TEMPO.CO, Jakarta - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mengimbau para pemudik yang telah selesai berlebaran di kampung halaman segera kembali ke Jakarta. Tujuannya, agar volume lalu lintas arus balik tidak menumpuk sehingga memicu kemacetan.
Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Aan Suhanan mengatakan, puncak arus balik lebaran diprediksi terjadi pada 7 dan 8 Mei 2022. Dia pun mengimbau masyarakat segera kembali ke rumah lebih awal untuk mengantisipasi kepadatan volume kendaraan.
"Kalau sudah selesai silaturahmi dengan keluarga, berkunjung ke sanak keluarga, ziarah makam, segera kembali ke Jakarta atau ke rumah masing-masing dan hindari tanggal 7-8 Mei ini," kata Aan dikutip dari keterangannya, Senin, 2 Mei 2022.
Meski begitu, dia memastikan, polisi dan pemangku kebijakan lainnya tentu siap mengantisipasi arus balik para pemudik. Dia mengatakan, ini karena kebijakan rekayasa lalu lintas yang telah diterapkan saat mudik terbukti mampu mengantisipasi kemacetan.
"Insya Allah kita sudah siap, untuk personel, pendukung dan metode yang kita lakukan juga sama. Kita akan melakukan rekayasa lalu lintas apabila diperlukan nantinya," ucap Aan.
Hingga kemarin malam, Korlantas Polri memantau arus mudik di sejumlah ruas jalan wilayah Jawa Tengah jelang Idul Fitri terpantau lengang. Aan menyusuri ruas jalan tol Semarang menuju arteri Kabupaten dan Kota Pekalongan.
"Arus dari Timur sudah diperbolehkan melalui tol dan arus dari Barat juga sudah mulai normal tidak ada hambatan. Mudah-mudahan ini menjadi hal yang positif untuk masyarakat dan kita semua," ucap dia.
Menurut Aan, pengamanan arus mudik tahun ini secara keseluruhan bisa berjalan lancar. Dia mengklaim, para pemudik senang lantaran arus lalu lintas lancar dan bisa lebih cepat sampai di tujuan selama mudik yang kembali dibolehkan pada tahun ini.
"Ada pemudik dari Depok, Tangerang, syukur Alhamdulillah mereka menyampaikan ucapan terima kasih kepada kita. Secara keseluruhan perjalanan para pemudik ini cukup lancar," kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Aan Suhanan.
Baca juga: One Way Arus Mudik hingga Kalikangkung Diperpanjang, Korlantas Minta Maaf