Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Temui Moeldoko, Petani Kendeng Tagih Kajian Lingkungan Hidup

image-gnews
Sejumlah aktivis Kontras dan LBH melakukan aksi memasung kaki dengan semen jilid II sebagai bentuk solidaritas terhadap meninggalnya Patmi, petani Pegunungan Kendeng, di depan Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 22 Maret 2017. TEMPO/Imam Sukamto
Sejumlah aktivis Kontras dan LBH melakukan aksi memasung kaki dengan semen jilid II sebagai bentuk solidaritas terhadap meninggalnya Patmi, petani Pegunungan Kendeng, di depan Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 22 Maret 2017. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Belasan petani dari Pegunungan Kendeng, Jawa Tengah menemui Kepala Staf Presiden Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, 19 November 2019. Kepada Moeldoko, para petani ini menanyakan tindak lanjut Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) yang mereka nilai belum dijalankan oleh pemerintah.

"KLHS ini kan perintah Pak Jokowi, untuk menjawab konflik panjang tentang Kendeng dan ini selesai dua tahun. Setelah selesai, kami berharap untuk dilaksanakan," kata Ketua Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kendeng (JMPPK), Gunretno, usai pertemuan, Selasa, 19 November 2019.

Gunretno mengeluhkan sikap Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang tidak menjadikan KLHS sebagai pijakan dalam rencana tata ruang wilayah. Padahal hal itu merupakan amanat Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Pengabaian ini, kata dia, berakibat pada tetap beroperasinya tambang dan pabrik semen yang dianggap merusak lingkungan di sana.

"Kami malah punya beberapa bukti-bukti rekaman visual, kayaknya KLHS yang diperintahkan Pak Jokowi ini tidak mau dilakukan di daerah. Fakta di lapangan tentang tambang yang di Pegunungan Kendeng ini marak sekali, ada yang legal, ada yang ilegal," ucap dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Gunretno, KLHS untuk Pegunungan Kendeng menyimpulkan tidak boleh ada izin baru beroperasinya tambang. "Karena ditemukan kerusakan yang begitu besar di Pegunungan Kendeng," tuturnya.

Ia menjelaskan, Moeldoko berjanji akan bicara dengan pihak-pihak terkait guna menindaklanjuti pelanggaran KLHS ini. "Ya, tidak dibatasi waktu tapi kami akan terus menanyakan," tuturnya.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Deretan Penyebab Konflik Agraria di Pulau Rempang, Wadas, Kinipan, Kendeng, dan Dago Elos

2 hari lalu

Polisi lengkap dengan peralatan anti huru hara menjaga aksi unjuk rasa warga Pulau Rempang di Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam, Batam, Kepulauan Riau,  Senin, 11 September 2023. Aksi yang menolak rencana pemerintah merelokasi mereka tersebut berakhir ricuh. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna
Deretan Penyebab Konflik Agraria di Pulau Rempang, Wadas, Kinipan, Kendeng, dan Dago Elos

Beberapa peristiwa konflik agraria terjadi di Wadas, Kinipan, Kendeng, Dago Elos dan terakhir di Pulau Rempang. Apa saja penyebabnya?


Kelompok Lingkungan Hidup Kecam Bank Dunia karena Dukung PLTU Batu Bara Indonesia

6 hari lalu

Asap dan uap mengepul dari PLTU milik Indonesia Power, di samping area Proyek PLTU Jawa 9 dan 10 di Suralaya, Provinsi Banten, Indonesia, 11 Juli 2020. REUTERS/Willy Kurniawan
Kelompok Lingkungan Hidup Kecam Bank Dunia karena Dukung PLTU Batu Bara Indonesia

PLTU Batu Bara disebut berkontribusi terhadap kabut asap di ibu kota Jakarta, yang menduduki puncak daftar kota paling tercemar di dunia pada Agustus.


Indonesia Matangkan Mekanisme Kemitraan Kendaraan Listrik di ASEAN

15 hari lalu

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko bersama Deputi IV Kantor Staf Presiden (KSP) Juri Ardiantoro saat memberikan keterangan soal usulan penundaan Pemilu Serentak 2024 oleh Bawaslu di kawasan Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat, 14 Juli 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Indonesia Matangkan Mekanisme Kemitraan Kendaraan Listrik di ASEAN

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko pastikan Indonesia bakal mematangkan mekanisme kemitraan ekosistem kendaraan listrik di kawasan ASEAN.


Kerja Sama Kendaraan Listrik RI-Malaysia, Moeldoko Sebut Perlu Kesesuaian Sistem Pengisian Daya

16 hari lalu

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko bersama Deputi IV Kantor Staf Presiden (KSP) Juri Ardiantoro saat memberikan keterangan soal usulan penundaan Pemilu Serentak 2024 oleh Bawaslu di kawasan Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat, 14 Juli 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Kerja Sama Kendaraan Listrik RI-Malaysia, Moeldoko Sebut Perlu Kesesuaian Sistem Pengisian Daya

Ketua Umum Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) Moeldoko menanggapi soal rencana kerja sama kendaraan listrik dengan anggota ASEAN, khususnya Malaysia.


Satu NIK KTP Bisa Dapat Insentif Motor Listrik Rp 7 Juta, Cek 5 Fakta Berikut

23 hari lalu

Pengunjung mengamati sepeda motor listrik pada pameran Indonesia Internasional Motor Show (IIMS) di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin, 20 Februari 2023. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memastikan bahwa insentif untuk kendaraan listrik akan mulai diberikan oleh pemerintah pada Maret mendatang dengan besaran insentif yang diberikan bagi sepeda motor sebesar Rp7 juta per unit. ANTARA/M Risyal Hidayat
Satu NIK KTP Bisa Dapat Insentif Motor Listrik Rp 7 Juta, Cek 5 Fakta Berikut

Pemerintah memperluas pemberian insentif pembelian motor listrik lewat Permenperin Nomor 21 Tahun 2023. Cek 5 fakta terkait insentif itu berikut ini.


Ajak Purnawirawan TNI - Polri Tetap Solid, Moeldoko: Politik Itu Guyonan

32 hari lalu

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko bersama Deputi IV Kantor Staf Presiden (KSP) Juri Ardiantoro saat memberikan keterangan soal usulan penundaan Pemilu Serentak 2024 oleh Bawaslu di kawasan Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat, 14 Juli 2023. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Ajak Purnawirawan TNI - Polri Tetap Solid, Moeldoko: Politik Itu Guyonan

Dalam kesempatan itu, Moeldoko juga menyampaikan program-program kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo, antara lain pembangunan SDM.


Hutama Karya Bangun Jalan di Samosir dan Humbahas untuk Dukung Pariwisata dan Bantu Petani

33 hari lalu

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menghadiri seremoni dimulainya Program Infrastruktur Masuk Desa milik Hutama Karya di Lapangan Simanganrungsan, Kabupaten Humbahas, Sumut. Foto: Istimewa
Hutama Karya Bangun Jalan di Samosir dan Humbahas untuk Dukung Pariwisata dan Bantu Petani

PT Hutama Karya (Persero) mendukung program pemberdayaan, salah satunya dengan melaksanakan Program Infrastruktur Masuk Desa di Sumatera Utara.


Hasto PDIP Sebut Food Estate Kejahatan Lingkungan Sulut Beragam Respons

35 hari lalu

Presiden Joko Widodo meninjau ladang jagung yang ada di kawasan food estate, Desa Wambes, Kecamatan Mannem, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, Kamis, 6 Juli 2023. Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Hasto PDIP Sebut Food Estate Kejahatan Lingkungan Sulut Beragam Respons

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebut proyek food estate masuk kategori kejahatan lingkungan. Ini kata Gerindra dan pengamat pertanian.


Pengamat Ingatkan Demokrat Agar Tak Mainkan Politik Playing Victims

41 hari lalu

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) didampingi pengurus dan para kader Partai Demokrat saat memberikan tanggapan perihal putusan Mahkamah Agung (MA) tolak Peninjauan Kembali (PK) KSP Moeldoko di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat, 11 Agustus 2023. Dalam keterangannya, AHY mengatakan bersyukur atas putusan MA yang menolak peninjauan kembali Moeldoko. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Pengamat Ingatkan Demokrat Agar Tak Mainkan Politik Playing Victims

Demokrat diminta tak terus membuat narasi seakan-akan mereka menjadi korban dari upaya pembegalan politik yang dilakukan Moeldoko.


Ketum Partai Demokrat AHY Maafkan Kepala KSP Moeldoko, Tapi Tidak Melupakan

41 hari lalu

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) didampingi pengurus dan para kader Partai Demokrat saat memberikan tanggapan perihal putusan Mahkamah Agung (MA) tolak Peninjauan Kembali (PK) KSP Moeldoko di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat, 11 Agustus 2023. AHY juga menyampaikan bahwa putusan ini juga hadiah terindah ulang tahun ke-45 tahun. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ketum Partai Demokrat AHY Maafkan Kepala KSP Moeldoko, Tapi Tidak Melupakan

AHY menyatakan Demokrat akan fokus menyambut Pemilu 2024 setelah memenangkan pertarungan dengan Moeldoko.