TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Kantor Hukum Lokataru, Haris Azhar, menyarankan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk menunjukkan politik gaya baru kepada anak muda.
"Bahwa ada yang mau melihat ini sebagai politik TNI silakan, tapi menurut saya sekarang di luar banyak anak muda bangsa ini. Ini soal new age, soal generasi baru dalam politik, dan Anda harus tunjukin itu," kata Haris pada Sabtu, 13 Maret 2021 menceritakan ulang pertemuannya dengan Agus.
Haris bertemu Agus pada Jumat, 12 Maret 2021. Ia menyambangi kantor DPP Demokrat di Wisma Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat bersama akademisi Universitas Negeri Jakarta Ubedilah Badrun.
Dalam pertemuan itu, AHY menceritakan kondisi partai setelah ada gelaran Kongres Luar Biasa di Deli Serdang.
Kepada AHY, Haris mengatakan persoalan Demokrat bukan pertarungan antara mayor--pangkat AHY sebelum keluar dari militer--melawan jenderal, pangkat Moeldoko sebelum pensiun dari TNI. Menurut dia, Agus perlu merespons dengan menunjukkan bahwa persoalan ini tentang perbedaan generasi dalam politik.
AHY, kata Haris, lantas mengatakan Demokrat akan bertempur habis-habisan dengan cara sebaik-baiknya. Dia pun berujar tak ada persoalan terkait itu. "Tapi tunjukin juga ini ada substansi demokrasi yang harus diselamatkan," kata Haris.
Menurut Haris, diskusi itu berlangsung cair selama lebih dari satu jam. AHY, kata dia, mencatat setiap masukannya dan Ubedilah.
Baca juga: AHY Sebut Siap Maafkan Moeldoko