Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Big Data Pertama di Jawa Tengah untuk Tangani Kemiskinan

image-gnews
Wali kota Semarang Hendrar Prihadi, bangun big data pertama di jawa tengah.
Wali kota Semarang Hendrar Prihadi, bangun big data pertama di jawa tengah.
Iklan

INFO NASIONAL — Angka kemiskinan di Kota Semarang dalam beberapa tahun terakhir berhasil ditekan, dari semula 5,68 persen pada tahun 2011 menjadi 4,14 persen di tahun 2018. Namun, hal belum membuat Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, puas sebab ia merasa masih banyak hal yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan upayanya.

Wali Kota Semarang yang juga akrab disapa Hendi tersebut mengungkapkan dibutuhkan adanya penyajian data secara spesifik sebagai dasar pengambilan kebijakan yang tepat sasaran.

Hendi pun berpendapat bahwa menginisiasi sebuah Big Data itu penting dalam penanganan kemiskinan. Hal ini disampaikannya dalam peluncuran program Sistem Informasi Daya Terpadu Kesejahteraan Sosial (SIDAKSOS), di ruang Lokakrida, Balaikota Semarang, pada Senin, 7 Oktober 2019.

SIDAKSOS merupakan Big Data pertama di Jawa Tengah yang dikembangkan oleh Dinas Sosial Kota Semarang. Program ini berfungsi memberikan data terkini tentang warga miskin yang akan menjadi dasar pemberian bantuan dan penanganan fakir miskin di Kota Semarang.

Dalam kesempatan tersebut, Hendi mengharapkan data yang tersaji dalam SIDAKSOS dapat segera digunakannya untuk membagi tugas strategis kepada Organisasi Perangkat Daerah(OPD) terkait di Pemerintah Kota Semarang.

“Dengan SIDAKSOS ini, Pemerintah Kota Semarang akan memiliki sebuah data besar, terutama untuk mencatat siapa saja warga kota Semarang yang masuk kategori miskin. Sehingga tidak hanya sebatas bicara jumlah warga miskin 4,1 persen saja, tetapi siapa 4,1 persen ini, mulai usianya, masuk kelompok miskin yang seperti apa", kata Hendi.

Menurutnya, Sidaksos adalah parameter bagi dinas terkait untuk melihat titik mana yang warganya rentan kemiskinan sekaligus pemetaan wilayah kumuh. Hal ini akan berguna sebagai data awal sebelum infrastruktur maupun UMKM untuk dapat masuk, sehingga lebih tepat sasaran.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada launching SIDAKSOS tersebut, Hendi meminta para Lurah di Kota Semarang untuk dapat menerapkan Kerja Cepat, Kerja Cerdas, dan Kerja Ikhlas. Sedangkan, untuk memotivasi para lurah, Hendi menggandeng 2 media cetak besar Kota Semarang, yaitu Suara Merdeka dan Jawa Pos Radar Semarang.

Melalui dua media tersebut, Pemerintah Kota Semarang akan melakukan penilaian kepada para Lurah secara objektif melalui ajang Kampung Hebat dan Lurah Hebat. Nantinya, lurah yang terpilih secara khusus akan mendapatkan apresiasi dari pihak – pihak terkait.

“Jadi untuk para lurah juga ada dua kegiatan yang dapat dimanfaatkan, sehingga harapannya dapat menunjukan kinerja terbaiknya,” ujar Hendi.

Hendi juga mengingatkan para Lurah dan Camat untuk memperhatikan kondisi di wilayah jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih masa bakti 2019-2024. Ia ingin para Lurah dapat konsisten menjaga kondusifitas dengan berkomunikasi dengan aparat setempat, seperti Polsek dan Dandim.

“Kondusifitas terus harus diperhatikan. Jaga komunikasi dengan Kapolsek dan Danramil di wilayah masing-masing terutama dalam menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih," katanya. (*)

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

7 hari lalu

Lumpia isi tahu udang menjadi salah satu jenis gorengan yang tetap sehat untuk menu buka puasa/Foto: Tupperware
Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?


Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

38 hari lalu

Foto udara suasana jalur kereta api dan areal stasiun yang terendam banjir di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah, Kamis, 14 Maret 2024. Banjir yang merendam stasiun dengan ketinggian air dari 30 cm - 100 cm akibat intensitas hujan tinggi sejak Rabu (13/3/2024) di daerah itu menyebabkan pelayanan kereta api terganggu serta sejumlah rute perjalanan kereta api dibatalkan dan dialihkan ke rute kota lain baik kedatangan mapupun keberangkatan. ANTARA /Makna Zaezar
Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

Sepekan setelah banjir Semarang, posko pengungsian sudah ditutup. Namun, masih ada genangan di beberapa kelurahan.


Banjir Laten di Kota Semarang dan Pantura, Ini Penyebabnya

39 hari lalu

Warga menyaksikan jalan Pantura yang terendam banjir di Karanganyar, Demak, Jawa Tengah, Minggu, 17 Maret 2024. Banjir yang disebabkan jebolnya tanggul Sungai Wulan pascahujan deras dari wilayah hulu itu merendam jalan nasional jalur Semarang-Surabaya, sementara arus lalu-lintas dialihkan ke jalur alternatif melalui Kabupaten Jepara dan Grobogan. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Banjir Laten di Kota Semarang dan Pantura, Ini Penyebabnya

Kota Semarang dan daerah Pantura kembali mengalami banjir saat cuaca ekstrem seperti belakangan ini. Apa Penyebabnya?


Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

41 hari lalu

Sejumlah pengendara menerobos hujan dan banjir di Jalan Majapahit, Semarang, Jawa Tengah, Kamis 14 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan wilayah Pantura, Jawa Tengah bagian tengah dan selatan masih berpotensi dilanda cuaca ekstrem hujan dengan intensitas sedang sampai lebat disertai kilat sekaligus petir akan terjadi hingga Rabu mendatang dan memperingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada saat beraktivitas di luar ruangan. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

Banjir selalu menjadi masalah di Indonesia. Namun, mengapa Jawa Tengah, terutama Semarang dan Pantura selalu dilanda banjir saban tahun?


Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.


Berkurangnya Wilayah Resapan Air Kota Semarang Berdampak pada Banjir Menahun

19 Desember 2023

Mobil terseret banjir bandang di Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang pada 7 November 2022. TEMPO/Jamal Abdul Nasser
Berkurangnya Wilayah Resapan Air Kota Semarang Berdampak pada Banjir Menahun

Rentetan banjir menggenangi Kota Semarang pada awal 2023.


Intip Isi Garasi Wali Kota Semarang yang Beli Motor Dinas Rp 8 Miliar

6 Desember 2023

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau biasa disapa Mbak Ita.
Intip Isi Garasi Wali Kota Semarang yang Beli Motor Dinas Rp 8 Miliar

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengadakan sebanyak 177 unit Honda Vario untuk motor dinas lurah di dengan nilai mencapai Rp 8 miliar.


Wali Kota Semarang Borong 177 Unit Honda Vario untuk Motor Dinas Lurah

6 Desember 2023

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu atau biasa disapa Mbak Ita.
Wali Kota Semarang Borong 177 Unit Honda Vario untuk Motor Dinas Lurah

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menganggarkan dana Rp 8 miliar untuk pengadaan motor Honda Vario dan kebutuhan lainnya.


Banjir Rendam Semarang Selama Dua Hari, Wali Kota Hevearita Sebut Pompa Tak Bekerja Maksimal

29 November 2023

Banjir menggenangi persimpangan Jalan Kaligawe dan Jalan Muktiharjo Raya Kota Semarang pada Selasa 28 November 2023. TEMPO/Jamal Abdun Nashr
Banjir Rendam Semarang Selama Dua Hari, Wali Kota Hevearita Sebut Pompa Tak Bekerja Maksimal

Banjir merendam Kota Semarang selama dua hari terakhir setelah hujan mengguyur pada Senin malam, 27 November 2023.


Banjir Mulai Landa Semarang Puluhan Sepeda Motor Mogok

15 November 2023

Ilustrasi banjir Semarang. Tempo/Jamal Abdun Nashr
Banjir Mulai Landa Semarang Puluhan Sepeda Motor Mogok

Banjir mulai melanda sejumlah daerah di Kota Semarang sejak Selasa malam, 14 November 2023. Puluhan kendaraan roda dua mogok.