TEMPO.CO, Semarang - Agus Dartono, pensiunan polisi yang menjadi manusia silver di Kota Semarang mengaku pernah berdinas di Timor leste. Dia ditangkap Satuan Polisi Pamong Praja Kota Semarang saat mengemis sebagai manusia silver di perempatan Jalan Arteri Yos Soedarso arah ke Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Kota Semarang pada Jumat, 24 September 2021.
Agus ditugaskan berangkat ke Timor Leste atau Timor Timur, yang saat itu masih wilayah Indonesia, ketika digelar jajak pendapat pada 1999. "Sebagai polisi diperintah pimpinan saya berangkat," kata dia pada Senin, 27 September 2021.
Dia mengaku berada di daerah yang dulu bernama Timor Timur tersebut selama setahun. Setelah itu, Agus kembali bertugas di wilayah Kota Semarang. Lelaki berusia 61 tahun itu mengatakan masuk anggota Polri pada 1982 dan pensiun 2018 dengan pangkat terakhir Ajun Inspektur Polisi Dua.
Menurut Agus, dia menjadi manusia silver selama sepekan terakhir. Awalnya dia melihat orang yang mengemis dengan cara itu dan tertarik. "Saya lihat manusia silver cari uang kok mudah. Saya sedang tidak punya uang," ujarnya.
Saat ini Agus juga sedang menanggung hutang di salah satu bank. Dia mengambil utang di bank setelah pensiun dari kepolisian. Sebagian uang pensiunnya digunakan untuk membayar utang tersebut. Agus juga masih memiliki seorang anak yang kuliah di perguruan tinggi di Kota Semarang.
Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Semarang Ajun Komisaris Besar Iga Dwi Perbawa Nugraha mengatakan sedang berupaya mencarikan pekerjaan untuk Agus. "Misalnya sebagai security dan tetap berlaku segala persyaratan," katanya.
Menurut dia, setelah purna tugas Agus tak menjalin komunikasi dengan Persatuan Purnawirawan Polri. "Karena tidak aktif mungkin beban yang dia rasakan ditanggung sendiri," sebut Iga.
JAMAL A. NASHR
Baca: Pensiunan Polisi yang Mengemis Jadi Manusia Silver Dapat Bantuan dan Pekerjaan