abdullah Mansyur, Hasto Kristiyanto, Sekjen PDIP, Sekjen Hanura Benny Rhamdani, dan Sekjen Perindo Ahmad Rofiq di Jakarta Pusat pada Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
PDIP Bicara Peluang Koalisi dengan PPP, Perindo dan Hanura dalam Pilkada Serentak 2024

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bicara peluang koalisi PDIP dengan PPP, Perindo dan Hanura dalam Pilkada serentak 2024.


Dagang Sapi Politik Indonesia

33 hari lalu

Dagang Sapi Politik Indonesia

Politik Indonesia tak kunjung lepas dari "politik dagang sapi"-istilah bagi-bagi kekuasaan di kalangan elite partai melalui kursi kabinet.


Instagram Mulai Membatasi Konten Politik

33 hari lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Instagram Mulai Membatasi Konten Politik

Instagram akan membatasi konten politik dari konten yang tidak diikuti pengguna secara default.


MK Terima 2 Gugatan PHPU Pilpres dan 56 Pileg

34 hari lalu

Tim Hukum Nasional (THN) calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar saat melayangkan gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) ke Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis 21 Maret 2024. Diketahui KPU telah menetapkan hasil Pemilu 2024 dengan kemenangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.. TEMPO/Subekti.
MK Terima 2 Gugatan PHPU Pilpres dan 56 Pileg

Hari terakhir permohonan PHPU. MK terima pendaftaran gugatan Pileg yang paling banyak.