Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Massa Menyerang dan Membakar Gedung DPRD di Sulawesi Tengah

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, PALU: Sekitar 2000 massa menyeranG kantor DPRD Buol, Sulawesi Tengah, Sabtu (16/8). Massa merusak dan membakar sebagian kantor wakil rakyat itu, juga menganiaya Ketua DPRD Buol Amran Batalipu. Amran selamat dan diamankan di rumah dinas Bupati Buol, Karim Hanggi. Buol adalah ibukota Kabupaten Buol, sekitar 500 kilometer dari Palu, ibukota Provinsi Sulawesi Tengah

Informasi yang berhasil dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.15 WITA. Mulanya datang dua unit truk yang mengangkut ratusan massa ke kantor DPRD Buol. Mereka menggelar orasi yang menuntut Ketua DPRD, Amran Batalipu, melepaskan jabatannya karena tidak mampu menjalankan tugas dengan baik. Tak lama berselang, muncul lagi beberapa unit truk mengangkut penuh massa dan bergabung dengan massa sebelumnya.

Massa marah karena menganggap anggota DPRD kabupaten yang dimekarkan 1999 itu banyak yang kaya mendadak dan lebih banyak tinggal di Palu atau Jakarta ketimbang di Buol. "Mereka banyak beli rumah bernilai miliaran di Jakarta" kata salah seorang pengunjuk rasa yang menolak menyebut namanya.

Setelah pembacaan pernyataan massa meminta pegawai kantor DPRD bertemu dengan Amran Batalipu. Tapi Amran tak mau keluar, karena ketakutan. Ia bersembunyi di dalam katornya. Maka massa marah dan mulai beringas. Massa menyerbu masuk, melempari dan merusak fasilitas kantor. Mesin pendingin ruangan dan komputer dicopot lalu dibakar.

Sebanyak 15 polisi dari Polsek Biau yang datang ke lokasi tidak bisa berbuat apa-apa, karena jumlah massa jauh lebih banyak. Bahkan polisi menjadi sasaran amukan massa.

Massa semakin ganas dengan membakar salah satu ruangan yang menyimpan dokumen dan surat penting. Sebagian diantara dokumen tersebut dibawa kabur. Akhirnya Arman Batalipu keluar juga dari tempat persembunyiannya. Saat itulah sekelompok massa menyerang dan memukul Arman Batalipu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Orang nomor satu di DPRD Buol itu tidak bisa berbuat apa-apa. Polisi berusaha menyelamatkan Arman dengan melarikannya ke rumah dinas bupati sebelum dibawa ke Polres Tolitoli. Massa urung memburu Arman setelah dicegah sejumlah tokoh masyarakat yang datang meredakan amuk massa. Anggota DPRD lainnya yang masih mengenakan dasi menyelamatkan diri ke semak-semak.

Kapolda Sulteng Brigjen Taufik Ridha yang ditemui usai upacara peringatan HUT RI ke-58, Ahad (17/8) menyatakan telah mengerahkan personilnya ke Buol. Menurut Taufik, saat ini situasi sudah terkendali dan petugas berhasil mengamankan lokasi. ''Kita akan usut siapa dalangnya. Bagaimanapun ini tindakan anarkis dan tidak bisa dibiarkan. Proses hukum harus ditegakkan,'' tegas Taufik. Hingga saat ini belum jelas identitas massa penyerang.

darlis-Tempo News Room

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pemkot Surabaya Rayakan HJKS ke-731

1 menit lalu

Pemkot Surabaya Rayakan HJKS ke-731

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731 pada 31 Mei 2024, dengan tema 'Satukan Tekad Surabaya Hebat'.


61 Kepala Daerah Jadi Tersangka Korupsi pada 2021-2023, ICW: Lingkaran Setan Sejak Awal

3 menit lalu

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menaiki mobil tahanan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 7 Mei 2024. KPK resmi menahan Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pemotongan insentif ASN di lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Kabupaten Sidoarjo. TEMPO/Imam Sukamto
61 Kepala Daerah Jadi Tersangka Korupsi pada 2021-2023, ICW: Lingkaran Setan Sejak Awal

Peneliti ICW mengatakan mayoritas modus korupsi itu berkaitan dengan suap-menyuap dan penyalahgunaan anggaran belanja daerah.


Film KHD tentang Ki Hadjar Dewantara Baru Tayang 2026 Mendatang, Ini Alasan Gina S. Noer

6 menit lalu

Maudy Ayunda dan Gina S. Noer saat media gathering pengumuman akan menggarap film KHD Ki Hadjar Dewantara. Foto: TEMPO| Yuni Rohmawati.
Film KHD tentang Ki Hadjar Dewantara Baru Tayang 2026 Mendatang, Ini Alasan Gina S. Noer

Gina juga mengatakan, film biopik yang ia garap memang cenderung lama, termasuk film KHD ini.


Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

10 menit lalu

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi (lima dari kiri) sedang menginterogasi Irwan (mengenakan baju tahanan), pelaku pembunuhan terhadap BH, seorang pengusaha kerajinan tambang di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Selasa, 7 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

Irwan, tersangka pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga di Boyolali terlibat hubungan sesama jenis. Irwan murka karena tak dituruti minta Rp 500 ribu.


Saldi Isra Minta KPU Tandai Kantor Hukum yang Sering Ajukan Renvoi Alat Bukti

11 menit lalu

Hakim Suhartoyo (kanan) dan Saldi Isra (kiri) berbincang saat menjalani Sidang perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 di gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024. Tiga hakim konstitusi: Saldi Isra, Enny Nurbaningsih, dan Arief Hidayat menjadi hakim yang memiliki pendapat berbeda atau dissenting opinion. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Saldi Isra Minta KPU Tandai Kantor Hukum yang Sering Ajukan Renvoi Alat Bukti

Saldi meminta kepada komisioner KPU, Mochammad Afifuddin, untuk menandai kantor masing-masing kuasa hukum karena seringnya mengajukan renvoi.


Ciri Pasangan Suka Mengontrol, Bikin Anda Tak Berdaya dan Kehilangan Harga Diri

28 menit lalu

Ilustrasi salah satu pasangan meminta maaf. shutterstock.com
Ciri Pasangan Suka Mengontrol, Bikin Anda Tak Berdaya dan Kehilangan Harga Diri

Pasangan gemar mengontrol. Anda dibuat tak berdaya dan hanya bisa menuruti kemauannya karena takut berpisah, ditinggalkan atau diusir dari rumah.


ICW Sebut Bansos hingga Ketidaknetralan ASN Bakal Marak di Pilkada 2024

30 menit lalu

Puluhan massa yang tergabung dalam Gerakan Keadilan Rakyat (GKR) melakukan aksi demo dan longmarch dari Patung Kuda Monas menuju gedung Bawaslu, Jakarta, Selasa 27 Februari 2024. Dalam aksinya massa menyikapi beras Bansos dipakai untuk kampanye Pilpres 2024 dengan bergambar salah satu paslon pilpres. Hal ini mengakibatkan melambungnya harga beras dan kebutuhan pokok lainnya seperti harga minyak goreng telor, cabe, bawang, dan lainnya sehingga rakyat kecil merasakan dampak kesulitan hidup pasca pemilu 2024. TEMPO/Subekti.
ICW Sebut Bansos hingga Ketidaknetralan ASN Bakal Marak di Pilkada 2024

ICW mengungkap beberapa kerentanan yang mungkin terjadi di Pilkada 2024. Berkaca dari pengalaman Pilpres.


Tak Hadir di Met Gala 2024, Katy Perry Bikin Ibunya dan dan Penggemar Terkecoh

36 menit lalu

Katy Perry berpose saat tiba dalam acara Met Gala dengan tema Camp: Notes on Fashion di Metropolitan Museum of Art Costume Institute Gala, New York, 7 Mei 2019. REUTERS/Mario Anzuoni
Tak Hadir di Met Gala 2024, Katy Perry Bikin Ibunya dan dan Penggemar Terkecoh

Katy Perry mengunggah beberapa foto sambil memberi tahu penggemarnya alasan tidak hadir di Met Gala


KPU Sangkal Ada Pergeseran Suara dari NasDem ke Hanura di Pileg DPRD Sintang

42 menit lalu

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari (kiri) mengikuti sidang perdana perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin 29 April 2024. MK menggelar sidang perdana PHPU Pileg 2024 yang dibagi menjadi tiga panel Majelis Hakim yang terdiri atas tiga orang Hakim Konstitusi dengan agenda pemeriksaan pendahuluan. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
KPU Sangkal Ada Pergeseran Suara dari NasDem ke Hanura di Pileg DPRD Sintang

"Tidak terjadi perubahan atau pergeseran suara Partai Hanura," kata kuasa hukum KPU Ali Nurdin di gedung MK.


Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

49 menit lalu

Panitia menggelar konferensi pers Munas Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Indonesia (PPJI) 2024 di Hotel Alana Solo, Jawa Tengah, Selasa, 7 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.