Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alien Mus: Sorgum Solusi Alternatif Pengganti Gandum

Sejumlah Anggota DPR RI saat mengikuti sidang pembukaan masa persidangan I tahun 2022-2023 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 16 Agustus 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sejumlah Anggota DPR RI saat mengikuti sidang pembukaan masa persidangan I tahun 2022-2023 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 16 Agustus 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

INFO NASIONAL – Ancaman krisis pangan seturut berlarutnya perang antara Rusia dan Ukraina perlu mendapat perhatian penuh. Kelangkaan gandum akibat perang perlu dicari alternatifnya, salah satu cara yakni menggunakan sorgum.

“Gandum dan sorgum memang kualitasnya berbeda. Tapi, kita juga harus mencari solusi apabila kita ini sudah masuk dalam tahap food crisis atau kelangkaan pangan dan krisis pangan. Jadi kita harus mencari langkah-langkah dan solusi alternatif yang lebih baik,” ujar Anggota Komisi IV DPR, Alien Mus, Kamis, 18 Agustus 2022.

Sorgum masih satu famili dengan gandum. Namun, tepung sorgum tidak memiliki gluten seperti tepung terigu. Tidak adanya gluten ini membuat olahan hasil tepung sorgum tidak elastis seperti olahan yang dibuat dengan gandum. Namun, sorgum merupakan pengganti gandum yang cukup baik, karena sorgum dapat menjadi konsumsi dan pakan ternak.

 “Kedua, sorgum bisa dikonsumsi sebagai bahan makanan manusia dan juga bisa menjadi bahan pakan untuk peternakan. Jadi memang langkah-langkah strategis yang harus diambil oleh pemerintah adalah bagaimana untuk meningkatkan ketersediaan sorgum itu,” ucap Alien.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Politisi Partai Golkar itu menilai sorgum sebagai solusi alternatif kelangkaan gandu mini merupakan hal yang bagus dan luar biasa untuk ketahanan pangan di Indonesia. Namun, pemerintah perlu melihat ketersediaan sorgum di dalam negeri saat ini.

“Karena memang kita nggak tahu ke depan ini, satu-dua tahun kedepan bagaimana? Kalau orang bilang krisis pangan, seperti yang disampaikan oleh Pak Presiden kemarin ya, itu kan berarti kita harus atensi dari jauh-jauh hari. Jangan sampai udah deket baru kita kalang kabut nyari apa solusinya?” tutur Alien.

Untuk mendukung adanya solusi alternatif sorgum ini, legislator dapil Maluku Utara itu menilai pemerintah perlu melakukan banyak hal, termasuk sosialisasi. “Bukan Cuma sosialisasi saja, tapi juga harus menyampaikan bahwa penyediaan benih, dan penerimaan masyarakat terhadap konsumsi sorgum,” ucap Alien. (*)

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Pelabelan Kandungan BPA Pada Kemasan Disarankan Masuk Ke PP Label Iklan Pangan

14 jam lalu

Pelabelan Kandungan BPA Pada Kemasan Disarankan Masuk Ke PP Label Iklan Pangan

Masalah pelabelan masih sebatas pada pencantuman kandungan gizi dan belum menyentuh pada pencantuman kandungan substansi


Makin Mudah, Peserta JKN Ini Cukup Bawa Kartu Identitas

14 jam lalu

Makin Mudah, Peserta JKN Ini Cukup Bawa Kartu Identitas

Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), selain bermanfaat untuk perlindungan anak, juga memberikan perlindungan finansial bagi orang tua, seperti yang dirasakan oleh Ria Anita, 38 tahun.


Pegadaian Ajak Warga Desa Madani Memilah Sampah Menabung Emas

16 jam lalu

Pegadaian Ajak Warga Desa Madani Memilah Sampah Menabung Emas

PT Pegadaian telah menggelar kegiatan edukasi dan literasi yang melibatkan 1.000 nasabah PNM Mekar


Bersama Presiden Jokowi, Mendag Zulkifli Kunjungi Pasar Produk Indonesia di Malaysia

16 jam lalu

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan mendampingi Presiden RI, Joko Widodo bersama Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, saatmengunjungi Pasar Chow Kit di Kuala Lumpur, Kamis 8 Juni 2023.
Bersama Presiden Jokowi, Mendag Zulkifli Kunjungi Pasar Produk Indonesia di Malaysia

Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan mengapresiasi para pedagang asal Indonesia yang berjualan produk-produk Indonesia di Pasar Chow Kit, Kuala Lumpur, Malaysia.


Syarief Hasan: Kinerja Positif Pertamina Menuju Kemandirian Energi

18 jam lalu

Wali Ketua MPR RI Syarief Hasan.
Syarief Hasan: Kinerja Positif Pertamina Menuju Kemandirian Energi

Pertamina harus mampu mewujudkan sumber daya energi yang berkeadilan bagi rakyat.


Bank Muamalat Tingkatkan Kontribusi Segmen Prioritas

18 jam lalu

Bank Muamalat Tingkatkan Kontribusi Segmen Prioritas

Kontribusi Muamalat Prioritas terhadap total Dana Pihak Ketiga (DPK) PT Bank Muamalat Indonesia Tbk terus ditingkatkan.


Bamsoet: MPR Telah Lakukan 4 Kali Amandemen

20 jam lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo.
Bamsoet: MPR Telah Lakukan 4 Kali Amandemen

Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan, konstitusi yang dibangun dan diperjuangkan bangsa Indonesia adalah konstitusi yang 'hidup' (living constitution), sehingga mampu menjawab segala tantangan dan dinamika zaman.


Mendag Minta Diaspora Indonesia di Malaysia Bangga Jadi WNI

1 hari lalu

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan bertemu dan bersilaturahmi dengan Diaspora Indonesia di Malaysia yang bertempat di Kuala Lumpur, Rabu 7 Juni 2023.
Mendag Minta Diaspora Indonesia di Malaysia Bangga Jadi WNI

Pertumbuhan ekonomi Indonesia terus membaik. Dari peringkat 16 di G20 berpeluang naik ke ranking 9 atau ranking 5.


Indonesia-Malaysia Perbarui Perjanjian Perdagangan Perbatasan

1 hari lalu

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan dan Menteri Investasi, Perdagangan, dan Industri Malaysia, Tengku Zafrul Aziz menandatangani pembaruan Perjanjian Perdagangan Perbatasan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Malaysia (Indonesia-Malaysia Border Trade Agreement/ BTA) di Putrajaya, Malaysia, Kamis 8 Juni 2023.
Indonesia-Malaysia Perbarui Perjanjian Perdagangan Perbatasan

Pembaruan karena terjadi perubahan kondisi, pemenuhan kebutuhan masyarakat, pengaturan mekanisme, serta peningkatan pengawasan pelaksanaannya.


Menteri Trenggono Sidak Pencemaran dan Reklamasi di Batam

1 hari lalu

Menteri Trenggono Sidak Pencemaran dan Reklamasi di Batam

Menteri Trenggono sudah beberapa kali menerima keluhan dari Gubernur Kepulauan Riau mengenai adanya pencemaran di wilayahnya