Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lukman Hakim Pamitan ke Pegawai Kemenag via WhatsApp

image-gnews
Lukman Hakim Saifuddin di depan kamar tidurnya di kantor Daerah Kerja Haji Indonesia di Mekah, Rabu, 7 Agustus 2019. Tempo/Reza Maulana
Lukman Hakim Saifuddin di depan kamar tidurnya di kantor Daerah Kerja Haji Indonesia di Mekah, Rabu, 7 Agustus 2019. Tempo/Reza Maulana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin berpamitan kepada para pegawai Kementerian Agama pada Senin lalu, 21 Oktober 2019. 

Pamitannya dengan cara mengirim pesan melalui aplikasi pesan WhatsApp. Dalam pesan tersebut Lukman Hakim menyatakan rasa syukurnya dan mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh pegawai Kemenag.

Menurut dia, seluruh pegawai Kementerian telah memberikan yang terbaik dalam membangun dan melayani umat.

"Saya tak pernah merasa sendiri walau sesaat. Saya sungguh bersyukur didampingi sejawat yang berkomitmen dan berdedikasi amat kuat," tulis Lukman seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diunggah laman Kementerian Agama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lukman Hakim juga berharap para pegawai senantiasa menjaga dan merawat tiga nilai Kementerian Agama. Ketiganya adalah mengintensifkan pengamalan 5 Nilai Budaya Kerja Kemenag, menguatkan pengarusutamaan moderasi beragama, dan merawat kebersamaan di tengah kemajemukan.

Berikut pesan lengkap mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin yang dibagikan kepada para pegawai Kemenag melalui aplikasi pesan WhatsApp:

Saudaraku segenap anggota Keluarga Besar Kementerian Agama,

Ada awal
Ada akhir
Tenun kebersamaan yang kita pintal
Semoga terus terajut tiada berakhir..

Tiada terasa. 
Lebih 5 tahun kita jalani kebersamaan melayani umat beragama. Ada duka, lebih banyak suka. Anugerah, berkah, juga ujianNya, semoga terpetik hikmah darinya.

Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada saudara semua yang telah memberikan yang terbaik dalam kebersamaan kita menebar rahmat, membangun Kemenag melayani umat. Saya tak pernah merasa sendiri walau sesaat. Saya sungguh bersyukur didampingi sejawat yang berkomitmen dan berdedikasi amat kuat. 

Saya pun memohon maaf sebesarnya. Banyak ucapan, perbuatan, dan ketetapan saya selama kebersamaan kita yang boleh jadi tak pada tempatnya. Juga saya bermohon maaf atas banyaknya harapan dan ekspektasi saudara atas diri saya yang tak kunjung terwujud dan ditindaklajuti menjadi nyata. Mohon maaf atas begitu banyak kekhilafan, kelemahan, dan keterbatasan diri ini dalam interaksi kita.

Saudaraku,
Selanjutnya saya mohon undur diri dari Kementerian Agama, juga tentu dari grup whatsapp ini. Saya menitipkan 3 hal untuk senantiasa dijaga, dirawat, dan dikembangkan dimana pun saudara berada. 

Pertama; intensifkan pengamalan 5 Nilai Budaya Kerja Kementerian Agama. 
Kedua; kuatkan pengarusutamaan Moderasi Beragama. 
Ketiga; rawatlah kebersamaan di tengah kemajemukan bangsa. 
Semoga kebersamaan semakin menguatkan persaudaraan kita.

Akhirnya,
Mari kita tak hanya menyimpan kenangan kebersamaan selama ini di dalam hati, karena hati bisa berubah-ubah secara kodrati. Mari simpanlah juga ia di dalam doa kita, sebab doa tercatat di langitNya untuk selamanya.

Tetap dan teruslah menebar kedamaian.
Kepada siapa pun.
Dimana pun.
Kapan pun.

Semoga salam, rahmat, dan berkahNya
Senantiasa tercurah kepada kita semua.

Saudaramu,
Lukman Hakim Saifuddin
21 Oktober 2019

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

10 jam lalu

Dua orang anak suku bajo membaca buku sambil menunggu perahu tumpangan untuk mengantarnya ke sekolah di Pulau Papan, Desa Kadoa, Tojo Una-Una, Sulawesi Tengah, (13/5). Anak suku Bajo hanya bersekolah hingga tingkatan SD karena tingkatan SMP harus menyeberang ke pulau lain dengan jarak yang lebih jauh. TEMPO/Fahmi Ali
Rayakan Hari Pendidikan Nasional Lewat 35 Link Twibbon Ini

35 Twibbon Hari Pendidikan Nasional, silakan download dan upload untuk merayakannya.


Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

1 hari lalu

Uji terbatas chatbot Meta AI di versi terbaru aplikasi WhatsApp. Foto : Gsmarena
Cara Kirim Foto HD WhatsApp agar Kualitasnya Tidak Pecah

Berikut ini cara kirim foto HD WhatsApp untuk menjaga kualitas foto yang dikirimkan agar tidak pecah untuk keluarga, teman, hingga kerabat.


Kemenag Luncurkan Gerakan Senam Haji Jaga Ketahanan Fisik Jemaah

2 hari lalu

Para peserta calon haji Indonesia saat mengikuti senam haji di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Minggu 28 April 2024). ANTARA/Asep Firmansyah/Youtube-Kemenag
Kemenag Luncurkan Gerakan Senam Haji Jaga Ketahanan Fisik Jemaah

Gerakan Senam Haji dikemas untuk menjaga kebugaran dan ketahanan fisik jemaah.


Kemenag Cairkan Dana BOS Tahap I dan PIP Pesantren 2024

4 hari lalu

Ilustrasi beasiswa santri Foto Kementerian Agama
Kemenag Cairkan Dana BOS Tahap I dan PIP Pesantren 2024

kemenag mengalokasikan anggaran dana BOS Pesantren sebesar Rp 340,5 miliar tahun ini.


2 Cara Blur WhatsApp Web di Chrome untuk Menjaga Privasi Chat

6 hari lalu

Memori penyimpanan WhatsApp harus rutin dibersihkan agar kinerja aplikasi tidak lemot. Ini cara bersihkan penyimpanan WhatsApp. Foto: Canva
2 Cara Blur WhatsApp Web di Chrome untuk Menjaga Privasi Chat

Ada beberapa cara blur WhatsApp Web di Chrome agar chat rahasia Anda tidak dibaca orang lain. Berikut ini beberapa tata caranya.


3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

6 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
3 Cara Mengembalikan Chat WhatsApp yang Terhapus atau Hilang

Terkadang chat dihapus karena memori penuh, namun ada riwayat chat di WhatsApp yang tiba-tiba dibutuhkan. Begini cara mengembalikannya.


Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

6 hari lalu

Ilustrasi Logo Meta. REUTERS/Dado Ruvic
Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

Chatbot Meta AI dapat melakukan sejumlah tugas seperti percakapan teks, memberi informasi terbaru dari internet, menghubungkan sumber, hingga menghasilkan gambar dari perintah teks.


75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit

6 hari lalu

ilustrasi visa (pixabay.com)
75.572 Visa Jemaah Haji Reguler Sudah Terbit

Kemenag mengatakan ada 75.572 visa jemaah haji reguler yang sudah terbit. Diketahui Jemaah haji Indonesia akan mulai terbang ke Arab Saudi pada 12 Mei


Kemenag Siapkan Regulasi Pengawasan Madrasah Berbasis Digital

7 hari lalu

Thobib Al Asyhar. ANTARA/HO-Kemenag
Kemenag Siapkan Regulasi Pengawasan Madrasah Berbasis Digital

Digitalisasi regulasi pengawasan ini nantinya akan mengatasi masalah ketimpangan rasio pengawas dengan jumlah madrasah.


WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

8 hari lalu

Untuk mengunci percakapan pribadi dan bersifat rahasia, Anda bisa menggunakan fitur chat lock WhatsApp. Berikut manfaat dan cara menggunakannya. Foto: Canva
WhatsApp Kembangkan Fitur Kelola Jadwal, Tidak Ada Lagi Alasan Lupa

Fitur terbaru WhatsApp memudahkan pengguna untuk mengatur pengingat jadwal via grup.