TEMPO.CO, Jakarta - Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri atau Densus 88 tengah menelisik identitas pemyerang Wakil Kapolres Karanganyar Komisaris Busroni menggunakan senjata tajam.
“Masih pendalaman oleh Densus 88,” kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah omisaris Besar Iskandar Fitriana Sutisna lewat pesan singkat hari ini, Senin, 22 Juni 2020.
Menurut Iskandar, Kepolisian belum mengetahui identitas pelaku. Dia pun menyatakan belum bisa menyimpulkan bahwa penyerangan itu nermotif terorisme.
Penyerangan terhadap Wakapolres Karanganyar Busroni terjadi saat kegiatan susur Gunung Lawu, Tawangmangu, Jawa Tengah, pada Ahad, 21 Juni 2020 sekitar pukul 10.00 WIB.
Kegiatan itu dilakukan dalam rangka new normal Covid-19.
Menggunakan sabit, tiba-tiba pelaku menyerang Busroni. Busroni selamat dengan menangkis serangan itu menggunakan tongkat. Sopir Busroni, Bripda Hanif Ariyono, dan relawan susur Gunung Lawu, Jarot Broto Sarwono, mengalami luka saat menghadang penyerangan itu.