TEMPO.CO, Jakarta - Majelis Kode Etik Kedokteran Ikatan Dokter Indonesia (MKEK IDI) Cabang Jakarta Selatan menjatuhkan sanksi kepada Kevin Samuel terkait video TikTok tentang persalinan.
"IDI Cab Jakarta Selatan, dalam hal ini MKEK, telah mengenakan sanksi pada yang bersangkutan sesuai kategori pelanggaran sanksi kategori 1 dan 2 yang terukur selama 6 bulan," kata Ketua IDI Cabang Jakarta Selatan Yadi Permana dalam keterangan video, Kamis, 22 April 2021.
Yadi mengatakan, sebelum menjatuhkan sanksi, MKEK IDI telah menginvestigasi dan memanggil Kevin Samuel setelah konten TikTok tentang persalinan viral di berbagai media sosial.
"Sidang MKEK IDI Cab Jaksel dilakukan secara maraton 3 hari berturut-turut, sehingga akhirnya sampai pada keputusan bahwa yang bersangkutan telah melakukan pelanggaran etika profesi kedokteran kategori sedang," ujarnya.
Menurut Yadi, Kevin telah mengakui perbuatannya dan berjanji untuk tidak mengulangi kembali perbuatan sejenis, serta lebih berhati-hati ke depannya.
Dokter Kevin Samuel menjadi sorotan usai video TikTok buatannya soal persalinan viral, pada 17 April 2021. Video berdurasi 15 detik itu mengilustrasikan pemeriksaan pada pasien wanita menjelang melahirkan. Unggahan tersebut dinilai merendahkan martabat wanita sehingga menimbulkan protes dari masyarakat.
FRISKI RIANA
![Logo TikTok terlihat di smartphone di depan logo ByteDance yang ditampilkan dalam ilustrasi yang diambil pada 27 November 2019. [REUTERS / Dado Ruvic / Illustration / File Photo]](https://statik.tempo.co/data/2020/08/03/id_956975/956975_720.jpg)
