Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Calon Kapolri Arief Sulistyanto: Paling Senior dan Pencetus Ikrar Anti-KKN

image-gnews
Arief Sulistyanto. Dok. TEMPO
Arief Sulistyanto. Dok. TEMPO
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Nama Komisaris Jenderal Arief Sulistyanto disebut sebagai salah satu calon Kapolri. Ketua Komisi Kepolisian Nasional sekaligus Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md mengatakan Arief termasuk satu dari lima nama yang diusulkan Kompolnas kepada Presiden Joko Widodo.

Empat orang calon lainnya adalah Komjen Gatot Eddy Pramono, Komjen Listyo Sigit Prabowo, Komjen Boy Rafli Amar, dan Komjen Agus Andrianto.

"Kelima orang itu dianggap memenuhi syarat profesionalitas, loyalitas, jam terbang," kata Mahfud lewat cuitan di akun Twitternya, @mohmahfudmd pada Jumat, 8 Januari 2021.

Arief Sulistyanto, 55 tahun, saat ini menjabat sebagai Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri. Pria kelahiran Nganjuk, Jawa Timur pada 24 Maret 1965 ini merupakan lulusan Akademi Kepolisian angkatan 1987.

Secara angkatan, ia merupakan yang paling senior dibanding empat calon lainnya. Meskipun secara umur, Boy Rafli dan Gatot Eddy sama-sama berusia 55 tahun.

Arief banyak berpengalaman di Jawa Timur. Ia mengawali kariernya di Kepolisian Resor Kota Surabaya Selatan, Polres Malang, Polres Sidoarjo, dan Polres Pasuruan. Setelah itu, Arief mulai ditugaskan di kantor-kantor Kepolisian Sektor maupun Polres di Ibu Kota hingga menjabat Kapolsek Bekasi Kota pada 1996 dan Kapolsek Metro Pasar Minggu pada 1998.

Pada 1999 saat Polri baru dipisahkan dari institusi TNI, Arief menjadi sekretaris pribadi (Sespri) Kapolri. Setahun berikutnya ia sekretaris pribadi Wakapolri. Tak lama setelah itu ada pada 2003, Arief menjadi Kapolres Indragiri Hilir, Riau (2003) dan Kapolri Tanjung Pinang, Riau (2005).

Mulai 2006, ia kembali bertugas di Jakarta dengan menjadi Kepala Subbagian Prodsus Bagian Produk Roanalisis Badan Reserse Kriminal Polri. Berselang 12 tahun kemudian atau pada 2018, Arief didapuk menjadi Kepala Bareskrim Polri.

Sebelum menjadi Kabareskrim, Arief sempat menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Khusus Bareskrim (2010) selama empat tahun. Pada 2014, ia diangkat menjadi Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ini merupakan satu-satunya jabatan Kapolda yang sempat diemban Arief. Sejumlah prestasi ditorehkan Arief saat itu, seperti penangkapan buron Budiono Tan penggelapan dan penipuan terhadap ratusan petani sawit di Kalbar yang telah buron selama lima tahun.

Menjadi Kapolda selama dua tahun, Arief menjadi Staf Ahli Manajemen (Sahlijemen) Kapolri pada 2016. Setahun kemudian ia menjadi asisten SDM Kapolri. Saat menjadi Asisten SDM Polri, Arief menyelesaikan sejumlah persoalan seperti menumpuknya jumlah polisi berpangkat komisaris besar tanpa penempatan. Arief melakukan gebrakan saat mengambil sumpah penyeleksi pendidikan perwira menengah dan calon polisi.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah Korps Bhayangkara, para calon perwira dan polisi diminta mengucapkan ikrar untuk tidak korupsi, kolusi, dan nepotisme. Menurut Arief ketika itu, untuk menjadi organisasi profesional, modern, dan tepercaya, hanya bisa dicapai bila sumber daya manusia dikelola dan dibangun dengan baik. Dia berujar, percuma polisi diberi peralatan canggih dan anggaran besar.

“Kalau manusianya tidak cakap dan berpikir modern, semua bisa berantakan," ujarnya dalam wawancara khusus dengan Tempo pada Maret 2017.

Lepas dari Asisten SDM, Arief menjadi Kabareskrim. Namun ia menjabat Kabareskrim selama lima bulan saja, kemudian dimutasi menjadi Kalemdiklat Polri. Saat itu, Arief menilai jabatan barunya sebagai Kepala Lembaga Pendidikan Pelatihan Polri ikut andil dalam menentukan kualitas seorang polisi. Tepatnya menciptakan sosok anggota Polri yang berintegritas, profesional yang unggul dan kompetitif.

"Integritas moral menjadi landasan utama sehingga perlu dibangun kultur pendidikan yang efektif sehingga bisa melahirkan sosok personil Polri yang reformis, berintegritas dan profesional," kata Arief.

BUDIARTI UTAMI PUTRI | ANDITA RAHMA | TAUFIQ SIDDIQ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

22 jam lalu

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan meninjau lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 11 April 2024. Dok. Korlantas Polri
5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

Korlantas Polri mencatat ada ribuan kecelakaan lalu lintas selama 5 hari Lebaran. Dari jumlah total itu ada ratusan nyawa terenggut.


Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

1 hari lalu

Ilustrasi TNI. ANTARA
Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

Pemerintah harus menyelesaikan masalah di Papua dengan cara-cara yang komprehensif dan lintas sektor.


Bentrok TNI AL Vs Brimob di Sorong Berakhir Damai, Patroli Bersama Digalakkan Usai Baku Pukul

1 hari lalu

Kapolda Papua Barat bersama pimpinan TNI memberikan keterangan pres terkait kasus bentrok antara personel TNI AL dan anggota Brimob di Polresta Sorong Kota, Ahad, 14 April 2024. Foto: ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu
Bentrok TNI AL Vs Brimob di Sorong Berakhir Damai, Patroli Bersama Digalakkan Usai Baku Pukul

Pasca-bentrokan antara Brimob dan TNI AL di Pelabuhan Sorong, diketahui sebelumnya di beberapa daerah di Indonesia, konflik serupa pernah terjadi.


Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

1 hari lalu

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri berjalan usai mengikuti rapat koordinasi terkait kondisi terkini di Papua pasca penangkapan Gubernur non aktif Lukas Enembe, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 7 Februari 2023. Berdasarkan hasil rapat tersebut, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan bahwa kondisi Papua aman dan damai pascapenangkapan Lukas Enembe. TEMPO/Imam Sukamto
Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.


Imbas Perang Iran-Israel terhadap Ekonomi Indonesia

1 hari lalu

Imbas Perang Iran-Israel terhadap Ekonomi Indonesia

Serangan balasan Iran terhadap Israel meningkatkan eskalasi konflik di Timur Tengah. Ketegangan ini menambah beban baru bagi ekonomi Indonesia.


Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

2 hari lalu

Suasana di Kota Sorong saat TNI AL bentrok dengan Brimob Polri. TEMPO/Istimewa
Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

Menurut Al Araf, TNI dan Polri harus mengubah pola pikir tentang jiwa korsa untuk menghentikan bentrok TNI vs Polri yang kerap terjadi.


Kasatgas Operasi Damai Cartenz Bantah Pernyataan Jubir TPNPB-OPM soal Pengerahan TNI-Polri

2 hari lalu

Kasatgas Damai Cartenz Kombes Pol. Faizal Rahmadani. ANTARA/Evarukdijati
Kasatgas Operasi Damai Cartenz Bantah Pernyataan Jubir TPNPB-OPM soal Pengerahan TNI-Polri

Kepala Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz membantah tudingan adanya pengarahan pasukan gabungan TNI-Polri setelah penembakan Dandim.


Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

2 hari lalu

Polisi mengevakuasi jenazah korban kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kecelakaan yang  melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA/Awaludin
Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu


Polri Catat 2.895 Kecelakaan selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

2 hari lalu

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan bersama Dirut PT Jasa Raharja Rivan Purwantono meninjau lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 11 April 2024. Dok. Korlantas Polri
Polri Catat 2.895 Kecelakaan selama Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024

Korban meninggal akibat kecelakaan saat arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini mencapai 429 orang.


Puncak Arus Balik, Polisi Catat 58 Ribu Kendaraan Masuki Jakarta

3 hari lalu

Foto udara sejumlah kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Karawang Timur, Jawa Barat, Senin 15 April 2024. Korlantas Polri memberlakukan contraflow dua lajur pada KM 72 Tol Cipali hingga KM 66 Tol Japek, tiga lajur pada KM 66-47 Tol Japek dan satu lajur pada 47-36 Tol Japek guna memperlancar arus balik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Puncak Arus Balik, Polisi Catat 58 Ribu Kendaraan Masuki Jakarta

Berdasarkan data resmi Polri, volume kendaraan yang memasuki Jakarta pada puncak arus balik melalui GT Cikupa Utama mencapai 17.552 unit.