TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum Rudy Salim, Frank Hutapea, mengungkapkan bahwa kliennya hanya menjual satu mobil mewah saja terhadap tersangka kasus Binomo, Indra Kenz, yaitu Tesla Model 3. Dia menyatakan tak tahu menahu soal mobil mewah lainnya.
"Total yang dijual satu. Mobil Tesla yang memang sudah disita," kata Frank saat mendampingi Rudy Salim saat diperiksa di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat, 18 Maret 2022.
Adapun untuk mobil-mobil lain yang pernah dipamerkan Indra di media sosialnya seperti seperti Ferrari California, Lamborghini Huracan 580 Spyder dan Rolls-Royce Phantom Coupe,Toyota Supra GR hingga BMW Z4 Roadster dibantah oleh Frank.
"Itu enggak ada, enggak pernah dibeli," ucap anak dari pengacara Hotman Paris Hutapea itu.
Rudy Salim yang berada di sampingnya pun menyatakan Indra membeli Tesla Model 3 dengan harga Rp 1,5 miliar. Dia menyatakan tidak pernah terlibat langsung saat jual beli dengan Indra.
"Saya enggak pernah komunikasi langsung, komunikasi lewat sales, pembelian atau segala macam," ujar Rudy.
Dia juga menyatakan tak mengenal Indra secara langsung. Rudy mengaku hanya bertemu pria dengan julukan Crazy Rich Medan itu saat membuat konten di media sosial.
"Kenalnya pas bikin konten aja. Saya kira itu Youtuber keren, influencer keren, pemurah banget, eh enggak taunya begini," ujar Rudy.
Bareskrim Polri menetapkan Indra Kenz sebagai tersangka dalam kasus penipuan melalui aplikasi Binomo. Indra merupakan afiliator aplikasi tersebut.
Sebagai afiliator, Indra bertugas untuk merekrut orang agar mau bermain di aplikasi itu. Dia disebut mendapatkan keuntungan hingga 70 persen dari total kerugian korbannya.
Salah satu cara Indra menggoda korban adalah dengan memamerkan kekayaannya di media sosial. Pria dengan nama asli Indra Kesuma itu memang dikenal kerap menunjukkan kehidupan glamornya seperti membeli mobil-mobil mewah dan mengenakan pakaian mewah. Salah satu mobil yang pernah dipamerkan Indra adalah mobil Tesla Model 3 yang dibelinya dari showroom Prestige Motor milik Rudy Salim.
Polisi juga menjerat Indra dengan tindak pidana pencucian uang. Bareskrim telah bekerja sama dengan PPATK untuk menelusuri dana haram pria berusia 25 tahun itu.
Selain mobil Tesla Model 3, Indra Kenz juga sempat memamerkan mobil sport Ferarri California, Toyota Supra, BMW Z4 Roadster, Lamborghini Huracan dan Rolls-Royce miliknya. Polisi menyatakan telah menyita sejumlah aset Indra Kenz namun masih ada sejumlah aset yang diduga telah disembunyikannya.
Baca: Rudy Salim Mengaku Tak Kenal Indra Kenz Sebelum Transaksi Pembelian Mobil Tesla
