Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bertemu Menteri LHK, Gubernur Kaltara Urai Rencana Restorasi Mangrove

image-gnews
Gubernur Zainal bersama dengan Edi Krisna Murti selaku Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) Tarakan, Suratno selaku Komando Resor Mliliter (Danrem) 092/Maharajalila, Risdianto selaku Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltara, Adri Paton selaku Rektor Universitas Borneo Tarakan, Jabarsyah selaku Rektor Universitas Kaltara, dan Bambang selaku Kepala Kepolisian Daerah Kaltara menghadiri pertemuan yang berlangsung di Jakarta, Jumat (29/10).
Gubernur Zainal bersama dengan Edi Krisna Murti selaku Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) Tarakan, Suratno selaku Komando Resor Mliliter (Danrem) 092/Maharajalila, Risdianto selaku Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltara, Adri Paton selaku Rektor Universitas Borneo Tarakan, Jabarsyah selaku Rektor Universitas Kaltara, dan Bambang selaku Kepala Kepolisian Daerah Kaltara menghadiri pertemuan yang berlangsung di Jakarta, Jumat (29/10).
Iklan

INFO NASIONAL - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengadakan pertemuan dengan Gubernur Kalimantan Utara, Zainal A. Paliwang membahas mengenai strategi pembangunan daerah berbasis Forest Landscape Management di Jakarta, Jumat, 29 Oktober 2021.

Zainal didampingi Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) Tarakan, Edi Krisna Murti; Suratno,Komando Resor Mliliter (Danrem) 092/Maharajalila; Risdianto, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltara; Adri Paton, Rektor Universitas Borneo Tarakan; Jabarsyah, Rektor Universitas Kaltara, dan Kepala Kepolisian Daerah Kaltara, Bambang.

Di hadapan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (MLHK), Siti Nurbaya Bakar, Zainal menyampaikan beberapa hal penting terkait kawasan hutan di Benuanta. Salah satunya adalah mengenai gerakan penanaman sejuta mangrove di Desa Ardimulyo bersama masyarakat setempat beberapa waktu lalu.

“Di sana (Desa Ardimulyo) tanaman mangrovenya sudah banyak yang mati disebabkan air laut yang tidak masuk. Ini karena tertutup dengan jalan rencana pembangunan pelabuhan kapal feri. Kita (Pemerintah Provinsi Kaltara) minta jalan tersebut segera dibongkar agar air laut bisa masuk lagi,” ujarnya.

Kaltara, imbuh Zainal, memiliki luas wilayah sebesar 7,54 juta hektare dengan kawasan hutan 6,9 juta hektare. “Dari luas kawasan hutan tersebut, sekitar 18 persen atau 1,3 juta hektare merupakan area pembenahan lainnya yang telah dipenuhi dengan izin sawit, batu bara, dan sedikit sekali kawasan pemukiman. Selain itu, di kawasan hutan produksi tersebut juga terdapat perikanan tambak,” tutur Gubernur Zainal.

“Para petembak di Kaltara itu satu pintunya bisa sampai 10 hektare dan paling kecil 5 hektare. Beda dengan di daerah Jawa yang biasanya satu pintu sekitar 5.000 m2. Kalau dilihat, pola tambak di Kaltara yang dijala itu sekeliling pinggir tambaknya saja,” ujar dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karena itu, Gubernur Zainal berinisiatif mengumpulkan para petambak di Kaltara agar dapat bekerja sama menanam bibit mangrove pada pertengahan tambak yang tidak difungsikan tersebut.

“Kami mohon dukungan dari Ibu Menteri terkait bibit mangrove itu, sehingga nanti di samping mereka menghasilkan udang, juga dapat menghasilkan kepiting. Sebagai informasi, pada bulan November mendatang kami akan melakukan ekspor kepiting langsung ke Tiongkok,” ujarnya.

Melihat banyaknya hal menarik yang dapat diangkat dari provinsi termuda di Indonesia ini, Siti mengaku perlu adanya pembahasan lebih lanjut untuk mengambil langkah terbaik dalam mempercepat pembangunan.

“Saya melihat tadi wilayahnya Pak Gubernur itu bahan dasar yang sangat baik untuk membuat term of reference. Jadi silahkan nanti kita rencanakan dan tolong Pak Sekretaris Jenderal dan para Direktorat Jenderal cek ulang pembahasan yang disampaikan tadi,” katanya. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ancaman Mengintai di Balik Kapal Supertanker MT Arman di Perairan Batam-Singapura

16 jam lalu

Kapal MT Arman milik Iran yang sudah disita negara karena terbukti melakukan pembuangan limbah di perairan Natuna. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Ancaman Mengintai di Balik Kapal Supertanker MT Arman di Perairan Batam-Singapura

Ketua Tim Kajian Anggota Wantimpres Soleman B Ponto mengungkap ancaman di balik kapal supertanker MT Arman yang kini dalam posisi disita.


KLHK Kaji Data Komisi Eropa yang Sebut Indonesia Sumbang 2,3% Emisi Global

7 hari lalu

Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim Kementerian LHK Laksmi Dhewanthi, sebagai National Focal Point UNFCCC memimpin Delegasi Republik Indonesia  pada pertemuan Subsidiary Body ke-60 Konvensi Perubahan Iklim yang dilaksanakan di Bonn-Jerman pada tanggal 3 Juni sampai 14 Juni 2024.
KLHK Kaji Data Komisi Eropa yang Sebut Indonesia Sumbang 2,3% Emisi Global

KLHK akan kaji data Komisi Eropa yang menyebut Indonesia menyumbang emisi 1,24 Gt setara CO2e atau 2,3% emisi GRK global.


Wacana Pulau Sampah di Jakarta, KLHK Ingatkan Tak Ada TPA Baru Mulai 2030

8 hari lalu

Foto udara pembangunan fasilitas pengelolaan sampah Landfill Mining dan RDF Plant di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat, Senin, 10 Oktober 2022. Pembangunan fasilitas Refuse Derived Fuel (RDF) untuk mengubah endapan sampah menjadi bahan bakar tersebut pembangunannya telah mencapai 83 persen dan ditargetkan selesai pada Desember 2022. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Wacana Pulau Sampah di Jakarta, KLHK Ingatkan Tak Ada TPA Baru Mulai 2030

KLHK ingatkan komitmen Zero Waste Zero Emission 2050. Artinya, tak boleh ada TPA baru mulai 2030. Lalu bagaimana dengan pulau sampah?


Wacana Pulau Sampah bak Semakau Landfill, Jakarta Diingatkan Jangan Hanya Pindahkan Masalah

8 hari lalu

Pulau Semakau. gofishing.sg
Wacana Pulau Sampah bak Semakau Landfill, Jakarta Diingatkan Jangan Hanya Pindahkan Masalah

Bukan hanya KLHK, DPRD juga belum mendapat informasi secara langsung tentang wacana pulau sampah di Kepulauan Seribu.


BKSDA dan Perusahaan Tambang Gelar Pertemuan Pasca-video Viral Anoa, Ini yang Disepakati

9 hari lalu

Anoa terekam memasuki kawasan tambang di wilayah Kecamatan Routa, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. (Antara)
BKSDA dan Perusahaan Tambang Gelar Pertemuan Pasca-video Viral Anoa, Ini yang Disepakati

Sudah tiga kali pertemuan dilakukan antara BKSDA Sulawesi Tenggara dan PT Sulawesi Cahaya Mineral sejak video kemunculan anoa viral di medsos.


Top 3 Tekno: Pesan untuk Pendamping MPLS, Rimba Raya Tunggu KLHK, dan Riset AI Soal Jawaban ChatGPT

9 hari lalu

Murid baru mengikuti MPLS di SLBN A Pajajaran Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Netra di Bandung, Jawa Barat, 15 Juli 2024. Kendalanya proses belajar mengajar kerap terganggu oleh ODGJ dan tuna wisma yang tinggal dalam satu komplek institusi pendidikan disabilitas netra tertua di Indonesia tersebut. TEMPO/Prima Mulia
Top 3 Tekno: Pesan untuk Pendamping MPLS, Rimba Raya Tunggu KLHK, dan Riset AI Soal Jawaban ChatGPT

Berbagai contoh pesan yang bisa dibuat siswa baru untuk pendamping MPLS menjadi pembuka Top 3 Tekno, Rabu, 17 Juli 2024.


Hasil Riset BRIN Kerek Produksi Minyak Kayu Putih di Papua

10 hari lalu

Ilustrasi daun kayu putih. Pixabay.com/abeldomi
Hasil Riset BRIN Kerek Produksi Minyak Kayu Putih di Papua

BRIN sebut produktivitas dari industri minyak kayu putih perlu ditingkatkan dengan metode ilmiah supaya mutu genetik yang dihasilkan menjadi unggul.


Menang di PTUN, Rimba Raya Menunggu Pembatalan Pencabutan Izin KLHK

10 hari lalu

Menang di PTUN, Rimba Raya Menunggu Pembatalan Pencabutan Izin KLHK

Kuasa hukum menyebut KLHK tidak mematuhi perintah PTUN Jakarta untuk membatalkan pencabutan izin PT Rimba Raya Conservation.


KLHK Investigasi Kematian Orangutan di Kalimantan Barat, BKSDA Temukan Luka Akibat Benda Tajam

10 hari lalu

Petugas dari BKSDA Kalimantan Barat bersama Dokter hewan Yayasan Inisiasi Alam Rehabilitasi Indonesia (YIARI) mengevakuasi bangkai orangutan (Pongo pygmaeus) berjenis kelamin betina yang mati di kebun masyarakat di Desa Riam Berasap, Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat, Rabu, 10 Juli 2024. Dari hasil nekropsi terhadap bangkai orangutan (Pongo pygmaeus) berjenis kelamin betina yang berusia 19 hingga 20 tahun tersebut ditemukan luka pada bagian punggung bawah dengan lebar 3cm dan kedalaman 7 cm yang diindikasikan terkena benda tajam. ANTARA FOTO/Rizal
KLHK Investigasi Kematian Orangutan di Kalimantan Barat, BKSDA Temukan Luka Akibat Benda Tajam

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Barat masih menginvestigasi kematian orang utan di Kayong Utara, Kalimantan Barat.


Anoa Masuk Kawasan Tambang di Konawe, KLHK Akan Bangun Koridor Satwa

10 hari lalu

Anoa terekam memasuki kawasan tambang di wilayah Kecamatan Routa, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. (Antara)
Anoa Masuk Kawasan Tambang di Konawe, KLHK Akan Bangun Koridor Satwa

BKSDA Sulawesi Tenggara sedang berupaya melakukan delineasi habitat khusus buat anoa tersebut.