TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim menyapa siswa-siswi Sekolah Dasar Negeri Cirimekar 02, Cibinong, Bogor Jawa Barat pada Senin pagi, 6 Januari 2020. Sekitar 50 siswa itu berada di tenda darurat halaman sekolah karena ruang kelas SDN Cirimekar 02 rusak akibat hujan deras dan angin kencang pada 1 Januari 2020.
Sesaat setelah tiba, Nadiem meninjau ruang-ruang kelas yang rusak tertimpa reruntuhan atap. Nadiem menghampiri tenda darurat untuk bertemu siswa-siwi SDN 02. "Apa kabar adik-adik? Luar biasa… di tengah bencana begini semangatnya masih tinggi, masih sekolah di sini. Enggak apa-apa ya sementara ini di tenda. Nanti kami beri bantuan dari Kemendikbud untuk direhabilitasi, biar adik-adik bisa sekolah lagi di dalam ruang. Adik-adik sabar dan rajin belajar, ya. Sampai ketemu lagi. Assalamualaikum," ujar Nadiem singkat.
Baca Juga:
Kehadiran Nadiem disambut sorak sorai siswa dengan menyanyikan lagu terima kasih. "Terima kasih, Bapak. Terima kasih, Bapak… Bapak Menteri yang tercinta." Tak lama seorang siswa pun berteriak, "Terima kasih banyak, Pak."
Kepala Sekolah Siti Choeriah, menjelaskan bahwa atap SDN 02 roboh pada dini hari pertama 2020, pukul 04.30. "Saat itu hujan deras dan petir, langsung ambruk," ujar Choeriah ketika ditemui di SDN 02.
SDN 02 memiliki 203 siswa kelas 1-6. Tiga ruang kelas, satu ruang guru dan satu ruang IT kini rusak tertimpa atap bangunan. Kemendikbud memberikan bantuan seperti alat tulis, tenda darurat, buku pelajaran, buku cerita, sembako. Secara simbolik Nadiem memberikan tas dan buku kepada salah seorang siswa sesaat sebelum meninggalkan lokasi.