Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

New BPJS, Penerapan Kelas Tunggal Hingga Skema Pelayanan Dasar

Reporter

image-gnews
Peserta BPJS Kesehatan tengah mengurus kelengkapan administrasi di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Pasar Minggu, Jakarta, Kamis, 14 Mei 2020. Sebelumnya kenaikan iuran BPJS Kesehatan di bulan Januari 2020 telah dibatalkan oleh Mahkamah Agung pada Maret 2020. Tempo/Tony Hartawan
Peserta BPJS Kesehatan tengah mengurus kelengkapan administrasi di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Pasar Minggu, Jakarta, Kamis, 14 Mei 2020. Sebelumnya kenaikan iuran BPJS Kesehatan di bulan Januari 2020 telah dibatalkan oleh Mahkamah Agung pada Maret 2020. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.Co, Jakarta-Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan kebijakan kelas tunggal untuk peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan bisa menekan defisit yang telah terjadi selama bertahun-tahun. Bahkan, Terawan memperkirakan defisit tahun ini bisa mencapai Rp 32 triliun. Padahal, pemerintah telah menyuntikkan dana sebesar Rp 13,5 triliun akhir 2019. Permintaan pembatasan pembiayaan hanya untuk pelayanan dasar, ujar Terawan, sudah disampaikan sejak tahun lalu.

"Selama ini namanya 'limited budgeting', tapi 'kok diperlakukan 'unlimited medical series'. Kelas itu akan menjadikan pengaruh yang sangat besar," ujar Terawan akhir pekan lalu.

Sejak pertama kali berjalan pada 2014, BPJS telah mencatatkan defisit sebesar Rp 3,3 triliun. Jumlah tersebut terus membengkak pada tahun berikutnya. Pada 2015, defisit keuangan BPJS Kesehatan meningkat drastis menjadi Rp 5,7 triliun. Lalu, tahun berikutnya lebih tinggi menjadi Rp 9,7 triliun dan Rp 9,8 triliun. Meski pada 2018 turun tipis menjadi Rp 9,1 triliun, pada 2019 defisit meroket menjadi Rp 15,5 triliun.

Saat ini, pemerintah telah menyusun rancangan Paket Manfaat kebutuhan Sesuai Kebutuhan Dasar Kesehatan (KDK). Draf ini adalah bagian dari perbaikan tata kelola sistem layanan kesehatan yang berjalan di BPJS Kesehatan. Terawan berujar draf tersebut untuk mengoptimalkan manfaat peserta. Ia mengklaim draf tersebut disusun berdasarkan kajian akademik KDK yang telah disusun oleh sejumlah pakar.

Direktur Utama BPJS Kesehatan Fahmi Idris memproyeksikan defisit akan membaik, terlebih ada penyesuaian tarif melalui Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2020. Beleid tersebut mengatur biaya iuran untuk kelas I menjadi Rp 150 ribu, kelas II sebesar Rp 110 ribu, dan kelas III sebesar Rp 42 ribu. Walaupun defisit BPJS Kesehatan pada Januari 2021 diprediksi masih ada sebesar Rp 185 miliar, Fahmi yakin pelaksanaan program tahun-tahun berikutnya bisa membaik, baik membayar klaim rumah sakit hingga persoalan gagal bayar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Namun sebagaimana yang disampaikan Pak Menko PMK (Muhadjir Effendy), pada akhirnya dengan adanya perpres iuran baru jangan dipandang masalah defisit akan selesai," tutur Fahmi.

Koordinator BPJS Watch Timboel Siregar menuturkan penyesuaian kelas tunggal bisa menekan defisit BPJS Kesehatan. Penerapan kelas tunggal bisa menekan kecurangan atau fraud dalam penetapan tarif Indonesia Case Base Groups (INA-CBGs) untuk klaim rumah sakit. Ia mencontohkan kecurangan yang terjadi adalah adanya peserta yang membayar sesuai kelas tertentu namun ada perbedaan saat menerima manfaatnya.

"Adanya kelas tunggal bisa saja ada kecurangan baru, misalnya orang baru pulang diminta masuk (RS) lagi biar bisa berkali-kali (bayar) karena sumber pendapatan rumah sakit mungkin berkurang dengan adanya kelas standar atau tunggal," ujar Timboel.

GHOIDA RAHMAH | VINDRY FLORENTIN | FAJAR PEBRIANTO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pengamat Sebut Indonesia Terancam Twin Deficit, Apa Itu?

8 hari lalu

Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung, Priok, Jakarta, Senin, 15 Januari 2024. Namun nilai ekspor mengalami penurunan secara tahunan. Tempo/Tony Hartawan
Pengamat Sebut Indonesia Terancam Twin Deficit, Apa Itu?

Indonesia berisiko menghadapi kondisi 'twin deficit' seiring dengan menurunnya surplus neraca perdagangan.


Pemerintah Sepakat Jaga Defisit Anggaran 2025 3 Persen, Apindo: Penyusunan RAPBN Mesti Displin

15 hari lalu

Shinta Widjaja Kamdani, CEO Sintesa Group.
Pemerintah Sepakat Jaga Defisit Anggaran 2025 3 Persen, Apindo: Penyusunan RAPBN Mesti Displin

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Kamdani menanggapi soal keputusan pemerintah menjaga defisit APBN 2025 di bawah 3 persen.


Bank Dunia Wanti-wanti RI soal Program Makan Siang Gratis, Airlangga: Mereka Belum Tau Programnya

57 hari lalu

Menko Perekonomian RI Airlangga Hartarto meninjau simulasi  program nasional Siswa Indonesia Sehat, Terampil dan Sejahtera (SISTARA) di SMPN 2 Curug Kabupaten Tangerang, Kamis, 29 Februari 2024. Dokumentasi Sekretariat Daerah Kabupaten Tangerang.
Bank Dunia Wanti-wanti RI soal Program Makan Siang Gratis, Airlangga: Mereka Belum Tau Programnya

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menanggapi peringatan Bank Dunia soal program makan siang gratis.


Ini Kata Bank Dunia soal Program Makan Siang Gratis Prabowo

59 hari lalu

Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor-Leste, Satu Kahkonen, saat ditemui di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta pada Selasa, 27 Februari 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Ini Kata Bank Dunia soal Program Makan Siang Gratis Prabowo

Bank Dunia angkat bicara soal program makan siang gratis inisiasi calon presiden Prabowo Subianto.


BI Catat Neraca Pembayaran Indonesia Surplus Rp 98 Triliun Sepanjang 2023

22 Februari 2024

Karyawan melintas di area perkantoran Bank Indonesia, Jakarta, Selasa, 31 Mei 2022. Peningkatan tingkat inflasi ini terutama didorong oleh peningkatan baik harga energi dan harga pangan. Yang kemudian ditransmisikan dalam peningkatan komponen volatile food dan administered price. TEMPO/Tony Hartawan
BI Catat Neraca Pembayaran Indonesia Surplus Rp 98 Triliun Sepanjang 2023

Khusus kinerja Neraca Pembayaran Indonesia pada triwulan IV 2023, tercatat surplus US$ 8,6 miliar dolar AS.


BPS: Neraca Perdagangan Januari 2024 Surplus 45 Bulan Berturut-turut, Tembus USD 2,02 Miliar

15 Februari 2024

Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung, Priok, Jakarta, Senin, 15 Januari 2024.  Namun nilai ekspor mengalami penurunan secara tahunan. Tempo/Tony Hartawan
BPS: Neraca Perdagangan Januari 2024 Surplus 45 Bulan Berturut-turut, Tembus USD 2,02 Miliar

Neraca perdagangan Indonesia telah mencatatkan surplus selama 45 bulan berturut-turut sejak bulan Mei 2020. Nilainya mencapai US$ 2,02 miliar.


Ekonom: Bank Indonesia Perlu Tahan Suku Bunga pada Paruh Pertama 2024

9 Februari 2024

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo (tengah) dalam Konferensi Pers Rapat Dewan Gubernur atau RDG BI Juli 2023 di kantornya, Jakarta Pusat pada Kamis, 24 Agustus 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Ekonom: Bank Indonesia Perlu Tahan Suku Bunga pada Paruh Pertama 2024

Bank Indonesia kemungkinan akan memotong suku bunga dengan tingkat dan frekuensi yang berbeda-beda.


Ada Terawan Agus Putranto di Kubu Prabowo, Selain Airlangga Hartarto, Erick Thohir, Bahlil, sampai Zulhas

7 Februari 2024

Mantan menteri kesehatan dokter Terawan Agus Putranto terlihat berada di rombongan paslon nomor urut 2, Prabowo-Gibran. YouTube
Ada Terawan Agus Putranto di Kubu Prabowo, Selain Airlangga Hartarto, Erick Thohir, Bahlil, sampai Zulhas

Terawan Agus Putranto ikut menghadiri debat capres di kubu Prabowo, selain Airlangga Hartarto, Erick Thohir, Bahlil Lahadalia, sampai Zulhas


Rekam Jejak Terawan yang Hadir di Kubu Prabowo-Gibran saat Debat Capres

5 Februari 2024

Mantan Menteri Kesehatan, Letnan Jenderal TNI (Purnawirawan) Terawan Agus Putranto, duduk di barisan pendukung pasangan calon nomor urut 02 yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di debat terakhir capres, Balai Sidan Jakarta di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (4/2/2024). ANTARA
Rekam Jejak Terawan yang Hadir di Kubu Prabowo-Gibran saat Debat Capres

Eks Menkes Terawan Agus Putranto hadir di debat capres terakhir mengenakan jaket khas pendukung pasangan Prabowo-Gibran. Berikut rekam jejaknya.


Nusron Wahid Ungkap Alasan Kehadiran Terawan di Kubu Prabowo-Gibran Saat Debat Capres

5 Februari 2024

Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Universitas Diponegoro, dan Rumah Sakit Umum Pusat Dokter Kariadi, menggagas vaksin Nusantara, vaksin ini dinilai dapat memicu antibodi seumur hidup.. TEMPO/Subekti.
Nusron Wahid Ungkap Alasan Kehadiran Terawan di Kubu Prabowo-Gibran Saat Debat Capres

Eks Menkes Terawan Agus Putranto hadir di debat capres terakhir pada Ahad malam lalu. Ia mengenakan jaket khas pendukung pasangan Prabowo-Gibran.