TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI (Purn) Ganip Warsito mengungkapkan alasannya memilih dan bergabung ke PDIP.
"Karena saya melihat sejarah idealisme, ideologi, dan nasionalisme ini PDIP. Saya merasa pas untuk masuk ke sana dan saya ingin memperjuangkan juga karena saya mantan TNI", kata Ganip Warsito di Sekolah Partai PDIP, Minggu, 30 Oktober 2022. Ganip mengatakan, perjuangan yang dimaksudnya adalah memperjuangkan TNI dan rakyat.
Ganip mengklaim dirinya telah mendapatkan tugas dari Dewan Pimpinan Pusat PDIP untuk mengikuti seleksi pencalonan anggota DPR RI dan menyerahkan urusan daerah pemilihan (dapil) pada partai. Ia juga menegaskan bahwa dirinya mempunyai keinginan berjuang demi masyarakat Indonesia.
"Saya dimana aja siap. Selama ini saya mempunyai keinginan untuk berjuang untuk masyarakat rakyat bangsa dan negara ini", ujarnya.
Baca: PKB Bertekad Bikin Pilpres 2024 Diisi 3 Pasangan Calon
Baca juga:
Kendati demikian, Ganip mengaku belum memiliki strategi untuk nyaleg karena masih harus menyesuaikan dan mengikuti arahan serta kebijakan Ketua Umum Partai PDIP Megawati Soekarnoputri.
Ganip mengatakan dalam waktu dekat ini dirinya telah diberi tugas langsung oleh Megawati untuk membantu Ketua DPP menyiapkan satgas PDIP yang nantinya akan dimobilisasi dalam ulang tahun ke-50 PDIP. Rencananya, kata Ganip, hari ulang tahun itu digelar pada tanggal 10 Januari 2023.
Ganip Warsito merupakan salah satu dari 6 jenderal purnawirawan yang bergabung sebagai anggota baru PDIP. Lima jenderal purnawirawan lainnya yakni Laksamana Madya TNI (Purn) Agus Setiadji, Irjen Pol. (Purn) Fakhrizal, Mayjen TNI (Purn) Gunawan Pakki, Mayjen TNI (Purn) F Saud Tamba Tua, dan Brigjen TNI (Purn) Donar Philip Rompas.
Tak hanya jenderal purnawirawan TNI Polri saja, ada mantan atlet legendaris tenis Yayuk Basuki serta pakar gunung berapi Surono alias Mbah Rono (Mantan BMKG) turut bergabung dengan partai berlambang kepala banteng itu.
GADIS OKTAVIANI
Baca: PDIP Sebut Elektoral Bukan Pertimbangan Utama Tentukan Capres 2024
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.