Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Keturunan PKI Boleh Jadi Tentara, Suara Warganet Terbelah

Reporter

Editor

Febriyan

image-gnews
Tangkapan layar Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (kiri) menerima kunjungan Rektor Universitas Indonesia Prof. Ari Kuncoro (kanan) di Mabes TNI, Jakarta, sebagaimana disiarkan kanal YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa, Jumat, 4 Maret 2022. ANTARA/Genta Tenri Mawangi
Tangkapan layar Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa (kiri) menerima kunjungan Rektor Universitas Indonesia Prof. Ari Kuncoro (kanan) di Mabes TNI, Jakarta, sebagaimana disiarkan kanal YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa, Jumat, 4 Maret 2022. ANTARA/Genta Tenri Mawangi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Keputusan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menghapus larangan keturunan PKI untuk mendaftar menjadi anggota tentara ditanggapi secara beragam oleh masyarakat. Ada yang menolak, namun ada juga yang mendukung.

Pro dan kontra dari masyarakat itu bisa dilihat dalam unggahan di media sosial Instagram tempo.co dalam unggahan berjudul "Pintu Tentara buat Keturunan PKI".

Salah satu komentar yang mendukung kebijakan Andika tersebut datang dari akun @tengistianto. Dia menilai anak cucu para anggota PKI atau pun orang yang dicap PKI pada jaman dahulu tak ada lagi hubungannya dengan organisasi terlarang itu. Dia juga menilai PKI sudah tak ada lagi di Indonesia dan menyebut bahwa terorisme adalah musuh utama masyarakat Indonesia saat ini.

"Bravo pak Panglima, sdh selayaknya kita tidak diskrimintif terhadap anak-anak eks PKI yang saat itu mereka juga tidak tahu perbuatan orang tuanya. Tidak layak kalau anaknya menanggung dosa yang tidak mereka perbuat," tulis @tengistianto.

"Lagian saat ini kenapa kita harus takut sama PKI. Dulu saja saat personil TNI belum sebegitu kuatnya kita bisa menumpas PKI sampai keakar-akarnya. Kini TNI kita sudah sangat kuat dan mumpuni kenapa malah kita sangat khawatir akan kebangkitan PKI??!! rasanya ini kelewat berlebihan. PKI sudah tidak ada dibumi pertiwi. Yang ada justru terorisme. Yang kita takutkan saat ini adalah terorisme!"

Pendapat senada dituliskan oleh akun @iqbal.abimata. Dia menilai seorang anak tak seharusnya menanggung beban dosa kakek atau buyutnya.

"Ya, karena kita tak pernah bisa memilih dikeluarga mana kita dilahirkan. Seorang anak tak seharusnya menanggung beban dosa kakek atau buyut nya," tulis dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Akan tetapi sebagian besar komentar justru menyayangkan kebijakan Panglima TNI tersebut. Bahkan ada yang khawatir PKI akan bangkit.

"Soekarno juga memegang PKI, ujung-ujungnya? tau sendiri dikasih hati minta jantung. Kalau sudah begitu ideologinya ya susah. PKI sekarang underground dikasih jalan ? ya makin senang dong. wkkwkw," tulis akun @arimuhammadnoer.

"Ideologi PKI tidak akan pernah mati walau ke anak cucunya.. Jangan terkejut suatu saat nanti terjadi lagi pemberontakan dan perang saudara ditubuh TNI," tulis akun @yantosupri78.

Panglima TNI Andika Perkasa menghapus larangan keturunan PKI untuk mendaftar menjadi anggota tentara. Hal itu disampaikan Andika dalam rapat koordinasi penerimaan anggota baru TNI.

Andika Perkasa menyatakan bahwa dalam TAP MPRS XXV/MPRS/1966 yang selama ini menjadi landasan pelarangan tersebut tak ada kalimat bahwa keturunan PKI dilarang menjadi anggota TNI.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Debat Perdana Pilgub Jateng: Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi Kompak, Kemiskinan Jadi PR

2 hari lalu

Pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen saat debat perdana Pilkada Jateng 2024 di Semarang, Rabu (30/10/2024). ANTARA/I.C. Senjaya
Debat Perdana Pilgub Jateng: Andika Perkasa dan Ahmad Luthfi Kompak, Kemiskinan Jadi PR

Paslon Andika-Hendi dan Luthfi-Yasin mengikuti debat perdana Pilgub Jateng Rabu malam di Semarang, Jawa Tengah.


Tanggapan Tim Pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin soal Dugaan Pengerahan Kades

2 hari lalu

Tim Bawaslu Kota Semarang saat mendatangi tempat yang diduga menjadi lokasi mobilisasi kepala desa untuk memilih salah satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah, di Semarang, Rabu (23/10/2024). (ANTARA/HO-Bawaslu Kota Semarang)
Tanggapan Tim Pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin soal Dugaan Pengerahan Kades

Tim pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin membantah para kades itu digerakkan untuk mendukung mereka di pilkada Jawa Tengah.


Alasan Ketua Komnas HAM Sebut Tugas TNI Tak Bertentangan dengan Pemajuan HAM

4 hari lalu

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro usai menandatangani nota kesepahaman kedua lembaga tentang pemajuan dan perlindungan HAM di lingkungan TNI. Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan di Kantor Komnas HAM, Jakarta pada Senin, 28 Oktober 2024. Dok: Puspen TNI
Alasan Ketua Komnas HAM Sebut Tugas TNI Tak Bertentangan dengan Pemajuan HAM

Ini untuk pertama kalinya Komnas HAM dan TNI memiliki nota kesepahaman.


Tim Hukum Ahmad Luthfi-Taj Yasin Laporkan Cabup Sukoharjo ke Bawaslu Jateng, Ini Alasannya

4 hari lalu

Tim Hukum Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen menunjukkan rekaman video dugaan pelanggaran pilkada usai melapor ke Bawaslu Provinsi Jawa Tengah di Semarang, Jateng, Senin 28 Oktober 2024. ANTARA/I.C. Senjaya
Tim Hukum Ahmad Luthfi-Taj Yasin Laporkan Cabup Sukoharjo ke Bawaslu Jateng, Ini Alasannya

Ketua Bawaslu RI mengatakan pasangan calon kepala daerah dapat menggunakan fasilitas pemerintah untuk kampanye Pilkada 2024.


TNI dan Komnas HAM Teken MoU soal Kerja Sama Pemajuan dan Perlindungan HAM

4 hari lalu

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro usai menandatangani nota kesepahaman kedua lembaga tentang pemajuan dan perlindungan HAM di lingkungan TNI. Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan di Kantor Komnas HAM, Jakarta pada Senin, 28 Oktober 2024. Dok: Puspen TNI
TNI dan Komnas HAM Teken MoU soal Kerja Sama Pemajuan dan Perlindungan HAM

TNI menandatangani nota kesepahaman dengan Komnas HAM perihal pemajuan dan perlindungan hak asasi manusia


Hadapi Debat Perdana Pilgub Jateng, Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi Sudah Diskusi dengan Ahli

5 hari lalu

Calon Gubernur Jawa Tengah Andika Perkasa (tengah) didampingi istri, Hetty Andika Perkasa, bersiap melepas burung merpati usai bertemu sukarelawan di Rumah Juang Andika-Hendi Banyumas, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jateng, Minggu 27 Oktober 2024. ANTARA/Sumarwoto
Hadapi Debat Perdana Pilgub Jateng, Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi Sudah Diskusi dengan Ahli

Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi telah berdiskusi dengan akademisi dan profesional untuk menghadapi debat perdana Pilgub Jateng pada Rabu lusa.


Kata Andika Perkasa Soal Bawaslu Tangani 40 Laporan Dugaan Pelanggaran Pilgub Jateng

5 hari lalu

Calon Gubernur Jawa Tengah Andika Perkasa (tengah) didampingi istri, Hetty Andika Perkasa, bersiap melepas burung merpati usai bertemu sukarelawan di Rumah Juang Andika-Hendi Banyumas, Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jateng, Minggu 27 Oktober 2024. ANTARA/Sumarwoto
Kata Andika Perkasa Soal Bawaslu Tangani 40 Laporan Dugaan Pelanggaran Pilgub Jateng

Andika Perkasa menuturkan Bawaslu punya tanggung jawab mengungkap dugaan pelanggaran di Pilgub. Jateng.


Sepekan Tak Lagi Jadi Presiden RI, Apa Kegiatan Jokowi Selain Jajan Soto dan Sate?

5 hari lalu

Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) usai menikmati sarapan di warung makan Soto Triwindu, Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Ahad, 27 Oktober 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Sepekan Tak Lagi Jadi Presiden RI, Apa Kegiatan Jokowi Selain Jajan Soto dan Sate?

Menjalani masa purna tugas, Jokowi sebut akan tidur di hari pertamanya setelah tak menjabat sebagai presiden. Ini kegiatannya sepekan setelah lengser.


Puan Minta Aparat Menahan Diri di Masa Kampanye Pilkada 2024

7 hari lalu

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Puan Maharani, saat menjawab pertanyaan wartawan usai menggelar rapat pimpinan DPR, di ruang rapat Badan Musyawarah, Senin, 21 Oktober 2024. TEMPO/Nandito Putra.
Puan Minta Aparat Menahan Diri di Masa Kampanye Pilkada 2024

Ketua DPP PDIP Puan Maharani meminta aparat pemerintah serta penegak hukum bisa menahan diri di masa kampanye Pilkada 2024.


Alasan Cagub Jateng Ahmad Luthfi Jadikan Pesan Jokowi sebagai Pijakan Utama

9 hari lalu

Calon gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi bertemu jajaran relawan Peci Ireng Jawa Tengah di salah satu resto di Kota Solo, dalam rangkaian kegiatan kampanyenya, Ahad, 29 September 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Alasan Cagub Jateng Ahmad Luthfi Jadikan Pesan Jokowi sebagai Pijakan Utama

PPP mengungkap kemungkinan tim pemenangan paslon Ahmad Luthfi-Taj Yasin menggaet Jokowi sebagai juru kampanye.