Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Pilkada Kota Surabaya, Pengamat Sebut PDIP Dibelit Problem Internal

Reporter

image-gnews
Puti Guntur Soekarno mengajak swafoto Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri bersama Wali Kota Tri Rismaharini, Gus Ipul, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana, dan Wasekjen Ahmad Basarah. TEMPO/ARTIKA RACHMI FARMITA
Puti Guntur Soekarno mengajak swafoto Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri bersama Wali Kota Tri Rismaharini, Gus Ipul, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Wakil Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana, dan Wasekjen Ahmad Basarah. TEMPO/ARTIKA RACHMI FARMITA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta-Pengamat politik dari Universitas Airlangga Aribowo menilai, tak kunjung diumumkannya pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya oleh PDI Perjuangan, menandakan partai tersebut masih mempunyai problem internal yang sulit dipecahkan.

Meskipun  dikatakan bahwa calon PDIP sudah di dalam amplop dewan pimpinan pusat, namun keengganan mengumumkan ke publik, kata Aribowo, memperlihatkan bahwa problem internal itu belum terpecahkan. “Di Surabaya ada friksi, di Jakarta tidak solid,” kata Aribowo saat dihubungi, Senin, 31 Agustus 2020.

Aribowo,  yang juga pendiri lembaga survei Pusat Studi Demokrasi dan Hak Asasi Manusia (Pusdeham) menuturkan, dari survei yang dilakukan, Wakil Wali Kota Surabaya saat ini, Whisnu Sakti Buana, masih tertinggi tingkat elektabilitasnya. Di sisi lain, calon wali kota pesaing PDIP, Machfud Arifin, trennya juga terus meningkat.

Begitu pula dengan elektabilitas Eri Cahyadi,  Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya, yang disebut-sebut juga akan dicalonkan dari PDIP. “Meski belum bisa melampaui Whisnu, namun orang Surabaya bilang elektabilitas mereka bertiga ini keket (rapat), jadi masih ada peluang saling menyalip,” kata Aribowo.

Ari juga mengatakan bahwa keponakan Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri, Puti Guntur Sukarno, turut disurvei. Menurut Aribowo, elektabilitas Puti masih rendah. Namun, ujar Aribowo, elektabilitas dan popularitas bukan modal utama dalam pilkada. Satu faktor penting lainnya yang menentukan ialah viabilitas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia mencontohkan, calon yang mengantongi elektabilitas sampai 20 persen misalnya, masih bisa disalip oleh calon yang berangkat dengan elektabilitas 3 – 6 persen saja. “Kalau viabilitasnya kuat, dia bisa menyalip yang elektabilitasnya tinggi,” kata Ari.

Pada Ahad kemarin, 30 Agustus, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan beberapa elite partai mengadakan konsolidasi di kantor PDIP Jawa Timur, Jalan Kendangsari, Surabaya. Namun dalam konsolidasi itu belum juga diumumkan calon wali kota dan wakil wali kota yang bakal diusung PDIP di Surabaya.

Direktur komunikasi pasangan Machfud Arifin-Mujiaman, Imam Syafii mengatakan tak terpengaruh oleh strategi PDIP. Menurut dia, kubu Machfud terus bekerja. “Kami terus jalan dengan kegiatan rutin menyapa warga,” kata politikus Partai NasDem itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

'Jagoan' PDIP di Pilgub Jakarta dan Jateng Unggul Versi Survei Litbang Kompas

24 menit lalu

Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah, Andika Perkasa (paling kiri) dan Hendrar Prihadi (paling kanan) hadir di Kantor DPC PDIP Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin, 9 September 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
'Jagoan' PDIP di Pilgub Jakarta dan Jateng Unggul Versi Survei Litbang Kompas

Survei Litbang Kompas menunjukkan elektabilitas Andika-Hendi dan Pramono-Rano unggul atas rivalnya di Pilkada Jakarta dan Jateng.


Hasto: Megawati Berpesan Kader PDIP Jangan Terlena Zona Nyaman

18 jam lalu

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Hasto Kristiyanto saat menjadi pembicara diskusi Beranda Politik di Komunitas Utan Kayu, Matraman, Jakarta Timur, Kamis, 12 September 2024. Tempo/Eka Yudha Saputra
Hasto: Megawati Berpesan Kader PDIP Jangan Terlena Zona Nyaman

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Megawati berpesan agar kader partai jangan terlena zona nyaman.


Serius Santai ala Mega

1 hari lalu

Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Dok. Istimewa
Serius Santai ala Mega

Megawati Soekarnoputri menyampaikan pesan penting untuk generasi muda dengan cara yang berbeda. Santai, sesekali berseloroh, namun memuat hakikat kehidupan berbangsa dan bernegara.


Soal Pertemuan Ridwan Kamil dengan Jokowi, Hasto PDIP: Mentalitas Kalah

1 hari lalu

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto (kiri) didampingi Ketua DPD PDIP Nusa Tenggara Barat (NTB) Rachmat Hidayat (kanan) dikonfirmasi wartawan usai memimpin rapat kerja daerah khusus (Rakerdasus) untuk konsolidasi pemenangan pilkada serentak 2024 yang digelar DPD PDI NTB di Kota Mataram, Sabtu (26/10/2024). ANTARA/Nur Imansyah
Soal Pertemuan Ridwan Kamil dengan Jokowi, Hasto PDIP: Mentalitas Kalah

Calon Gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil menemui Presiden ke-7 Jokowi di Solo, Jawa Tengah pada Jumat, 1 November lalu.


Strategi PDIP Cegah Intimidasi di Pilkada: Rekam-Simpan-Laporkan- Viralkan

1 hari lalu

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat safari politik dan konsolidasi pemenangan Pilkada 2024 di Ponorogo, Jawa Timur, Senin, 28 Oktober 2024. ANTARA/HO-PDIP
Strategi PDIP Cegah Intimidasi di Pilkada: Rekam-Simpan-Laporkan- Viralkan

Dalam masa kampanye Pilpres 2024, sejumlah simpatisan PDIP Gunungkidul sempat viral karena mengaku dianiaya pasukan pengawal Jokowi.


Hasto PDIP Minta KPK Adil soal Kasus Gratifikasi Jet Pribadi Kaesang

1 hari lalu

Juru bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto bersama tim Jubir KPK, Budi Prasetyo (kanan), memberikan keterangan pers, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 17 September 2024. KPK melalui Direktorat Gratifikasi akan menganalisis hasil klarifikasi yang disampaikan Kaesang Pangarep, untuk menentukan penggunaan uang milik pribadi atau milik negara terkait laporan pengaduan masyarakat dalam dugaan penerimaan gratifikasi berupa fasilitas mewah pesawat jet pribadi dalam perjalanan ke Amerika Serikat bersama istrinya Erina Gudono. TEMPO/Imam Sukamto
Hasto PDIP Minta KPK Adil soal Kasus Gratifikasi Jet Pribadi Kaesang

KPK menyimpulkan mpenggunaan jet pribadi oleh Kaesang dan istrinya, Erina Gudono, tidak termasuk gratifikasi.


Pramono Anung Disambut 5.000 Orang saat Deklarasi Fathers Inisiatif Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey

2 hari lalu

Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung, menyampaikan gagasannya saat Deklarasi Fathers For Pram & Doel di Kawasan Kemayoran, Jakarta, Sabtu, 2 November 2024. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung Disambut 5.000 Orang saat Deklarasi Fathers Inisiatif Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey

Sebanyak 5.000 orang hadir dalam deklarasi Fathers yang digagas Bendahara Umum PDIP, Olly Dondokambey. Pramono Anung berkomitmen mewujudkan Jakarta berkeadilan dan setara untuk semua.


Hasto Minta Kader PDIP Ketuk Pintu Rakyat untuk Menangkan Endah-Joko di Gunungkidul

2 hari lalu

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto. ANTARA/Humas UI.
Hasto Minta Kader PDIP Ketuk Pintu Rakyat untuk Menangkan Endah-Joko di Gunungkidul

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, mengajak kader bergotong royong memenangkan Endah Subekti Kuntariningsih-Joko Parwoto dalam Pemilihan Bupati Gunungkidul.


PDIP Siap Kritik Kebijakan Prabowo yang Bertentangan dengan Konstitusi

3 hari lalu

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Aria Bima (kiri), dan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI M. Sarmuji (kanan) saat memimpin rapat kerja dengan Menteri Perdagangan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Rapat tersebut membahas mengenai persediaan pangan, stok dan harga pangan. TEMPO/M Taufan Rengganis
PDIP Siap Kritik Kebijakan Prabowo yang Bertentangan dengan Konstitusi

PDIP mengklaim siap mengkritik kebijakan pemerintah yang bertentangan dengan konstitusi.


PDIP Tak Permasalahkan jika Jokowi Jadi Juru Kampanye di Pilkada: Dia Warga Biasa

3 hari lalu

Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Aria Bima saat memimpin pertemuan Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi VI DPR RI ke Kabupaten Gianyar, Bali, Senin (22/04/2024). Foto: Hanum/vel
PDIP Tak Permasalahkan jika Jokowi Jadi Juru Kampanye di Pilkada: Dia Warga Biasa

PDIP mengaku partainya tak ambil pusing menanggapi mantan Presiden Joko Widodo yang diisukan akan menjadi juru kampanye di Pilkada 2024.