8. Akibat kejadian di dalam tribun stadion tersebut banyak korban yang mengalami sesak napas dan lemas di evakuasi ke Unit Kesehatan Stadion Kanjuruhan, namun untuk mengevakuai ke rumah sakit terhambat oleh aksi Aremania di pintu masuk stadion.
9.Pada Saat bersamaan dilakukan evakuasi dengan menggunakan mobil ambulan dan bisa dibukakan jalan oleh massa Aremania, namun karena banyaknya korban dan kurangnya mbulan, maka evakuasi korban dengan menggunakan kendaraan dinas Kasat Lantas, kendaraan Grand Max Polsek Jajaran, Truk Dalmas Polres, Truk Dalmas Brimob dan TNI, namun dalam perjalanan juga dilempari batu dan dihadang oleh Aremania.
10. Setelah Aremania mengetahui banyak korban yang dievakuasi menggunakan kendaraan Dinas TNI - Polri, akhirnya tekanan massa Aremania sedikit berkurang ketika ada kendaraan dinas melakukan Evakuasi korban melintas.
Water Canon masuk Stadion Kanjuruhan
11. Ketika tekanan massa Aremania mulai berkurang, selanjutnya kendaraan Water Canon Polres Malang bergerak maju untuk memadamkan api dan diikuti oleh rombongan Kendaraan Baracuda Pemain Persebaya Surabaya, kendaraan Pengawalan dari TNI dan Brimob, sehingga rombongan kendaraan Pemain Persebaya Surabaya serta Petugas Pengawalan bisa bergerak meninggalkan Stadion Kanjuruhan.
12. Setelah rombongan kendaraan Pemain Persebaya meninggalkan Stadion, Kanjuruhan, massa Aremania mulai mencair dan meninggalkan lokasi depan Pintu masuk stadion.
Akibat tragedi Kanjuruhan itu, PT Liga Indonesia Baru selaku operator BRI Liga 1 menghentikan semua pertandingan untuk satu pekan ke depan.
Baca: Tragedi Kanjuruhan, Mabes Polri Tanggapi Soal Tudingan Pelanggaran Pengunaan Gas Air Mata