TEMPO.CO, Jakarta - Pernyataan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yang menyebut partainya akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu dengan syarat dia jadi calon presiden mendapat tanggapan dari partai di koalisi itu.
Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay mengatakan, jika PKB ingin bergabung dengan koalisi itu tentu akan disambut gembira. Dengan begitu, kata dia, pemikiran, gagasan dan ide-ide besar dalam merumuskan masa depan Indonesia semakin baik.
Dia mengatakan, semakin banyak yang berkontribusi, maka semakin besar manfaat yang akan diperoleh.
"KIB ini kan didasarkan atas kesamaan dan keinginan bersama untuk membawa perubahan yang lebih baik. Karena itu, dasarnya adalah pokok-pokok pikiran dan gagasan dari sebanyak mungkin elemen masyarakat. Terutama tentu saja dari partai-partai politik," kata Ketua DPP PAN tersebut.
Saleh mengatakan, KIB adalah koalisi terbuka. Mereka tentu senang jika ada pemimpin partai politik yang ingin bergabung, itu mengisyaratkan bahwa KIB ini benar-benar diperhitungkan.
"Kalau Cak Imin mau gabung, ya kita tentu senang. Tetapi, terlalu cepat jika memberikan persyaratan khusus. Apalagi, persyaratan itu menyebutkan harus dicalonkan menjadi capres," ujar dia.
Terlalu cepat jika KIB tetapkan calon presiden...
