"Perjudian akan kita hantam," ujar Kapolri Bambang, usai upacara serah terima jabatan (sertijab) Kapolri di Markas Brimob Kelapa Dua, Depok, Kamis pagi (9/10).
Untuk itu, katanya, jajarannya akan segera mengumpulkan Kepala Kepolisian Daerah seluruh Indonesia beserta perwira tinggi untuk merealisasikan rencana itu. "Langkah konkretnya, setiap tiga bulan akan dievaluasi," tuturnya.
Baca Juga:
Sebelumnya, pada sambutan sebagai Kapolri baru, dirinya menekankan komitmen Polri untuk tetap bersikap netral di pemilu mendatang. "Ukurannya adalah rasa aman di masyarakat," ujarnya.
Kemudian, kata Kapolri Bambang, Polri juga akan meningkatkan kerjasama sektoral dengan TNI dan juga pemerintah daerah dalam rangka penegakan hukum di Indonesia. Namun, kata dia, yang paling krusial adalah reformasi internal polri.
"Dalam merubah kultur harus dimulai dari dalam tubuh polri," ujarnya. Dalam perubahan kultur itu, dirinya menekankan jika polisi harus berwajah humanis dalam melayani masyarakat.
Tetapi, bila selama ini ada kelemahan, katanya, maka pihaknya akan segera melakukan perbaikan. "Kami akan percepat pembenahan," ujar Bambang.
Sementara, bekas Kapolri, Sutanto, dalam sambutannya, menyadari jika memang masih terdapat kekurangan saat Polri di bawah kepemimpinannya. "Saya yakin Kapolri yang baru akan mampu membawa Polri ke jenjang yang lebih baik," ujar Sutanto.
Heru Triyono