Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisruh Papua, Simak 4 Fakta Kejadiannya

image-gnews
Ilustrasi Panah. antarafoto.com
Ilustrasi Panah. antarafoto.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Unjuk rasa di sejumlah daerah di Provinsi Papua berakhir ricuh kemarin, Kamis, 29 Agustus 2019. Kisruh Papua tersebut menimbulkan kerusakan material di Sentani, Abepura, Kotaraja, hingga Jayapura.

Demonstrasi memprotes tindakan rasialisme sejumlah anggota ormas dan aparat di asrama mahasiswa Papua di Surabaya pada 16 Agustus 2019. Sehari sebelumnya di Malang, Jawa Timur, sekelompok mahasiswa Papua dilarang demonstrasi dengan alasan administrasi.

Kejadian di Surabaya dan Malang memicu kerusuhan di Manokwari dan Sorong, Provinsi Papua Barat, pada 19 Agustus 2019. Setelah reda kini disusul lagi kisruh Papua.

Berikut ini sejumlah fakta dalam kisruh Papua:

1. Massa membakar beberapa gedung dan pertokoan
Sejumlah gedung perkantoran dan bisnis sepanjang Abepura, Entrop, dan Jayapura termasuk Kantor Telkomsel dan Pos Jayapura dibakar. Kantor Perwakilan Bank Indonesia dan pusat perbelanjaan juga jadi sasaran.

2. Anarkistis
Warga Jayapura, Yusup Rifai, mengatakan demonstrasi sudah kedua kali di kotanya. Pertama, terjadi pada 19 Agustus 2019.

Menurut Rifai, berbeda dengan sebelumnya yang relatif terkendali, demonstrasi kemarin cenderung anarkistis. Mereka sebagian besar berjalan kaki sambil melempari bangunan di sepanjang jalan yang dilewati.

"Beberapa bangunan gedung  infonya dibakar. Demikian juga motor, mobil, ruko di sepanjang jalan daerah Entrop dibakar," katanya kemarin, Kamis, 29 Agustus 2019.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Korban tewas dan luka akibat bentrokan
Berdasarkan data dari Kepolisian, akibat kisruh Papua ini seorang penduduk terkena tembakan di kaki dan meninggal di Rumah Sakit Enarotali. Satu orang lainnya meninggal setelah terkena panah perutnya di halaman Kantor Bupati Deiyai. Seorang anggota TNI juga tewas akibat terkena panah.

Adapun luka-luka dialami seorang personel TNI, seorang anggota Brimob Polri, serta tiga personel Samapta Polres Paniai. Mereka terluka akibat serangan panah. Para korban lantas dilarikan ke rumah sakit.

4. Tuntutan referendum kemerdekaan Papua
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigadir Jenderal Dedi Prasetyo menceritakan bentrok aparat dengan massa terjadi akibat desakan sekitar 150 pengunjuk rasa agar Bupati Deiyai bersedia meneken tuntutan referendum Papua lepas dari Indonesia.

Mereka telah diajak bernegosiasi oleh TNI dan Polri di lokasi. Namun, saat negosiasi berlangsung terjadilah bentrokan. "Muncul sekitar ribuan orang dari berbagai penjuru dengan membawa senjata tajam dan panah, langsung menyerang aparat keamanan," ujar Dedi di Hotel Mercure, Ancol, pada Kamis, 29 Agustus 2019.

Kisruh Papua yang menimbulkan korban jiwa dan luka tersebut tak bisa dihindarkan.

HENDARTYO HANGGI | AHMAD FAIZ | ANDITA RAHMA | M ROSSENO AJI | FIKRI ARIGI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Persiapan Pilkada 2024 Masuk Program Prioritas 100 Hari Pertama, Kemenko Polkam Lakukan Ini

4 hari lalu

Wamenko Polkam Lodewijk Freidrich Paulus bersama jajarannya usai menggelar rapat koordinasi di Kemenko Polkam, Rabu 30 Oktober 2024. ANTARA/Ho-Humas Menko Polkam
Persiapan Pilkada 2024 Masuk Program Prioritas 100 Hari Pertama, Kemenko Polkam Lakukan Ini

Kemenko Polkam memetakan wilayah rawan pada Pilkada 2024.


Komnas HAM: Ada Lima Pelanggaran HAM dalam Penembakan 3 Warga Papua oleh Militer

4 hari lalu

Komisionar Komisi Nasional Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Uli Parulian Sihombing Sihombing (tengah), dan Anis Hidayah (satu dari kiri), serta tim kuasa hukum Vina Dewi Arsita, memberi pernyataan kepada awak media, di kantor Komnas HAM, pada Senin, 27 Mei 2024, soal pengaduan terkait kelompok rentan perempuan dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada Agustus 2016 silam. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Komnas HAM: Ada Lima Pelanggaran HAM dalam Penembakan 3 Warga Papua oleh Militer

Komnas HAM menyatakan tiga warga Papua yang tewas ditembak TNI pada Juli lalu tidak memiliki catatan kriminal


Ini Kata Peneliti BRIN soal Pentingnya Pelestarian Motif Megalitik Tutari Papua

4 hari lalu

Mahasiswa ISBI Tanah Papua bersiap menari di Situs Megalitik Tutari, Papua. Dok. Hari Suroto
Ini Kata Peneliti BRIN soal Pentingnya Pelestarian Motif Megalitik Tutari Papua

Peneliti BRIN menekankan pentingnya pelestarian motif Megalitik Tutari sebagai sumber inspirasi seni kontemporer Papua.


Prabowo Ingin Tingkatkan Pembangunan di Papua, Menteri Transmigrasi: Tidak Harus Mendatangkan Orang dari Luar

5 hari lalu

Iftitah Sulaiman. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Prabowo Ingin Tingkatkan Pembangunan di Papua, Menteri Transmigrasi: Tidak Harus Mendatangkan Orang dari Luar

Prabowo ingin tingkatkan pembangunan Papua. Menteri Transmigrasi Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanegara: Tidak harus datangkan orang dari luar.


Terpopuler: Prabowo Perintahkan Menperin, Menkeu, BUMN, dan Menaker Selamatkan Sritex; Ekonom Kritik Proyek Food Estate Seluas 2 Juta Hektare di Papua

9 hari lalu

Pada 1994, Sritex pernah menjadi produsen seragam militer NATO dan Tentara Jerman. PT Sritex sendiri memiliki lebih dari 300 ribu desain kain, termasuk enam desain pakaian militer yang telah dipatenkan di Dirjen HAKI. Kapasitas produksi Sritex tidak hanya terbatas pada seragam militer, tetapi juga mencakup perlengkapan militer untuk berbagai negara di seluruh dunia. Sebagian besar ekspor Sritex dilakukan ke Amerika Serikat dengan nilai total mencapai US$ 300 juta per tahun, diikuti oleh kawasan Eropa dengan nilai mencapai US$ 200 juta per tahun. TEMPO/Andry Prasetyo
Terpopuler: Prabowo Perintahkan Menperin, Menkeu, BUMN, dan Menaker Selamatkan Sritex; Ekonom Kritik Proyek Food Estate Seluas 2 Juta Hektare di Papua

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan pemerintah segera mengambil langkah untuk menyelamatkan karyawan PT Sri Rejeki Isman (Sritex).


Ekonom Kritik Proyek Food Estate Seluas 2 Juta Hektare di Papua, Disebut Mirip Eksploitasi era Kolonial

11 hari lalu

Bukaan lahan tebu di Distrik Tanah Miring, Papua Selatan, 4 September 2024. TEMPO/George William Piri
Ekonom Kritik Proyek Food Estate Seluas 2 Juta Hektare di Papua, Disebut Mirip Eksploitasi era Kolonial

Ekonom UPN mengkritik proyek food estate sawah 2 juta hektare yang dirancang di Papua. Dikhawatirkan mengulangi dampak ekstrativisme kolonial.


Alasan Prabowo Punya Agenda Transmigrasi ke Papua, Apa Kata Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman?

12 hari lalu

Iftitah Sulaiman. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Alasan Prabowo Punya Agenda Transmigrasi ke Papua, Apa Kata Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman?

Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman komitmen selesaikan berbagai masalah soal transmigrasi. Ia menjawab soal agenda Prabowo, transmigrasi ke Papua.


Komnas HAM Sodorkan Agenda HAM untuk Diselesaikan Pemerintahan Prabowo-Gibran

12 hari lalu

Suasana sidang pembacaan dakwaan kasus pelanggaran HAM Paniai, Papua, di Pengadilan Negeri Makassar, pada Rabu, 21 September 2022. Mayor Infanteri Purnawirawan Isak Sattu menjadi terdakwa dalam kasus ini. dok. Koalisi Masyarakat SIpil.
Komnas HAM Sodorkan Agenda HAM untuk Diselesaikan Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ada tiga agenda prioritas yang menurut Komnas HAM harus diselesaikan pemerintahan Prabowo-Gibran.


Alasan Prabowo Menjadikan Zulhas Menteri Koordinator Pangan: Pembukaan Lahan Baru di Papua

13 hari lalu

Serah-terima jabatan oleh Menteri Perdagangan peridoe 2022-2024 Zulkifli Hasan alias Zulhas kepada Menteri Perdagangan periode 2024-2029 Budi Santoso di Kantor Kementerian Perdagangan (Kemendag), Jakarta, Senin, 21 Oktober 2024. Dok. Humas Kemendag.
Alasan Prabowo Menjadikan Zulhas Menteri Koordinator Pangan: Pembukaan Lahan Baru di Papua

Zulkifli Hasan alias Zulhas mengungkapkan alasan Presiden Prabowo Subianto menunjuknya menjadi Menteri Koordinator Bidang Pangan.


Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota TPNPB-OPM di Yakuhimo, Sita Uang Rampasan untuk Beli Senjata

14 hari lalu

Satgas Damai Cartenz tangkap anggota KKB beserta uang Rp 100 juta yang diduga dirampas dari kepala kampung untuk membeli senjata api dan amunisi di Dekai. (ANTARA/HO/Dok Satgas Damai Cartenz)
Satgas Damai Cartenz Tangkap Anggota TPNPB-OPM di Yakuhimo, Sita Uang Rampasan untuk Beli Senjata

Dalam penangkapan 3 anggota TPNPB-OPM itu, polisi menyita uang rampasan dari kepala kampung setempat.