Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Puan: Deklarasi Nusa Dua IPU untuk Dunia yang Lebih Baik

image-gnews
Ketua DPR RI Puan maharani
Ketua DPR RI Puan maharani
Iklan

INFO NASIONAL-Hasil pelaksanaan 144th Assembly of the Inter Parliamentary Union (IPU) salah satunya adalah Deklarasi Nusa Dua yang merupakan resolusi parlemen-parlemen negara dunia untuk mengatasi perubahan iklim. Ketua DPR RI Puan Maharani meminta seluruh anggota IPU untuk berkomitmen mengadopsi Deklarasi Nusa Dua.

“Pada pembukaan Majelis ini, kita mendapatkan pertanyaan pada forum ini dari wakil generasi muda Indonesia, yang juga dapat mewakili pandangan generasi muda dunia, apakah Parlemen, siap mengatasi pemanasan global?" kata Puan di penutupan IPU ke-144 di Bali International Convention Centre (BICC), Nusa Dua, Kamis 24 Maret 2022.
 
"Bumi seperti apa yang akan kita wariskan untuk generasi mendatang? Bagaimana solusi permanen menciptakan perdamaian? Apakah dunia akan siap dalam menghadapi ancaman krisis, yang mungkin lebih buruk, di masa mendatang?” ujarnya.

Puan mengatakan, saat ini dunia menghadapi bermacam tantangan pada saat bersamaan. Ia menegaskan, perubahan iklim perlu mendapat dukungan kuat untuk melakukan upaya mitigasi dan adaptasi.  Dukungan terhadap pembiayaan iklim bagi negara berkembang tercatat membutuhkan 100 miliar dolar AS. Menurutnya, komitmen itu harus segera dipenuhi.

Deklarasi Nusa Dua dibuat setelah delegasi melakukan General Debate ‘Getting to Zero: Mobilizing Parliament to Act on Climate Change’. Adopsi dokumen Deklarasi Nusa Dua merangkum keseluruhan komitmen parlemen global untuk menuju net zero di tahun 2050 atau sesuai target masing-masing negara.

“Deklarasi mengenai perubahan iklim telah menyerap aspirasi yang akan terus dilanjutkan, yaitu terkait dengan penguatan aksi nasional untuk mewujudkan komitmen global,” kata Puan.

Sebanyak 120 delegasi melakukan intervensi yang berasal dari hampir 100 parlemen nasional dan organisasi mitra. Puan mengatakan, dokumen Deklarasi Nusa Dua memuat berbagai hal yang dibutuhkan untuk mewujudkan komitmen parlemen dalam mencapai climate neutral tahun 2050 atau sesuai target masing-masing negara.

“Saya ingin mengapresiasi rekan-rekan anggota parlemen yang hadir di ruangan ini untuk komitmen dan kerja bersama dalam semangat solidaritas,” kata perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.
 
Menurutnya, sejarah telah memberikan kesempatan kepada parlemen, sebagai alat sejarah membangun komitmen dan kerja bersama global. Hal ini untuk membangun suatu dunia yang sehat, tentram dan sejahtera,” ujar Puan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mantan Menko PMK tersebut mengajak seluruh anggota parlemen dunia menggunakan IPU sebagai ajang untuk mewariskan dunia yang lebih baik bagi generasi muda. Apalagi, generasi muda meminta pemimpin melakukan aksi nyata.
 
“Marilah kita gunakan kesempatan ini, agar parlemen  dapat mewariskan kepada generasi muda, dunia dengan budaya cinta pada lingkungan hidup, cinta damai, dan cinta pada kemanusiaan,” katanya. “Kita semua memiliki komitmen yang sama. All for one, one for all. Satu dunia yang lebih baik untuk semua orang,” ujar Puan.

Selain Deklarasi Nusa Dua, IPU juga menyepakati beberapa Resolusi untuk menjawab tantangan kondisi saat ini. Resolusi di Standing Committee on Peace and Security menekankan kembali pentingnya prinsip-prinsip yang tertuang dalam piagam PBB serta peran parlemen dalam mempromosikan rekonsiliasi, dan stabilitas di wilayah konflik.
 
Kemudian Resolusi di Standing Committee on Sustainable Development mengajak parlemen terus meningkatkan peran teknologi komunikasi dan informasi di dunia Pendidikan. “Parlemen, telah menegaskan pentingnya bukan sekedar untuk membuat komitmen, namun melakukan aksi nyata dalam setiap komitmen bersama mengatasi masalah global,” kata Puan.

Cucu proklamator Bung Karno itu mengatakan, dunia harus segera melakukan aksi nyata untuk melakukan perubahan. Menurut Puan, langkah kecil akan diikuti dengan langkah-langkah berikutnya yang semakin mendekatkan pada tujuan. “Kita harus memastikan semua negara menterjemahkan komitmen menjadi aksi nyata di lapangan. Banyak hal yang berkembang dalam berbagai diskusi dan menjadi komitmen kita bersama,” ujarnya.

Lebih lanjut, Puan menyinggung penanganan pandemi Covid-19 dan pentingnya keadilan distribusi vaksin. Di IPU, muncul juga dorongan untuk memperkuat kesiapan (preparedness) setiap negara untuk menghadapi pandemi di masa depan.

Ada juga perhatian terhadap proses pemulihan ekonomi yang perlu dilakukan dengan seimbang antara negara maju dan berkembang.“Kita juga membahas isu korupsi yang menekankan peran parlemen memperkuat legislatif untuk mempersempit ruang gerak koruptor,” katanya.

Puan pun memastikan DPR RI akan terus berkomitmen mengadopsi produk dari IPU. Termasuk Deklarasi Nusa Dua, yang namanya diambil dari lokasi tempat IPU digelar.“DPR RI akan memastikan komitmen ini tidak akan berakhir menjadi hanya sebatas dokumen. DPR RI berkomitmen untuk memastikan dukungan nyata mengatasi perubahan iklim di Indonesia dan dunia,” ujarnya.(*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

12 hari lalu

Anggota Komisi VI DPR Herman Khaeron saat diwawancarai Parlementaria usai mengikuti Kunjungan Kerja Reses Komisi VI DPR RI di Denpasar. Foto: Husen/vel
Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

Pelindo harus memastikan BMTH menjadi destinasi yang membuat wisatawan mancanegara bisa tinggal lama di Bali.


Sigit Sosiantomo Prihatin 85,88 Persen Jembatan Rusak di Jalan Nasional

34 hari lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto : Dok/Andri
Sigit Sosiantomo Prihatin 85,88 Persen Jembatan Rusak di Jalan Nasional

Kerusakan jembatan di jalan nasional dikhawatirkan akan mengganggu kelancaran dan keselamatan arus mudik.


DPR akan Rapat dengan TNI Bahas Ledakan Gudang Amunisi Ciangsana

34 hari lalu

Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin. Foto: Runi/nr
DPR akan Rapat dengan TNI Bahas Ledakan Gudang Amunisi Ciangsana

Komisi I akan meminta penjelasan terkait relokasi maupun standar operasional prosedur penyimpanan amunisi.


Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

41 hari lalu

Edy Wuryanto Ingatkan Pemerintah Antisipasi Demam Berdarah

Banyak rumah sakit penuh sehingga pasien tidak tertampung. Masyarakat miskin kesulitan akses pelayanan kesehatan.


Puan akan Hadiri Sidang Umum Forum Parlemen Dunia di Swiss

46 hari lalu

Puan akan Hadiri Sidang Umum Forum Parlemen Dunia di Swiss

Sidang IPU di Swiss mengusung tema perdamaian karena ada 56 negara yang mengalami konflik bersenjata.


DPR Minta Riset Perilaku Penjualan Minyak Makan Merah

47 hari lalu

Anggota Komisi VI DPR RI Darmadi Durianto saat mengikuti Raker dengan Kemenkop UKM di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Selasa (19/3/2024). Foto: Oji/nr
DPR Minta Riset Perilaku Penjualan Minyak Makan Merah

riset tersebut penting untuk mengetahui bagaimana perilaku masyarakat setelah mencoba produk olahan minyak sawit mentah


Puan dan Peserta KTT di Prancis Sepakat Perjuangkan Hak Perempuan

58 hari lalu

Puan dan Peserta KTT di Prancis Sepakat Perjuangkan Hak Perempuan

Sejumlah gagasan yang disampaikan Puan diadopsi pada joint statement di KTT Ketua Parlemen Perempuan.


Puan Bicara di Women Speakers' Summit tentang Perempuan dan Pemilu

59 hari lalu

Puan Bicara di Women Speakers' Summit tentang Perempuan dan Pemilu

Puan mengimbau delegasi parlemen perempuan dari 24 negara memperjuangkan hak-hak perempuan di negara masing-masing.


Nasdem Tunggu Instruksi Surya Paloh untuk Gulirkan Hak Angket

7 Maret 2024

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memberikan pidato politiknya secara virtual pada acara HUT ke-12 Partai Nasdem di NasDem Tower, Jakarta, Sabtu 11 November 2023. HUT tersebut mengambil tema
Nasdem Tunggu Instruksi Surya Paloh untuk Gulirkan Hak Angket

Fraksi Partai Nasdem belum mendapatkan instruksi dari Ketua Umum Surya Paloh untuk menandatangani persetujuan hak angket.


Isi Diskusi Puan dan Ketua Majelis Nasional Prancis Prancis

6 Maret 2024

Isi Diskusi Puan dan Ketua Majelis Nasional Prancis Prancis

Puan dan Yal Braun-Pivet banyak membahas tentang persamaan hak perempuan.