Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pilkada Surabaya, Gerindra Akan Usung Machfud Arifin

Reporter

image-gnews
Kapolda Jawa Timur, Inspektur Jenderal Machfud Arifin. wikipedia.org
Kapolda Jawa Timur, Inspektur Jenderal Machfud Arifin. wikipedia.org
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya  - DPD Partai Gerinda Jawa Timur memastikan akan mengeluarkan surat rekomendasi bakal calon wali kota Surabaya untuk mantan Kapolda Jatim, Irjen (Purn) Machfud Arifin dalam waktu dekat ini.
"Sejak awal kami yang memilih dan menyuarakan itu kepada teman-teman koalisi," kata Ketua DPD Gerinda Jatim Soepriyatno di Surabaya, Selasa, 21 Januari 2020. Menurut dia, Gerindra pro aktif dan intensif membangun komunikasi sejak awal untuk meminta Machfud bersedia menjadi calon wali kota untuk Pilkada Surabaya.

Sejauh ini, tidak akan ada perubahan. surat rekomendasi untuk Machfud Arifin saat ini sedang dalam proses di DPP Gerindra. "Hanya soal teknis,” ujar Soepriyatno tentang rekomendasi untuk Mahfoed.

Dalam waktu dekat ini, Partai Gerindra bersama partai koalisi lainnya akan merilis Machfud Arifin yang siap didaftarkan ke KPU untuk bertarung di Pilkada Surabaya.

Gerindra menilai Machfud Arifin sebagai sosok yang tepat untuk memimpin Surabaya karena mantan Kapolda Jatim ini memiliki visi yang kuat dalam melakukan perubahan yang lebih baik untuk Surabaya. "Saat ini Surabaya masih menjadi kota besar yang kedelapan. Makanya, pemimpin yang mempunya visi yang kuat seperti Pak Machfud yang sangat dibutuhkan oleh Surabaya."

Soepriyatno menegaskan selain menjadi pusat perdagangan di Jawa Timur, Surabaya merupakan kota yang memiliki banyak potensi yang harus dikembangkan di antaranya mempunyai identitas yang sangat kuat, seperti Kota Pahlawan, Kota Religi dan Kota Parawisata. Namun, lanjut dia, pembangunan Kota Surabaya ini tidak hanya sekedar pembangunan fisik, pembangun SDM juga sangat diperlukan. "Kita butuh pemimpin yang berani melakukan lompatan-lompatan untuk menjadikan Surabaya ini lebih baik.”

Ia optimistis Machfud bisa menyelesaikan masalah-masalah Surabaya dan bisa menjadikan Surabaya sebagai kota yang bersih, sehat dan sejuk, serta mampu menyelesaikan masalah keamaan ketertiban, kesejahteraan dan keadilan sosial. "Surabaya ini selain banyak potensi juga banyak tantangan yang harus dijawab dan permasalahan yang harus segera diselesaikan.”
Surabaya - DPD Partai Gerinda Jawa Timur memastikan akan mengeluarkan surat rekomendasi bakal calon wali kota Surabaya untuk mantan Kapolda Jatim, Irjen (Purn) Machfud Arifin dalam waktu dekat ini.
"Sejak awal kami yang memilih dan menyuarakan itu kepada teman-teman koalisi," kata Ketua DPD Gerinda Jatim Soepriyatno di Surabaya, Selasa, 21 Januari 2020. Menurut dia, Gerindra pro aktif dan intensif membangun komunikasi sejak awal untuk meminta Machfud bersedia menjadi calon wali kota Surabaya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejauh ini, tidak akan ada perubahan. surat rekomendasi untuk Machfud Arifin saat ini sedang dalam proses di DPP Gerindra. "Hanya soal teknis,” ujar Soepriyatno tentang rekomendasi untuk Mahfoed.

Dalam waktu dekat ini, Partai Gerindra bersama partai koalisi lainnya akan merilis Machfud Arifin sebagai bakal cawali Surabaya yang siap didaftarkan ke KPU Surabaya.

Gerindra menilai Machfud Arifin sebagai sosok yang tepat untuk memimpin Surabaya karena mantan Kapolda Jatim ini memiliki visi yang kuat dalam melakukan perubahan yang lebih baik untuk Surabaya. "Saat ini Surabaya masih menjadi kota besar yang kedelapan. Makanya, pemimpin yang mempunya visi yang kuat seperti Pak Machfud yang sangat dibutuhkan oleh Surabaya."

Soepriyatno menegaskan selain menjadi pusat perdagangan di Jawa Timur, Surabaya merupakan kota yang memiliki banyak potensi yang harus dikembangkan di antaranya mempunyai identitas yang sangat kuat, seperti Kota Pahlawan, Kota Religi dan Kota Parawisata. Namun, lanjut dia, pembangunan Kota Surabaya ini tidak hanya sekedar pembangunan fisik, pembangun SDM juga sangat diperlukan. "Kita butuh pemimpin yang berani melakukan lompatan-lompatan untuk menjadikan Surabaya ini lebih baik.”

Ia optimistis Machfud bisa menyelesaikan masalah-masalah Surabaya dan bisa menjadikan Surabaya sebagai kota yang bersih, sehat dan sejuk, serta mampu menyelesaikan masalah keamaan ketertiban, kesejahteraan dan keadilan sosial. "Surabaya ini selain banyak potensi juga banyak tantangan yang harus dijawab dan permasalahan yang harus segera diselesaikan.”

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

1 jam lalu

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto telah tiba di kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar Nomor 27, Menteng, Jakarta pada Rabu, 24 Juli 2019. Prabowo tiba mengenakan baju batik cokelat bercampur putih dengan celana hitam sekitar pukul 12.30 didampingi Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo dan Sekjen Gerindra Ahmad Muzani. TEMPO/Dewi Nurita
Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, bicara mengenai peluang pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri dan PKS. Apa katanya?


Prabowo Tidak Mundur dari Jabatan Menhan Meskipun Masa Transisi Presiden Terpilih, Sebab...

9 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, menerima ucapan selamat dari Menteri Pertahanan AS, Lloyd J. Austin III, pada Rabu, 24 April 2024, setelah penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum. Foto: Tim Media Prabowo
Prabowo Tidak Mundur dari Jabatan Menhan Meskipun Masa Transisi Presiden Terpilih, Sebab...

Apa alasan Prabowo Subianto tak melepas jabatan Menhan, padahal sibuk transisi sebagai presiden terpilih?


PSI Tuding Suaranya di Dapil Nias Selatan 5 untuk Kursi DPRD Berpindah ke Gerindra

20 jam lalu

Gedung Mahkamah Konstitusi. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
PSI Tuding Suaranya di Dapil Nias Selatan 5 untuk Kursi DPRD Berpindah ke Gerindra

PSI menduga suara partainya dalam pemilihan legislatif DPRD Nias Selatan, Sumatera Utara berpindah ke Partai Gerindra.


Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

1 hari lalu

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi saat ditemui di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Sabtu malam, 23 Maret 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
Alasan PPP Cabut Gugatan soal 3.793 Suara Berpindah ke PAN dan Gerindra

PPP mencabut dalil dalam permohonan sengketa pileg soal perpindahan ribuan suara mereka ke PAN dan Gerindra. Apa sebabnya?


Partai Gerindra Pangkalpinang Diserbu Pelamar Wali Kota

1 hari lalu

Partai Gerindra kebanjiran calon pelamar Walikota dan Wakil Walikota yang mengambil dan mengembalikan formulir pendaftaran di Kantor DPC Gerindra Pangkalpinang di Jalan Soekarno Hatta, Rabu, 1 Mei 2024. (foto servio maranda)
Partai Gerindra Pangkalpinang Diserbu Pelamar Wali Kota

Gerindra membuka pendaftaran untuk posisi wali kota.


Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Zulhas mengatakan masyarakat tak perlu mengkhawatirkan soal jatah menteri dari partai koalisi dalam kabinet Prabowo-Gibran.


Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

3 hari lalu

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari (kanan) menghadiri sidang perdana perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin 29 April 2024. MK menggelar sidang perdana PHPU Pileg 2024 yang dibagi menjadi tiga panel Majelis Hakim yang terdiri atas tiga orang Hakim Konstitusi dengan agenda pemeriksaan pendahuluan. ANTARA FOTO/ Rivan Awal Lingga
Gerindra Tuding KPU Gelembungkan Suara NasDem di 53 Kecamatan Jawa Barat

Partai Gerindra menuding KPU menggelembungkan suara Partai NasDem di 53 kecamatan di Majalengka dan Subang, Jawa Barat.


PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

3 hari lalu

Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid saat ditemui usai pertemuan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di DPP PKB di Jalan Raden Saleh Raya, Senen, Jakarta Pusat pada Senin, 29 April 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
PKB Klaim Tak Minta Jatah Kursi Menteri Jika Gabung Pemerintahan Prabowo

PKB mengklaim tak minta jatah kursi menteri jika kelak bergabung dengan pemerintahan Prabowo. Soal menteri, kata PKB adalah hak prerogatif presiden.


Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

3 hari lalu

Kader Partai Gerindra wilayah Jakarta Timur hadir dalam acara Konsolidasi Saksi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di GOR Otista, Jakarta, 10 Juni 2023. Gerindra meminta para kader memulai 'serangan darat' untuk memenangkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Gerindra menargetkan bisa menguasai Jakarta sehingga bisa menambah perolehan kursi di DPR dari dapil Jakarta. Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengajak para kader untuk memanfaatkan media sosial untuk memenangkan Gerindra di Pemilu 2024. Namun, dia mengingatkan bahwa media sosial bukan digunakan untuk menjelek-jelekkan partai dan capres lain. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.


Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

3 hari lalu

Bakal calon presiden Prabowo Subianto (kelima kiri) dan bakal calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka (kelima kiri) bergandengan tangan dengan sejumlah ketua umum parpol Koalisi Indonesia Maju (kiri ke kanan) Ketua Umum Partai Prima Agus Jabo Priyono, Ketua Umum Partai Garuda Ahmad Ridha Sabana, Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra, dan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep saat deklarasi sebagai capres dan cawapres sebelum melakukan pendaftaran menuju Gedung KPU di Indonesia Arena, Jakarta, Rabu 25 Oktober 2023. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wpa/tom.
Kecuali Partai Gelora, Gerindra-Golkar-PAN-Demokrat Buka Peluang PKS Gabung ke Prabowo

Sejumlah partai politik yang tergabung dalam KIM membuka peluang PKS untuk bergabung ke Prabowo, kecuali Gelora. Apa alasan Gelora menolak PKS?