Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diduga Kena Corona, Jasad Eks Anggota DPRD Sulsel Ditolak Warga

image-gnews
Petugas membawa peti jenazah pasien virus Corona di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Senin, 30 Maret 2020. Untuk menghindari penularan virus Corona, pemakaman pasien Corona digelar tanpa dihadiri banyak orang. ANTARA/Muhammad Adimaja
Petugas membawa peti jenazah pasien virus Corona di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Senin, 30 Maret 2020. Untuk menghindari penularan virus Corona, pemakaman pasien Corona digelar tanpa dihadiri banyak orang. ANTARA/Muhammad Adimaja
Iklan

TEMPO.CO, Makassar - Jenazah mantan Anggota DPRD Sulawesi Selatan Alex Palinggi ditolak masyarakat Kecamatan Manggala ketika akan dikebumikan di Pekuburan Pannara pada hari ini, Selasa, 31 Maret 2020.

Jenazah almarhum ditolak karena diduga terinfeksi virus Corona lantaran petugas mobil ambulance Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo yang membawa jenazah memakai alat pelindung diri (APD).

Alex Palinggi wafat di RS Wahidin pada hari ini dalam status pasien dalam pengawasan (PDP). Tapi belum dipastikan dia terkena Corona dan mengidap penyakit Covid-19.

Masyarakat langsung menghadang jalan agar mobil ambulance tak melintas menuju ke pemakaman.

"Kami tidak mau korban atau jenazah yang penyakit Corona, satu atau dua meter jaraknya pekuburan dengan masyarakat, kami tidak mau, Pak," kata seorang warga. 

Dia mengklaim masyarakat menolak jenazah itu karena Corona bakal menyebar dan menjangkiti masyarakat sekitar tempat pemakaman.

"Enak yang dikubur tinggal pergi, kami kena imbasnya sampai selamanya. Kami tidak mau, Pak," teriak massa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Petugas polisi dan TNI di lokasi pemakaman mencoba berkomunikasi tapi masyarakat tetap menolak jenazah dimakamkan di sana. Akhirnya, mobil ambulance itu putar haluan kembali ke Rumah Sakit Wahidin.

Penolakan jenazah pasien Covid-19 sudah terjadi kedua kalinya di Kecamatan Manggala.

Lurah Bitoa, Kecamatan Manggala, Syaifuddin Sidjaya mengatakan penolakan jenazah itu terjadi karena persepsi masyarakat bahwa jenazah adalah pasien yang terjangkit virus Corona.

"Persepsi masyarakat (jenazah) korban terindikasi virus, makanya ditolak," katanya.

Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengatakan masyarakat memang perlu diedukasi tentang virus Corona. Masyarakat tetap menolak meski jenazah dimakamkan sesuai standar WHO.

"Perlu memang masyarakat diedukasi."

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Waspada DBD, Demam Berdarah Baik Drastis di Sulsel 1.620 Warga Terjangkit dan 9 Orang Meninggal

6 hari lalu

Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Waspada DBD, Demam Berdarah Baik Drastis di Sulsel 1.620 Warga Terjangkit dan 9 Orang Meninggal

Waspada DBD di beberapa daerah. Di Sulawesi Selatan kasus demam berdarah naik drastis, 1.620 warga terjangkit dan 9 orang meninggal.


Gerindra dan Nasdem Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel, Ini Alasannya

7 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Gerindra dan Nasdem Jajaki Koalisi pada Pilkada 2024 di Sulsel, Ini Alasannya

Rusdin Abdullah digadang-gadang akan diusung sebagai bakal calon Wali Kota Makassar pada Pilkada 2024.


Eks Direksi Perseroda Sulsel Tempuh Jalur Hukum, Buntut Diberhentikan Pj Gubernur Bahtiar

49 hari lalu

Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin. ANTARA
Eks Direksi Perseroda Sulsel Tempuh Jalur Hukum, Buntut Diberhentikan Pj Gubernur Bahtiar

Pj Gubernur Sulsel Bahtiar memberhentikan tiga direksi PT SCI pada Februari lalu, yaitu Rendra Darwis, Ernida Mahmud dan Dedy Irfan Bachri.


4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

51 hari lalu

Ilustrasi swab test atau tes usap Covid-19. REUTERS
4 Tahun Pasca Kasus Pertama Covid-19 di Indonesia, Berikut Kilas Baliknya

Genap 4 tahun pasca kasus Covid-19 teridentifikasi pertama kali di Indonesia pada 2 Maret 2020 diikuti sebaran virus yang terus meluas.


Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

16 Desember 2023

Orang-orang yang memakai masker berpergian sebelum pemberlakuan lockdown di Singapura, 14 Mei 2021. Singapura kembali menerapkan lockdown setelah ditemukan 24 kasus Covid-19 penularan lokal untuk hari kedua berturut-turut, jumlah harian tertinggi sejak September tahun lalu. REUTERS/Caroline Chia
Kasus Covid-19 Naik Lagi 75 Persen, Singapura Minta Warganya Kembali Pakai Masker

Kementerian Kesehatan Singapura meminta warganya kembali menggunakan masker di tempat-tempat ramai seiring meningkatnya kasus COVID-19.


Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

7 Desember 2023

Dokter kontrak medis pemerintah berpartisipasi dalam aksi mogok kerja di Rumah Sakit Kuala Lumpur di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) di Kuala Lumpur, Malaysia, 26 Juli 2021. [REUTERS/Lim Huey Teng]
Kasus Covid-19 di Malaysia Naik 57 Persen, Menpar Minta Jangan Panik

Malaysia mencatatkan kenaikan kasus Covid-19 yang signifikan. Dalam beberapa hari terakhir, Covid-19 di Malaysia naik hingga 57 persen.


Dampak El Nino, Warga Dusun Jalan 3 Kilometer untuk Beli Air Bersih

26 Oktober 2023

Ilustrasi kekeringan. (ANTARA/Mohammad Ayudha/dok)
Dampak El Nino, Warga Dusun Jalan 3 Kilometer untuk Beli Air Bersih

Pemerintah Kabupaten Gowa dan Polri mengatasi dampak fenomena El Nino dengan hadirnya Fasilitas Umum (Fasum) Sumur Bor dan Tower Air Bersih.


Jokowi Klaim RI Masuk 5 Negara yang Sukses Tangani Corona dan Pulihkan Ekonomi

8 Oktober 2023

Presiden Joko Widodo saat memberikan pertanyaan kepada peserta dalam acara penutupan Rapimnas Samawi di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu, 7 Oktober 2023. Saat memberikan sambutan, Jokowi menyampaikan pesan kepada peserta Rapimnas Samawi agar tak terpecah belah meski beda pilihan Pemilu 2024. Menurut Jokowi, berbeda pilihan adalah hal yang wajar dan biasa. Menurutnya jangan sampai hal itu jadi penyebab perpecahan dan kerukunan dalam persaudaraan. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Jokowi Klaim RI Masuk 5 Negara yang Sukses Tangani Corona dan Pulihkan Ekonomi

Presiden Jokowi, mengatakan Indonesia dinilai sebagai satu di antara lima negara di dunia yang berhasil menangani virus corona dan pulihkan ekonomi


Jalan Pagi di Makassar, Cak Imin: Saya Menangkap Denyut Nadi Perubahan

24 September 2023

Bacawapres Muhaimin Iskandar dan Bacapres Anies Baswedan usai jalan pagi di Jalan Sudirman, Makassar, Ahad, 24 September 2023.
Jalan Pagi di Makassar, Cak Imin: Saya Menangkap Denyut Nadi Perubahan

Bacapres Anies Baswedan dan bacawapres Cak Imin berjanji akan membawa perubahan. Sulawesi Selatan butuh perubahan yang adil dan makmur.


Porter dan Sopir Angkot juga Bicara Pasar Tanah Abang Sepi, Sebut Beda Bener dan Bullshit

21 September 2023

Tulisan para pedagang yang dipajang di kios mereka di Pasar Tanah Abang, Jakarta, Selasa, 19 September 2023. Melalui tulisan-tulisan tersebut, para pedagang pakaian meminta pemerintah menutup sejumlah e-commerce yang dinilai membuat kios mereka sepi pembeli. TEMPO/Ami Heppy
Porter dan Sopir Angkot juga Bicara Pasar Tanah Abang Sepi, Sebut Beda Bener dan Bullshit

Viral sepi Pasar Tanah Abang belakangan ini juga diamini para porter atau kuli angkut.