TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah video yang memperlihatkan kedatangan Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Mochamad Iriawan ke rumah Jerry Hermawan Lo beredar luas. Iriawan pun membenarkan kedatangannya dengan alasan menjalani tes Corona.
"Saya dihubungi oleh Bapak Jerry Lo untuk melihat tes Covid-19 dari Rumah Sakit Royal Progress Sunter dan menawarkan apabila PSSI akan melakukan test yang sama dengan dilakukan yang bersangkutan," ujar dia saat dihubungi pada Rabu, 25 Maret 2020.
Nama Hermawan ramai dibicarakan publik ketika ia terlibat kasus pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran Nasrudin Zulkarnaen pada 2010. Jerry divonis lima tahun penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Jakarta Selatan karena memfasilitasi rencana pembunuhan.
Iriawan menjelaskan, Jerry Hermawan Lo sebelumnya memang tengah tes Covid-19 bersama keluarga besar dan para karyawan pada 24 Maret 2020. Hermawan sengaja mendatangkan dokter dari RS Royal Progress lantaran alat tes Corona di pasaran tidak bisa didapatkan.
Selain itu, Iriawan menegaskan bahwa Hermawan tak ada maksud apapun kecuali menawarkan apakah PSSI berkenan melakukan tes yang sama. Hanya saja, ia mengaku masih harus berdiskusi dengan EXCO PSSI ihwal tawaran tersebut. "Saya harus diskusikan dulu dengan EXCO di PSSI terkait dengan tes tersebut," kata Iriawan.
Video beredar tersebut memperlihatkan Iriawan tengah disemprot disinfektan di pintu gerbang rumah Hermawan. Ia tampak datang seorang diri dengan mengenakan seragam polisi dan masker di wajahnya.
Oleh Hermawan, Iriawan diarahkan ke sebuah ruangan yang kemudian berisikan seluruh anggota keluarga besarnya tengah melakukan tes Covid-19. "Ini lagi proses pemeriksaan Corona untuk semua, seluruh keluarga besar JHL. Saudara kami, Bapak Iriawan, mampir buat kontrol," ujar Hermawan.
Ia kemudian memperlihatkan aktivitas pemeriksaan tersebut, termasuk memperkenalkan sang dokter. "Ini dokternya. Semua lagi dicek darah, rontgen. Semoga semua sehat," kata Hermawan menutup video.