Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris yang Lakukan Gerakan Lone Wolf, Apakah itu?

Reporter

image-gnews
Petugas Detasemen Khusus (Densus) 88 membawa terduga teroris Taufik Bulaga alias Upik Lawanga dari Lampung setibanya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu, 16 Desember 2020. Upik Lawangan merupakan buronan polisi sejak 14 tahun lalu yang diduga merakit bom dalam kasus bom di Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz-Carlton. ANTARA/Muhammad Iqbal
Petugas Detasemen Khusus (Densus) 88 membawa terduga teroris Taufik Bulaga alias Upik Lawanga dari Lampung setibanya di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu, 16 Desember 2020. Upik Lawangan merupakan buronan polisi sejak 14 tahun lalu yang diduga merakit bom dalam kasus bom di Hotel JW Marriott dan Hotel Ritz-Carlton. ANTARA/Muhammad Iqbal
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta  - Kasus terorisme masih bergulir dengan banyaknya pentolan-pentolan dari berbagai kelompok yang ditangkap. Terbaru, Detasemen Khusus Antiteror Kepolisian Republik Indonesia menangkap pentolan Jamaah Islamiyah—kelompok teroris Asia Tenggara— Abu Rusydan atau yang akrab disapa Thoriquddin. Menurut Ridlwan Habib, Pengamat Teroris dari Universitas Indonesia (UI), Abu Rusydan merupakan seseorang yang terkenal di kelompoknya dan mempunyai gerakan Lone Wolf.

Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri, Komisaris Besar Ahmad Ramadhan mengatakan, Abu Rusydan ditangkap kerena diduga terlibat dalam rentetan kasus terorisme yang ditangani oleh kepolisian dalam beberapa tahun terakhir.

Seperti yang dijelaskan bahwa tokoh ini sangat terkenal di dalam kelompoknya dan memiliki gerakan yang disebut dengan Lone Wolf. Lalu, apa sebenarnya istilah Lone Wolf? Mengapa julukan ini muncul di era banyaknya kasus terorisme?

Berdasarkan kanal resmi Departemen Kehakiman, Amerika Serikat, Lone Wolf atau yang dikenal dengan serigala tunggal ini adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang bertindak sendiri dalam serangan teroris tanpa bantuan atau dorongan dari pemerintah atau organisasi teroris. Dalam melakukan terror, mereka tidak didukung dengan bantuan logistik maupun keuangan.

Jeffrey Simon dalam bukunya Lone Wolf: Understanding the Growing Threat, aksi ini berbeda dengan aksi-aksi terorisme yang sudah terjadi sejak 1970-an hingga 2000-an awal. Para Lone Wolf yang pada dasarnya bekerja sendiri ini sulit untuk diidentifikasi atau ditangkap karena tidak ada komunikasi untuk dicegat, tidak ada anggota kelompok untuk ditangkap.

“Salah satu tesis utama buku saya adalah bahwa internet merubah permainan. Ini memberikan banyak kesempatan bagi serigala tunggal untuk belajar tentang taktik dan target teroris untuk menjadi radikal melalui membaca halaman web ideologis, tweet, dan blog,” ujarnya di slate.com.

Pada dasarnya individu yang melakukan gerakan terorisme dengan model ini sangat berbahaya dan kreatif. Jeffrey mengungkapkan bahwa mereka juga sangat inovatif. Mereka tidak dibebani untuk pengambilan keputusan dengan orang banyak ketika bertindak. Hal ini menjadi salahsatu pembeda gerakan tersebut dengan gerakan terorisme yang terorganisir.

“Tidak ada batasan tingkat kekerasan, karena mereka tidak peduli dengan pengasingan pendukung. Beberapa kelompok pasti memiliki pendukung. Mereka tidak peduli dengan tindakan keras pemerintah setelah sebuah peristiwa. Mereka sulit untuk diidentifikasi dan ditangkap bekerja sendiri. Serigala tunggal atau lone wolf pada dasarnya tumbuh dalam hal jumlah, dan dalam hal kehancuran,” katanya.

GERIN RIO PRANATA 

Baca: BIN: Teroris Lone Wolf Bisa Dideteksi Orang Terdekat

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

1 hari lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.


TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

2 hari lalu

Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Sebanyak 4.266 personel gabungan TNI dan Polri mengamankan penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Pemilu 2024.


Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

3 hari lalu

Ilustrasi sabu. Reuters
Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.


Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

3 hari lalu

Ilustrasi Pinjaman Online. Freepix: Rawpixel.com
Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.


Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

3 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?


Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

3 hari lalu

Petugas melayani pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di ruangan Layanan Publik Polres Tegal, Jawa Tengah, Selasa 12 November 2019. Menurut petugas pelayanan, jumlah pemohon pembuatan SKCK untuk syarat pendaftaran CPNS 2019, dua hari terakhir meningkat hingga 50 persen dari biasanya 50 pemohon menjadi 100 pemohon. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

Tata cara perpanjang SKCK 2024 secara online bisa dilakukan melalui aplikasi PRESISI POLRI Super App. Ketahui syarat dan biaya terbarunya.


Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

3 hari lalu

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho. (foto: humas polri)
Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.


Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

3 hari lalu

Ekspresi anak-anak Palestina saat mengikuti kegiatan hiburan yang diselenggarakan oleh aktivis lokal, di sebuah sekolah yang dikelola oleh Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB (UNRWA) di Rafah di selatan Jalur Gaza 7 Februari 2024. Acara ini digelar untuk mendukung kesehatan mental anak-anak, di tengah bencana konflik antara Israel dan Hamas. REUTERS/Mohammed Salem
Tuduhan Israel terhadap UNRWA Tidak Terbukti

Israel meningkatkan tuduhannya pada Maret, dengan mengatakan lebih dari 450 staf UNRWA adalah anggota militer dalam kelompok teroris Gaza.


Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

4 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.


Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

4 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK.  TEMPO/Subekti.
Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.