TEMPO.CO, Jakarta - Putri Una Astari Thamrin atau DJ Una disebut sebagai salah satu selebritis yang mempromosikan robot trading DNA Pro. Namanya masuk ke dalam laporan yang dilayangkan salah satu kuasa hukum dari korban investasi bodong itu ke Bareskrim Polri pada 28 Maret lalu. Una sudah membantah mempromosikan robot trading ini. Ia mengaku menjadi korban.
Una juga rencananya akan dipanggil sebagai saksi. Pengacara DJ Una, Yafet Y.W. Rissy, memastikan bahwa kliennya akan hadir jika penyidik memanggilnya baik sebagai saksi maupun korban.
"Iya (hadir), pasti datang, kami sudah berbicara dengan DJ Una untuk kooperatif terhadap panggilan dari pihak kepolisian," ujar Yafet saat ditemui di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, pada Rabu, 13 April 2022.
Namun, Yafet melanjutkan, pihaknya akan memastikan lebih dulu soal ada tidaknya surat panggilan yang akan dilayangkan terhadap kliennya. Menurut informasi, kata dia, DJ Una diagendakan diperiksa Kamis pekan depan, 21 April 2022. "Sampai saat ini belum menerima undangan dari Bareskrim. Kalau sudah ada panggilan resmi pasti datang," katanya.
Untuk hari ini, Kamis, 14 April 2022, penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap artis lain yaitu Ivan Gunawan atau IG sebagai saksi. Namun, belum diketahui hadir atau tidaknya.
"Pemanggilan saudara IG dijadwalkan pada Kamis, 14 April 2022 untuk dimintai keterangan sebagai saksi," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko, 12 April 2022.
Soal materi pemeriksaannya, Gatot belum bisa menjelaskan detailnya. "Nanti setelah IG hadir diperiksa akan dijelaskan, akan saya tanyakan," katanya.
Sementara untuk pesohor lainnya, Gatot juga belum menjadwalkan pemeriksaan, karena untuk pekan ini hanya satu yang akan diperiksa. "Rencana ada beberapa yang akan dimintai keterangan sebagai saksi, dan minggu ini satu dulu," tutur Gatot.
Selain DJ Una dan Ivan Gunawan, pengacara korban DNA Pro, Muhammad Zainul Arifin, sempat menunjukkan nama selebritis lain yang diduga mempromosikan invetasi DNA Pro.
