TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menerima kunjungan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Dudung Abdurachman beserta jajarannya, Kamis, 30 Desember di Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat.
"Menhan Prabowo bersama Kasad dan jajarannya membahas mengenai rencana modernisasi dan kesiapan alutsista TNI matra darat untuk menjaga kedaulatan NKRI," kata Kepala Biro Humas Setjen Kemhan Marsma Penny Radjendra dalam keterangan tertulis, Jumat 31 Desember 2021.
Dalam pertemuan itu, Prabowo ditemani oleh Wamenhan M. Herindra, Irjen Kemhan Letjen Ida Bagus Purwalaksana, Sekjen Kemhan Marsdya Donny Erwaman Taufanto, Dirjen Renhan Kemhan Mayjen Budi Prijono, dan Kabaranahan Kemhan Marsda Yusuf Jauhar.
Sedangkan beberapa pejabat TNI AD yang mendampingi Jenderal Dudung, Danpuspenerbad Mayjen Bueng Wardadi, Asrena Kasad Mayjen Candra Wijaya, dan Waasrena Kasad Bid. Dal. Brigjen Adisura Firdaus Tarigan.
Prabowo memang tengah banyak menemui Kepala matra. Pada Selasa lalu, ia juga menerima kunjungan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo. Seperti halnya dengan KASAD, pertemuan itu juga membahas penambahan kekuatan dan kesiapan sistem pertahanan untuk menjaga kedaulatan wilayah Indonesia.
Sebelumnya, Wakil Menteri Pertahanan Muhammad Herindra pernah menegaskan bahwa Kementerian Pertahanan mendukung perawatan dan pengadaan Alutsista TNI. Hal ini agar kesiapan dan keamanan operasional TNI dalam melaksanakan tugas menegakkan kedaulatan negara maupun mempertahankan keutuhan wilayah NKRI dapat terlaksana dengan baik dan optimal.
“Kemhan akan terus berkomitmen serius dalam mendukung perawatan Alutsista TNI yaitu dengan memaksimalkan penggunaan anggaran pertahanan untuk pengadaan dan perawatan Alutsista TNI,” kata Herindra.
Herindra pun mengatakan bahwa penguatan kemampuan TNI baik dari segi penambahan alutsista maupun sumber daya manusia mutlak dilakukan.
“Alutsista TNI harus dipastikan benar-benar memiliki teknologi yang tinggi, sebagai konsekuensi dan tingginya dinamika perkembangan lingkungan strategis,” kata dia.
Baca: Luncurkan Kapal Cepat Rudal, Prabowo: Tanpa Kekuatan Kuat, Tak Mungkin Kita Kuat