TEMPO.CO, Jakarta -Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno yakin Zulkifli Hasan merupakan sosok yang tepat menduduki kursi Menteri Perdagangan menggantikan M. Lutfi. Ketua Umum PAN itu dilantik Presiden Jokowi pada Rabu kemarin di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.
"Sebagaimana halnya dengan beberapa Menteri Perdagangan sebelumnya, seperti Pak Lutfi, Pak Enggar, Pak Agus Suparmanto, Pak Zul memiliki latar belakang sebagai pengusaha. Pengusaha yang membangun sebuah bisnis dari kecil menjadi besar, sebelum akhirnya dia maju ke politik dan mundur dari usahanya," ujar Eddy saat dihubungi Tempo, Kamis, 16 Juni 2022.
Adapun empat perusahaan yang didirikan oleh Zulkifli dan diklaim sukses itu, yakni PT Batik Eka Perkasa, PT Sarana Bina Insani, PT, PT Hudayasafari Travel, dan PT Panamas Mitra Inti Lestari. Di semua perusahaan itu, Zulkifli menduduki jabatan Presiden Direktur hingga Komisaris Utama.
Selain memiliki pengalaman di bidang usaha, Eddy mengatakan Zulkifli juga memiliki pengalaman di bidang birokrasi pemerintahan. Hal ini terlihat dari rekam jejak Zulkifli yang pernah menjabat sebagai anggota DPR RI selama empat periode hingga Menteri Kehutanan di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.
"Jadi semua aspek yang diperlukan untuk menjalankan mandatnya sebagai Menteri Perdagangan, yaitu latar belakang pengusaha, penguasaan terhadap dunia usaha, terhadap sektor riil, permasalahan tentang kondisi di parlemen beliau sangat paham," kata Eddy.
Kemarin usai dilantik sebagai Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan menyatakan bakal fokus menyelesaikan permasalahan kelangkaan minyak goreng. Menurut Zulkifli, dirinya tidak asing dengan cara kerja menteri karena sebelumnya pernah duduk di kursi kabinet.
"Saya bersama-sama teman-teman, insya Allah cepat menyelesaikan permasalahan minyak goreng," ujar Zulkifli di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu, 15 Juni 2022.
Ketua Umum PAN itu menjelaskan, pihaknya memiliki pekerjaan rumah untuk menstabilkan stok minyak goreng serta menekan harganya hingga terjangkau masyarakat. Meski begitu, Zulkifli menyebut dirinya memerlukan waktu untuk mempelajari akar masalah dari kelangkaan minyak goreng ini.
Selain itu, Zulkifli menyebut dirinya bakal berkoordinasi dengan kementerian lainnya, salah satunya adalah Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan. "Kalau sudah ketemu formulanya saya kira mudah," ujar Zulkifli.
Baca juga: Zulkifli Hasan Janji Selesaikan Soal Minyak Goreng, Tengok Lagi Strategi M Lutfi
M JULNIS FIRMANSYAH