TEMPO.CO, Jakarta - Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) mendesak aparat kepolisian mengusut tuntas kasus kematian Demas Laira, jurnalis sulawesion.com. Mereka meminta polisi mengusut apakah tewasnya Demas ini berkaitan dengan pemberitaan Demas yang menyoroti dana desa.
"Mendesak aparat kepolisian mengusut tuntas kasus kematian Demas Laira, termasuk adakah kaitannya dengan pemberitaan Demas, yang menyoroti dana desa di Kabupaten Mamuju," kata Ketua Umum AJI Abdul Manan, dalam keterangan tertulis pada Ahad, 23 Agustus 2020.
Demas sebelumnya ditemukan tewas di pinggir jalan Desa Tasokko, Kecamatan Karossa, Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, pada Kamis 20 Agustus 2020. Polisi awalnya mengira Demas merupakan korban kecelakaan. Namun, hasil pemeriksaan menunjukkan adanya indikasi pembunuhan karena diketahui ada sejumlah luka bekas tusukan.
Sebelum meninggal, Demas aktif menulis soal pengelolaan dana desa di Kabupaten Mamuju. Beritanya antara lain, "Aliansi Masyarakat Kakullasan Desak Bupati Mamuju Copot Kepala Desa Kakullasan" yang dipublikasikan pada 5 Agustus 2020, dan "Bantah Pengerjaan Proyek Tidak Sesuai, Kepala Desa Buana Siap Diperiksa Inspektorat" yang dipublikasikan, pada 10 Agustus 2020 di sulawesion.com.
Kendati demikian, polisi belum menyimpulkan motif pembunuhan terhadap Demas, apakah terkait dengan pemberitaan atau tidak.